Kehidupan Boros Lukasz Teodorczyk di Italia

Spoiler: Merasa boros seperti pemain bola ini

Tidak hanya masyarakt pada umumnya saja yang membiasakan diri hidup boros. Salah satunya pemain sepak bola yang saat ini bermain di Udinese, yaitu Lukasz Teodorczyk. Setelah dirinya tiba di Italia, dia merasakan perubahan, dimana kehidupannya sangat boros. Seperti inilah kelanjutannya menurut situs jadwal bola sundul.com.

​

Udinese memang mendatangkan Lukasz Teodorczyk dari Andrerlecht di Bursa Transfer Musim Panas 2018 musim ini. Hal itu dilakukannya agar lini serang pasukan Julio Velazquez terbilang kuat dan tajam untuk mengarungi Serie A. Sang pemain pun juga menyepakti kontrak secara pernamen oleh Udinese.

Selama dirinya di Italia, Lukasz memang terbilang boros dan mencari rumah mewah dan mobil mewah untuk menjalani aktivitas selama memperkuat tim barunya itu. Sebenarnya wajar-wajar saja, mengingat pemain asal Polandia itu karirnya tengah menanjak. Sehingga dirinya meminta lebih kepada pihak klub agar menjalani musimnya dengan baik.

Akan tetapi, tidak baik untuk dirinya memberikan contoh kepada pemain muda lainnya yang tengah merintis karir di dunia sepak bola. Dia beranggapan apa yang diraihnya selama ini berkat hasil kerja kerasnya selama berkarir. Menyikapi hal ini tentu saja, itu merupakan hak dirinya untuk melakukan karena dia mampu dan mempertanggung jawabkan kinerja.

Dimana dia membuktikan kemampuannya dengan mengantongi 2 gol di awal musim ini bersama Udinese. Meski Gaya Hidup Pesepakbola ini terbilang boros, sang pemain tentunya ingin merubah dirinya agar tidak boros dengan hasil keringatnya selama ini. Sebagai pemain baru, dia menyadari hal tersebut dan beranggapan kehidupan di Italia sebenarnya tidak begitu mahal.

Maka dari itu, Lukasz Teodorczyk akan mengikuti beberapa langkah untuk merubah kehidupan borosnya sebagai pemain sepak bola. Sehingga dirinya bisa memikirkan keuangan yang dimiliki untuk masa depannya kelak. Namun untuk itu Lukasz harus berupaya dengan keras, apalagi diusianya saat ini yang menginjak 27 tahun.

Seperti yang kita ketahui, pemain bola di usia tersebut seharusnya pintar-pintar menghemat uangnya untuk kehidupan masa depan setelah dirinya gantung sepatu nanti. Dengan begitu, sampai saat ini dia menjalani perubahan pada dirinya agar tidak boros.

​

Inilah Tips Untuk Mengubah Kebiasaan Boros Menjadi Hemat

Dengan tekad yang kuat dari Lukasz Teodorczyk untuk bisa merubah Kehidupan Mewah Pemain Bola satu ini. Sang pemain benar-benar fokus untuk menjalani, meski dirinya sengaja untuk mengambil latihan tambahan agar terhindar dari keborosan yang dilakukan di Italia. Tak hanya itu saja, dirinya pun mengikuti beberapa cara untuk menghilangkan keborosannya tersebut, seperti:

• Rencanakan anggaran secara bertahap

Pastinya hidup boros memiliki masalah dalam anggaran keuangan, maka pemain bola satu ini melakukan penyusunan rencana dalam keuangannya. Sehingga dengan menerapkan kebijakan dalam tujuan yang diinginkan dapat menghentikan pemborosan yang dilakukannya. Meski membutuhkan kesabaran yang ekstra bagi Lukasz Teodorczyk sendiri. Apalagi saat ini dirinya harus butuh perhitungan dan pertimbangan dengan baik agar penghasilannya selama menjadi pemain bola tersusun dalam anggaran tepat.

• Menganalisa

Dia pun juga menganalisa untuk berbelanja sesuatu yang diinginkannya dengan baik. Dengan melakukan hal sekecil ini dapat Merubah Gaya Hidup Boros sang pemain itu sendiri. Hingga dirinya sampai saat ini sudah terbiasa untuk menjalaninya.

• Mengetahui sebab dan mencari solusi terbaik

Sebenarnya banyak penyebab dirinya melakukan pembelian barang yang mengeluarkan uang di luar kebutuhannya. Maka dari itu dirinya lebih sering menghindari waktu kosong untuk mencari kegiatan baru agar bisa menghilangkan rasa keinginannya tersebut.

• Hemat secara perlahan

Selama menjalani penghematan, Lukasz Teodorczyk tidak pernah menghemat secara ekstrim. Melainkan secara perlahan dalam mengelola keuangannya, hal itu dilakukan agar tidak mengejutkan dirinya yang seakan-akan menderita karena hal tersebut. Ini bisa menjadi solusi yang baik dalam menghilangkan kebiasaan hidup boros.

 

Hemat pangkal kaya, tapi kalau sudah hemat tidak kaya-kaya
berarti rejekinya memang tidak seberapa, kunci sukses hidup bahagia adalah bersyukur

 

betul... itu... betul..