8 Manfaat yang Didapatkan Oleh Ibu Hamil dan Janin Jika Mengonsumsi Madu

Manfaat madu untuk ibu hamil dan janin sangat besar sekali. Madu adalah salah satu cairan penunjang kesehatan yang baik diminum ibu hamil. Sudah selazimnya bagi wanita yang tengah mengandung, harus senantiasa berada dalam kondisi tubuh yang prima, sebab kesehatan sang ibu juga dapat mempengaruhi kesehatan si calon bayi atau janinnya.

Madu sangat banyak kandungan gizinya seperti zat gula glukosa dan fruktosa, vitamin, riboflavin, thiamin, asam pantotenat, niasin, asam askorbat, piridoksin, asam amino, dan kandungan mineral antara lain natrium, kalsium, kalium, magnesium, phosphor, zat besi, sulfut, dan mangan. Selain itu, madu juga mengandung senyawa bermanfaat seperti kandungan antibiotick yang ada pada tiap tetesnya. Itulah mengapa madu menjadi sumber energi yang sangat disarankan untuk ibu hamil.

Pemanfaatan Madu Sejak Bangsa Mesir Kuno

Di dalam sejarah bangsa Mesir kuno ( 1553-1550 SM) madu sudah digunakan sebagai resep untuk mengatasi berbagai macam sakit antara lain mengobati luka, merangsang pengeluaran kemih, mengobati sakit perut dan lain sebagainya. Madu ternyata juga dapat menjadi obat penyubur kandungan loh. Inilah 8 manfaat madu bagi kebugaran ibu dan janin yang kami rangkum:

1. Meringankan sakit mulas pada ibu hamil

Sakit Mulas merupakan gangguan kehamilan yang wajar terjadi. Hormon yang dikeluarkan selama kehamilan menyebabkan sphincter diantara lambung dan kerongkongan menjadi lebih lembek. Ketika kondisi seperti ini terjadi pada ibu hamil maka asam lambung kembali ke kerongkongan yang menyebabkan ada rasa seperti terbakar. Kondisi ini bisa terjadi sampai pada bulan-bulan akhir kehamilan.

Penyebabnya karena bayi mendorong semua organ ke atas. Sehingga efek yang dirasakan juga adanya rasa mulas. Sakit mulas ini dapat diringankan dengan cara meminum susu dan madu. Campuran susu dan madu dapat menetralkan kelebihan asam lambung dalam tubuh. Meminum satu gelas susu setiap hari menjelang tidur dengan madu hamil, bisa mengatasinya.

2. Menjaga Sistim Kekebalan Ibu Hamil

Selama masa hamil penyakit pilek bisa saja menjangkit, karena ibu hamil lebih rentan sistem kekebalan tubuhnya. Saat terserang penyakit pilek, wanita hamil akan mengalami hal dimana selaput lender terjadi pembengkakan yang bisa menyebabkan susah untuk bernafas. Wanita hamil harus meningkatkan konsumsi makanan dan minuman yang banyak mengandung serat misalnya buah-buahan untuk ibu hamil. Ibu hamil dapat membuat teh dengan tambahan madu untuk meringankan sakit tenggorokan yang tidak nyaman.

3. Mengatasi Morning Sickness (Emesis Gravidarum)

Morning sickness dialami oleh sebanyak 70% ibu hamil di seluruh dunia. Muntah dan mual yang terjadi pada tiga bulan pertama masa hamil bisa mengganggu ibu hamil. Pada kasus yang berat morning sickness dapat menurunkan berat badan, kekurangan nutrisi atau komplikasi kesehatan yang serius, sehingga bisa mempengaruhi perkembangan janin.

Dalam metode pengobatan kuno, untuk ibu hamil yang mengalami muntah dan mual menggunakan soda dan kerupuk, namun hal ini hanya mengurangi rasa sakit sementara. Untuk itu sebagai obatnya ibu hamil dapat menyeduh Jahe hangat dengan madu.

4. Membantu Meningkatkan Hemoglobin pada Ibu Hamil

Manfaat madu untuk ibu hamil, mengandung Fe atau Zat besi, yang dapat meningkatkan jumlah eritrosit pada ibu hamil Ibu hamil terkadang mengalami anemia, dengan bertambahnya sel darah merah maka dapat meningkatkan kadar hemoglobin.

5. Membantu Mengurangi sulit tidur pada ibu hamil.

Diantara madu yang dapat mengurangi insomnia adalah madu. Disamping bisa membantu menguatkan daya tahan tubuh juga bisa menyebabkan ibu hamil mudah untuk tidur.

6. Menguatkan Rahim ibu hamil

Madu dari pohon bisa mengobati mual yang biasa terjadi pada ibu hamil. Selain itu, madu yang berasal dari pohon apel bisa membantu memperkuat kandungan ibu hamil. Madu dari pohon juga dapat memperlancar aliran darah sehingga bisa membantu mempersiapkan persalinan.

7. Membantu Meringankan Maag Selama Masa Kehamilan

Untuk membantu meringankan maag saat hamil, gunakan kunyit sebesar 2 kali ibu jari dan temu putih sebesar ibu jari. Kemudian temu putih dan kunyit direbus dalam 500 cc air sampai menjadi berkurang setengahnya. Kemudian ambil rebusan airnya kemudian disaring setelah hangat masukkan madu secara perlahan-lahan. Namun perlu tahu dulu bedanya mual karena hamil atau maag, sebelum melakukan pengobatan ini.

8. Aman Untuk Ibu Hamil

Tak perlu khawatir untuk mengkonsumsi madu bagi wanita hamil. Di dalam sebuah jurnal Canadian Family Physician menerangkan tentang pencernaan orang dewasa terdapat bakteri baik yang bisa melindungi dari botulisme atau penyakit yang menyebabkan kekakuan pada otot setelah anak lahir serta bisa menyebabkan kematian. Namun racun dari botulisme sendiri tidak akan sampai kepada plasenta.

 

Madu memang terdapat banyak sekali manfaatnya dan memang itu dibutuhkan untuk ibu yang sedang hamil

 

Selain mengonsumsi buah yang mengandung vitamin c untuk ibu hamil, ternyata e ternyata, mengonsumsi MADU secara rutin memang nyata khasiat nya.. Maa syaa' Alloh.

 

makasih gan infonya, madu emang banyak manfaatnya