Hindari 4 Kesalahan Ini Dalam Membentuk Tubuh Atletis

Sudah lama nge-gym dan latihan angkat beban kok belum atletis? Mungkin pertanyaan ini sudah beberapa kali didengar oleh sebagian orang. Ya memang sangatlah menarik jika memiliki tubuh sixpack dan atletis layaknya olahragawan. Tetapi jika Anda sudah rajin nge-gym dan mengatur pola makan yang baik, tetapi belum mendapatkan tubuh atletis, mungkin ada beberapa kesalahan yang belum Anda sadari.
1.Terlalu Fokus Pada Satu latihan Saja
Mendapatkan tubuh atletis tidak hanya dengan satu varian latihan saja. Namun, Anda tetap harus mengkombinasikan dengan bentuk latihan yang lain. Contohnya Anda jangan hanya melakukan bench press saja untuk otot dada, tetapi kombinasikan dengan butterfly, push up dan yang lainnya. Agar otot tidak bosan, dengan latihan yang itu-itu saja.
2. Terlalu Banyak Latihan
Terlalu banyak latihan disini yaitu, Anda melatih otot Anda hampir setiap hari tanpa istirahat, nah otot juga perlu istirahat agar pembentukan otot menjadi maksimal.
3. Malu Untuk Meminta Bantuan
Ketika mengalami kesulitan saat latihan janganlah ragu untuk bertanya. Karena dengan bertanya dan meminta bantuan, Anda akan lebih mudah dalam menjalani latihan, dan jangan lupa jika ada yang kurang mengerti, mintalah seorang yang professional untuk menjadi mentor Anda.
4. Mengangkat Beban Yang Sama
Bagaimana mau berkembang, jika beban yang diangkat tetap saja sama. Seperti halnya belajar, jika Anda belajar itu-itu saja maka Anda tidak akan mendapatkan sesuatu yang lebih. Nah, jika beban latihan Anda ditambah terus, maka perkembangan otot Anda juga semakin cepat.
Nah, itulah beberapa kesalahan yang dapat menghambat proses pembentukan tubuh atletis Anda. Semoga bermanfaat.

 

Trus den, bila perlu hindari penggunaan "steroid", ntar bisa mandul lho....
Udah banyak teman-teman saya, badan kekar mantap tapi setelah nikah gak kunjung punya anak.
Terimakasih

 

Iya, steroid memang dapat membuat otot Anda cepat besar, tetapi efek sampingnya sangat berbahaya, bukan cuma itu saja, trus bisa membuat otot jadi tidak simetris, gangguan jantung, dan lainnya.