Ciri-ciri dan Cara Pengobatan Kista

Kista terhadap ovarium kebanyakan tak memunculkan gejala bersifat jinak. Kista ovarium merupakan adanya kantong berisi cairan yg berada di dalam ataupun di permukaan ovarium.

​

Berikut adalah jenis-jenis kista ovarium :

Kista Fungsional : ialah kista yg berkaitan dengan siklus hormonal yg normal dalam badan, yakni estrogen & progesteron. Normalnya, ovarium dapat memproduksi sel telur yg dinamakan folikel & setelah itu dilepas menuju tuba & rahim. Tapi folikel yg terus bertumbuh, bakal jadi sebuah kista, dinamakan kista fungsional. Terdapat dua tipe kista fungsional, ialah kista folikuler & kista korpus luteum. Kebanyakan kista ini bakal mengecil spontan dalam kurun waktu 2 atau 3 siklus menstruasi, tak memunculkan keluhan, tak mengganggu aktivitas, & tak berbahaya.

Kista non fungsional : yakni kista yg tumbuh tidak berkaitan dengan siklus menstruasi, diantaranya :

1. kista dermoid : kista yg selain berisi cairan tetapi juga rambut, gigi, kulit, & lain sebagainya. Kista ini akan beralih jadi ganas tapi sangat jarang.
2. kistadenoma : kista yg tumbuh dari jaringan ovarium & berisi cairan kental.
3. endometrioma : berlangsung akibat endometriosis yg tumbuh diluar uterus & menempel terhadap ovarium.

Kista yg non fungsional lebih sering memunculkan keluhan sebab sanggup membesar & memunculkan komplikasi seperti terpelintir / torsi ataupun menekan organ lain di sekitarnya.

Gejala-gejala yg mampu ditimbulkan akibat kista yaitu :

• nyeri terhadap pinggang ataupun perut yg bakal menjalar sampai punggung & paha. Jikalau kista yg ada ialah kista fungsional, sehingga nyeri ini hilang timbul tepat dengan siklus menstruasi.
• nyeri dikala berhubungan seksual.
• kalau kista teramat besar, perut sanggup terasa penuh atau kembungdan bakal menekan kandung kemih sampai memunculkan keluhan berkemih seperti susah menahan air kencing, buang air kecil tak lampias atau anyang-anyangan, & lain sebagainya.
• mual , muntah.
• jika kista pecah, bisa mengakibatkan peradangan terhadap rongga perut maka terasa nyeri perut yg teramat sangat.
• kista yg berukuran sedang dapat terpelintir & menyebabkan nyeri & keluhan muncul mendadak.

Seringkali kista dikaitkan dengan masalah kesuburan, & jadi penyebab susah hamil. Pernyataan ini tak sepenuhnya benar sebab kista itu sendiri tidak secara langsung menyebabkan kendala kesuburan, terutama apabila kista tersebut berjenis fungsional & berukuran kecil. Tetapi terhadap beberapa kasus, kista bakal mengganggu kesuburan tergantung dari lokasi kista, ukuran, & kategori kista.

Apabila Kamu mengalami keluhan nyeri ringan akibat kista tersebut, Kamu bisa konsumsi obat pereda nyeri seperti asam mefenamat buat mempermudah menolong keluhan Kamu. Tapi apabila keluhan yg Kamu rasakan memberat terutama disertai keluhan lain, sebaiknya Kamu segera berobat & berkonsultasi dengan dokter spesialis kandungan. Kemungkinan Kamu bakal diperiksa dalam (rongga panggul), ultrasonografi, ataupun pemeriksaan lain tepat dengan pertimbangan dokter.

Pengobatan kista sendiri tergantung dari karakteristik kista tersebut baik ukuran, jenis, tempat, serta keadaan pasien. Beberapa terapi yg dapat dilakukan yaitu :

• Observasi & obat pereda gejala, kalau kista tersebut kecil & tak memunculkan keluhan berat, tetapi Kamu butuh kontrol teratur buat memeriksakan kista tersebut.
• Obat-obatan hormonal akan diberikan kepada beberapa kasus, buat membantu mengecilkan ukuran kista & mencegahnya muncul kembali.
• Tindakan pembedahan biasanya juga sebagai pilihan terakhir.

Sumber : Ciri-ciri kista

 

oke jadi begitu ya cara pengobatannya

 

iya gan gitu cara ngobatinya

 

terimakasih atas informasi yg begitu bermanfaat