Jahe Si Pedas Dengan Segudang Manfaat

Apa yang terlintas di benak agan dan aganwati sekalian kalau mendengar kata jahe? Hmm, bumbu dapur? Bener. Pedas? Iya. Tapi apa ada yang tahu manfaat jahe ini selain dijadikan bumbu dapur atau soal rasanya yang pedas?
Sebagian dari agan dan aganwati pasti sudah tahu deh, mungkin ibu kalian sering buatin wedang jahe buat penghangat tubuh atau pereda masuk angin. Tapi siapa sangka kalau si pedas yang satu ini juga bisa dipakai buat menurunkan kadar gula darah khususnya buat penderita diabetes?

Nah, penasaran? Yuk gan simak ulasannya.

Sekilas tentang Jahe.

Jahe adalah tanaman rempah serbaguna, bisa dijadikan minuman yang menghangatkan, bumbu masakan bahkan untuk meredakan beberapa kondisi kesehatan. Berbagai penelitian kesehatan yang pernah dilakukan terhadap jahe telah membuktikan, bahwa jahe memiliki banyak efek yang baik bagi kesehatan tubuh manusia.

Menurut Wikipedia, jahe (Zingiber officinale Rosc.) awalnya diperkirakan berasal dari India, namun ada juga yang mengatakan dari China selatan. Dari India Jahe kamudian diperdagangkan sebagai rempah kebanyak negara lain, seperti tiongkok, jepang, Timur tengah, hingga ke Asia tenggara. Pada jaman kolonial, jahe merupakan rempah populer yang diperdagangkan di Eropa, yang dapat memberikan rasa hangat dan pedas pada minuman.

Beberapa nutrisi penting juga ditemukan dalam jahe dengan jumlah yang baik, yaitu vitamin A , C , E , B kompleks, magnesium, fosfor, kalium, silikon, zat besi, seng , kalsium dan beta-karoten. Untuk memperoleh khasiat manfaat dari jahe, kita bisa menikmati jahe dalam keadaan segar, kering , bubuk, permen, jus atau dalam bentuk minyak.

Yok kita masuk ke khasiat dan manfaat jahe, gan!

Beberapa sifat obat yang dimiliki jahe, seperti antimual, antispasmodik , antijamur, antiinflamasi, antiseptik, antibakteri, serta antivirus. Berikut ini 10 khasiat manfaat jahe untuk kesehatan:

Mengontrol gula pada kondisi Diabetes

Jahe juga dapat digunakan untuk menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan efektivitas insulin serta obat lain yang digunakan untuk mengobati diabetes. Para ahli merekomendasikan untuk minum satu gelas air yang dicampur dengan satu sendok makan jus jahe di pagi hari untuk mengatur kadar gula. Berbagai komplikasi kesehatan yang berhubungan dengan diabetes juga mungkin bisa dibatasi dengan jahe . Asupan jahe secara rutin juga dapat mengurangi kadar protein dalam urin.

Mengatasi sakit perut dan kembung

Sifat karminatif jahe dapat digunakan untuk meredakan sakit perut , serta membantu untuk mengendurkan otot-otot gastrointestinal yang dapat mencegah gas dan perut kembung. Para pakar kesehatan juga sering merekomendasikan minum jahe untuk mengobati penyakit perut yang parah, seperti dispepsia atau kolik. Jahe juga sering digunakan dalam pengobatan diare serta meningkatkan fungsi pencernaan.

Mempromosikan kesehatan Jantung

Jahe juga banyak digunakan untuk tujuan kesehatan jantung . Hal ini karena Jahe dapat menurunkan kadar kolesterol, serta membantu mencegah pembekuan darah yangakan mengurangi risiko penyakit jantung . Kalium yang tinggi dalam jahe sangat bagus untuk menjaga kesehatan jantung, pembuluh darah, mengurangi resiko darah tinggi, stroke dan infeksi saluran kemih.

Mencegah Demam karena Flu

Jahe juga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, serta merangsang keluarnya keringat. Dengan demikian jahe juga bagus digunakan untuk pengobatan alami demam dan pilek. Sementara itu jahe juga bersifat antivirus, antitoksik, dan sifat anti jamur, sehingga mengkonsumsi jahe beberapa kali dalam sehari dapat meredakan pilek dan flu. Jahe juga akan membantu untuk mendetoksifikasi tubuh secara alami, yang akan mempercepat proses penyembuhan. Ambil beberapa rusa jahe, bersihkan, tumbuk dan campurkan kedalam air hangat bersama 1 sendok madu+sejumput merica dan minum tiga kali sehari. Bisa juga jahe segar yang ditumbuk dimasukkan kedalam air mendidih, kemudian hirup uapnya untuk meringankan gejala flu.

Mencegah Berbagai Jenis Kanker

Menurut penelitin yang dilakukan di University of Michigan Comprehensive Cancer Center, bubuk jahe menginduksi kematian sel kanker ovarium. Menurut penelitian lain yang dilakukan di University of Minnesota, jahe juga dapat memperlambat pertumbuhan sel kanker kolorektal yang kemudian membantu mencegah kanker usus besar. Pada saat yang sama, jahe juga memiliki kemampuan untuk mengalahkan beberapa jenis sel kanker lainnya.

Mengurangi Nyeri Haid

Sifat anti inflamasi dan menghilangkan rasa sakit alami dari jahe cukup kuat, oleh karena itu jahe juga dapat digunakan untuk mengurangi rasa nyeri haid. Bila menderita kram menstruasi, cobalah untuk minum teh jahe dengan gula merah.

Mengatasi gejala Morning Sickness

Wanita hamil seringkali mengalami morning sickness pada awal kehamilan. Rasa mual ini biasanya akan mengurangi selera makan ibu hamil, yang juga dapat diatasi hanya dengan jahe. Jahe bekerja untuk mengatasi morning sickness sama halnya seperti vitamin B6. Mengunyah jahe yang ditambah dengan sedikit madu dapat menghilangkan morning sickness atau perasaan mual.

Mengurangi Nyeri Arthritis

Karena salah satu sifat Jahe sebagai anti inflamasi yang kuat, maka dapat juga digunakan untuk mengobati rasa sakit yang terkait dengan peradangan asam urat, rheumatoid arthritis dan osteoarthritis pada lutut . Untuk mengobati rasa sakit seperti ini Anda harus menerapkan pasta jahe plus kunyit hangat untuk diterapkan pada area yang nyeri dua kali sehari. Pada saat yang sama Anda juga harus menyertakan jahe segar atau dimasak untuk dibuat minuman jahe. Menurut beberapa penelitian, jahe dapat mengurangi rasa sakit akibat arthritis lebih efektif. Namun, perlu Anda ketahui bahwa jahe tidak menyembuhkan penyakit arthritis, tetapi hanya bisa membantu meringankan rasa sakit dan peradangan.

Mengatasi Migrain

Penelitian telah menunjukkan bahwa jahe dapat meringankan sakit kepala akibat migrain, karena kemampuannya untuk menghentikan prostaglandin(penyebab rasa sakit dan peradangan pada pembuluh darah). Dalam kasus sakit kepala migrain, buat pasta encer yang dibuat dari bubuk jahe(sekitar setengah sendok teh bubuk jahe plus air) dan terapkan pada dahi. Sifat anti – inflamasi jahe bisa didapat dengan cara minum teh jahe hangat, yaitu untuk memblokir rasa sakit dan pusing serta perasaan mual saat terjadi serangan migrain.

Meredakan Batuk

Jahe merupakan analgesik alami atau penghilang rasa sakit, oleh karena itu dapat digunakan untuk menghilangkan rasa sakit gatal dan iritasi saat sakit tenggorokan. Hal ini juga dapat digunakan untuk mengurangi batuk, terutama yang disebabkan oleh flu biasa. Pada saat yang sama, panas dari jahe juga akan membantu untuk menghilangkan lendir dari paru-paru yang menyebabkan batuk. Anda bisa mengunyah beberapa ruas jahe segar, atau minum teh jahe untuk meredakan batuk. Anda juga dapat memijat dada dan punggung Anda dengan minyak jahe untuk membantu meringankan dan mengobati gejala batuk flu.

Efek samping jahe (Ini penting gan!)

Relatif jarang jahe bisa memberikan efek samping. Namun bagi mereka yang sedang dalam pengobatan jantung atau tekanan darah tinggi sebaiknya minum jahe dalam pengawasan dokter. Sedangkan untuk ibu hamil, sebaiknya tidak minum suplemen jahe untuk meredakan gejala morning sicknes, atau konsultasikan dulu dengan dokter.

Jadi kesimpulannya gan, jahe tuh nggak cuman pedes ya kalo dimakan ga sengaja. Hahah. Tapi khasiatnya ciamik banget. Yah, mungkin kalo agan-aganwati sekalian rada males buat nyeduh jahe, kan bisa itu makan permen jahe yang banyak dijual di warung-warung. Eits, tapi porsinya jangan kebanyakan ya khususnya buat para penderita diabetes, soalnya ada taburan gula pasirnya.

Oke gan, semoga bermanfaat ya. Sehat selalu!

 

Jahe termasuk salah satu herbal ajaib khas Indonesia.
Terimakasih

 

jaheee .
emg banyak sihh manfaatnya ..
tapii nggak begituu doyan

 

jahe yang bikin orang2 belanda/eropa datang ke nusantara