Virus Corona Sudah Menyebar ke Berbagai Negara

Saya baru tahu kalau di Arab saudi ternyata ada penyakit yang bernama Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus (MERS-CoV), saya baru tahu informasi tentang penyakit ini beberapa waktu lalu, itu juga secara tidak sengaja saya menemukannya dan pas baca beritanya saya gaket, ternyata penyakit ini sudah muncul sejak tahun 2012 dan hanya terjadi di Arab saudi saja. Virus MERS ini diketahui terjadi pada hewan seperti Unta, namun belakangan ini virus MERS semakin ganas karena bisa menginfeksi manusia dan menimbulkan dampak yang mengerikan, yaitu kematian.

WHO menyatakan bahwa kasus virus korona MERS yang tadinya hanya ditemukan di Jeddah kini juga ditemukan di Mekah dan Madinah. Hal ini sangat penting untuk diperhatikan karena kedua kota tersebut merupakan tempat yang paling banyak dikunjungi oleh para jemaah umroh.

Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus (MERS-CoV) adalah sebuah strain (galur) baru dari virus corona yang belum pernah ditemukan menginfeksi manusia sebelumnya, dan penyakit tersebut menyerang sistem pernapasan. Gejala yang ditimbulkan akibat virus MERS-CoV ini yaitu mulai dari gangguan pernapasan ringan sampai berat, dengan kegagalan multi-organ, yaitu gagal ginjal, gangguan fungsi pembekuan darah, dan radang selaput jantung. (ngeriii banget,,,)

Masa inkubasinya mulai dari 2 sampai 15 hari. Penularannya berasal dari hewan ke manusia, dilanjutkan penularan antarmanusia. Menko Kesra mengatakan kelompok yang berisiko tertular oleh virus tersebut, adalah jamaah haji dan umroh, tenaga kerja Indonesia di Timur Tengah, tenaga kesehatan yang menangani pasien MERS-Cov.

Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra), Agung Laksono, mengatakan, virus korona sedikitnya telah menyebar ke 15 negara, yakni Arab Saudi, Jordania, Qatar, Tunisia, Uni Emirat Arab, Oman, Kuwait, Perancis, German, Italia, Inggris, Yunani, Filipina, Malaysia yang terjadi pada April 2014 lalu dan terakhir Amerika Serikat yang melaporkan penularan virus korona pada 2 Mei 2014.

Menurutnya, wabah MERS apabila tidak diwaspadai secara seksama melalui surveilans aktif dan dilakukan deteksi dini di pintu masuk perjalanan internasional seperti bandar udara dan pelabuhan laut dapat berpotensi menular ke Indonesia.

Virus Corona merupakan virus yang serupa dengan SARS (penyakit pernafasan akut) yang menewaskan lebih dari 700 orang pada tahun 2003.

Langkah antisipasi personal yang dapat dilakukan masyarakat untuk menghindari penularan MERS-CoV, katanya, adalah:

1. Menggunakan masker.
2. Menghindari kontak erat dengan orang yang sakit saluran pernapasan.
3. Menjaga kebersihan tangan dengan sering mencucinya pakai sabun.
4. Menerapkan etika batuk ketika sakit (menutup dengan kain).
5. Bila bepergian ke negara Timur Tengah dan mengalami gejala infeksi saluran pernapasan akut, segera melapor ke petugas kesehatan.
6. Menggunakan alat pelindung diri yang memadai bagi petugas kesehetan yang menangani pasien tertular MERS-Cov.

Sumber: Dirangkum dari berbagai sumber terpercaya.

NB : Saya hanya sekedar berbagi informasi, barangkali ada diantara kita, atau teman maupun saudara aden/ajeng yang akan melakukan perjalanan ke tanah suci mekkah supaya selalu waspada dan pastikan kondisi tubuh ketika berangkat benar2 dalam kondisi yang sehat supaya tidak mudah terserang oleh penyakit khususnya penyakit ini. Bukan tidak menutup kemungkinan juga kalau misalnya ada saudara kita yang terinfeksi kemudian kembali lagi ke indonesia (dengan membawa virus penyakit tersebut), orang2 terdekatnya bisa tertular juga dan akhirnya semakin bertambahlah negara yang terserang virus korona. Karena akhir2 ini si virus korona ini sedang hangat diperbincangkan.
Semoga bermanfaat

 

walah-walah nakutin juga ya, apalagi orang di seluruh dunai setiap tahun kumpul di makkah dan madinah... semoga saja nggak sampai ke indonesia virus ini tersebar. dan virus ini dapat segera di basmi

 

kenapa dibilang virus ? katanya kan gak ada obatnya beda dengan bakteri atau kuman biasa ? apa dengan berita ini orang jadi tidak mau berangkat ibadah Haji atau Umrah ?

 

amiinnn den,,,,

 

mungkin bukan tdk ada obatnya,, tapi masih belum ada obat/pnlitian yg bisa mnymbuhkn pnykt spt ini,, scara pnybarannya cpt bgt, tpi org yg sdr akan pnykit spt ini kurang,,, terus juga,, pengobatan/pncghn yg pling tpat adlh dri diri sndiri. kesadaran akan kshtn dan mmbiasakn diri dg pola hidup sehat, mungkin bisa terhindar dari pnykt spt ini,, bukan brarti org tdk mau jadi umroh,, tpi disarankan u/ sllu mnjga kndisi tbuh jgn smpai ngdrop spya tdk terinfeksi,,,

 

Ngeri juga ya..semoga obatnya segera ditemukan...

 

bagi yang udah kena penyakit itu,. ada kemungkinan sembuh kah?

 

Waduh masih belum ada obatnya.
Nama virusnya seperti pemain legenda MU bernomer punggung tujuh, Eric Corona.

 

Wah ternyata Virus Corona itu sangat menakutkan ya Gan. Mana Arab Saudi pusat peribadatan Umat Muslim lagi, tiap hari ada yang umroh. Makasih ya atas infonya... Kita berdo'a aja semoga Allah melindungi kita semua.

 

weleh ngeri juga yah .... moga2 cpt ketemu obatnya

 

semoga penyakit ini cepat punah

 

iyaa aminnn,,,,100x

kalo ada usaha pasti ada jalan,,,

wahh ini den @Ardilas penggila bola kayaknya,,,hee

iyaa sama2.. semoga selalu dilindungi-Nya... amin,,,

aminnnn...

mudah2an aja,, biar gak menyebar kemana-mana,,,

 

Saya lihat di berita di TV katanya orang Indonesia udah ada yang terkena virus ini

 

Kawatir nih, kemaren lusa orang tua berangkat umroh, pulang jumat
Semoga aman 2 aja, ..

 

Menakutkan, karena virusnya mematikan... Tetapi bagi yang ingin umrah atau haji gak perlu takut, karena itu perintah Allah, dan yang ciptakan virus juga Allah, jadi ikhlas dalam beribadah, insya Allah aman aja

 

aduh ngerii juga kalau udah nyebar begini

 

walah-walah. harus tahu gejalanya nih.. jangan sampai terlambat untuk berobat

 

Amiien

 

semoga sehat selalu buat jamaah dari Indonesia, aamiin...

 

Bener banget, lebih baik mencegah dari pada mengobati (pepatah lama)