3 Langkah Agar Kantong Tak (Selalu!) Bolong

Tak sedikit dari kita, yang sudah terserang epidermi ‘kantong bolong’ di setiap akhir bulannya. Lalu selanjutnya akan timbul pertanyaan, “kemana saja uang saya pergi?”. Padahal, bila dipikir-pikir pendapatan Anda sejatinya mampu mencukupi semua kebutuhan. Bila Anda merasa termasuk ke dalam golongan tersebut di atas, ada baiknya untuk menelaah lagi gaya atau kebiasaan Anda dalam menghabiskan uang. Berikut adalah 3 langkah dari kami, agar kantong Anda tak selalu bolong.

Tidak Punya Tabungan
Jangan pernah meremehkan kebiasaan menabung! Beberapa dari kita, mungkin lebih senang menghabiskan uang gaji setiap bulannya untuk berbagai kesenangan dibandingkan menyisihkannya untuk ditabung. Bila Anda sudah mulai ada keinginan untuk menabung, tips dari kami, segeralah membuka rekening lain yang memang dikhususkan untuk menyimpan uang Anda. Begitu Anda mendapatkan gaji, transfer sebagian besar ke rekening terpisah tersebut, lalu sisihkan seperlunya dan secukupnya saja di rekening harian Anda.

Dengan memiliki dua rekening, diharapkan Anda akan memiliki batasan dalam membelanjakan keuangan setiap bulannya. Selain itu, hal ini juga memudahkan Anda dalam memanajemen pengeluaran sehari-hari. Keuntungan memiliki dua rekening -dimana salah satunya adalah rekening anti jamah Anda- adalah, saat keadaan darurat yang membutuhkan biaya cukup besar, Anda sudah memiliki dana back-up yang sangat cukup.

Senang Barang Mewah
Memang, harga selalu berbicara saat membahas mengenai kualitas suatu barang. Paradigma ini yang terkadang menjebak kita semua, untuk selalu mengedepankan barang-barang mewah dan mengaplikasikannya ke seluruh barang-barang kebutuhan kita. Saking sudah terbiasa menggunakan barang-barang premium, Anda sedikit enggan melirik barang standar meskipun kondisi keuangan tidak mensupport kebiasaan Anda.

Singkirkan statement ‘prestise’ dalam kamus Anda, karena ada beberapa item dengan standar menengah yang sebenarnya masih bisa digunakan, seperti perlengkapan mandi ataupun kebiasaan minum kopi di sebuah kafe kelas menengah.

Selalu Mengandalkan Kartu
Seperti yang pernah kami bahas mengenai plus minus si ‘kartu sakti’ alias kartu kredit, ada baiknya bila tidak selalu mengandalkan fungsinya guna memenuhi hasrat konsumtif Anda. Percaya atau tidak, orang yang berbelanja dengan mengandalkan uang tunai biasanya akan lebih bisa menekan keinginannya. Kebiasaan memakai kartu kredit pada akhirnya akan membuat Anda berbelanja lebih banyak, yang berujung pada penumpukan semua tagihan-tagihannya.

Sumber

Ini penting

 

lebih bagus lagi kl yg

lebih bagus lagi kl yg namanya kartu2 seprti ATM, credit card dll gak usah dibawa setiap hari, cukup bawa duit secukupnya aja, dijamin bisa lebih hemat jadi berasa masih kecil kemana-mana cuma bawa duit jajan itupun kudu di cukup-cukupin

 

saya ngga punya CC adanya

saya ngga punya CC adanya debit card tp sama ajah. kLo dah bawa tuh kartu bawa'annya gampang ajah buat gesek.
kLo udah out of control giliran pusing yg mampir waktu liat dana tinggal dikit

 

wphoet wrote:

bawa duitnya sambil diselipin di bh lagi ya mas

 

kemilau wrote:

senasib kita mas,... ngak peduli mau pakai cc apa debit.. klo lagi ada duit,sama aja habis2 juga.

 

wphoet wrote:

cukup bawa akun paypal saja dijamin hemat

 

Kalau bawa uang

Kalau bawa uang cash aja takut kejadian kehabisan uang saku dijalan kan ribet urusannya

 

mazmun wrote:

klo lupa bawa dompet,, liat dompet orang lain aja mas.

 

iya nih bingung kantong sering banget bolong...

 

susah memang kalau kantong sudah bolong apalagi di tanggal tua,, bisa nggak makan dah :v

 

Lho masak gak dikasih makan sama ibu dik?

 

dikasih makan kok tenang saja,
tapi saya kan kos jadi harus pinter ngatur uang, walaupun sebenarnya bisa minta lagi ke ortu, tapi kan tetap nggak enak, jadi tetap harus pinter ngatur pengeluaran

 

Oh anak kos ternyata, bagus untuk melatih kemandirian

 

Ternyata pram dan foxydiba masih ada hubungan keluarga yah.

 

iya hehe, mau tidak mau kalau kos memang harus mandiri

 

iya om punya hubungan keluarga jauh.
Semua orang juga sebenarnya punya hubungan keluarga jauh, kan kita semua dari nabi Adam

 

Mungkin serupa tetapi tak sama.

 

Ada baiknya semua pengeluaran dicatat bro.. biar ketahuan arus uangnya kemana. hehehe

 

Ah... kantong Saya tidak pernah bolong, cuma ga ada duitnya

Klo bolong kantongnya tinggal ke tukang penjahit


J/k

 

Memang kartu kredit bagai pisau bermata dua..hehe
kadang disaat genting (krisis duit) bisa diandalkan,,tapi satu sisi jadi bencana,,alias boros krn rajin belanja.