Cara Membuat Artikel Berkualitas agar Mendapatkan Peringkat Teratas

Semakin banyak orang yang terjun di dunia blogging, semakin banyak pula artikel terbit setiap harinya.

​

Banyak orang berpikiran seperti ini, “membuat artikel itu gampang kok, kan hanya mengetik saja”.

Tetapi, untuk membuat artikel berkualitas, menarik, dan pengunjung tertarik untuk membaca secara berulang – ulang sangat sulit sobat.

Apalagi menulis artikel untuk blog!!

Menulisnya lama banget, sangat panjang, penempatan kata kunci juga sudah, apalagi ya? tetapi apadaya semua itu tidak ada orang yang tertarik untuk membaca. Mengapa?

1. Mungkin artikel kurang berkualitas
2. Tidak sinkron antara judul dan isi
3. Artikel kurang lengkap
4. dan masih banyak lagi…..

Nah, pasti kalian tidak menginginkan artikel anda seperti diatas bukan? Kali ini saya akan menyajikan cara membuat artikel berkualitas yang tidak membosankan untuk dibaca.

Come on! Let’s Start!

1. Pelajari Perilaku calon Pembaca
Berbeda topik, beda pula pemirsanya.

Anak remaja, dewasa, pria, wanita, semua itu memiliki perilaku membaca yang berbeda – beda.

Misal, anda membuat artikel mengenai trading forex. Peminatnya pasti orang yang sedang berhubungan dengan trading. Mungkin 30 tahun keatas.

Sementara itu, bila ingin menargetkan pemirsa usia muda, membuat artikel mengenai forex tidak cocok, walaupun ada tetapi sedikit peminat dari usia muda. Oleh karena itu yang cocok adalah membuat artikel mengenai review game, hp, dll.

Saya memberikan sedikit tips, mau?

Begini, kalau ingin menargetkan pembaca pada seluruh usia, baik tua ataupun muda, buatlah artikel yang bersifat abadi. Maksudnya gimana mas? Dibawah ini akan saya jelaskan.

Artikel abadi maksudnya, artikel tersebut bisa dibaca kapan saja tanpa khawatir akan basi dimasa mendatang.

Jadi, apabila artikel ini dibuat pada tahun 2016 dan masih dapat dibaca sampai tahun 2020 atau lebih.

Cara ini nih, yang sedang saya terapkan dalam menulis artikel untuk blog – blog saya.

Sangat repot bukan menulis artikel?

Pasti kalian bertanya – tanya, mengapa sih kita harus mempelajari perilaku para pembaca?

Tujuannya adalah agar bisa menyesuaikan antara gaya penulisan kita dengan gaya perilaku pembaca. Supaya sinkron gitu hehe

Misalnya, bila pengunjung anak muda gunakan bahasa yang santai gitu.

Yang paling penting, anda tidak harus menuliskan dengan kata kata yang baku sesaui EYD. Yang penting adalah enak dibaca untuk pengunjung.

2. Buatlah judul artikel yang menarik
Tahukah anda, bila 10 pengunjung di blog anda, 8 diantaranya hanya tertaik ketika melihat judul kalian?

Tapi, hanya 2 orang saja yang melanjutkan membaca artikel anda sampai tuntas.

Sangat disesalkan, karena anda kehilangan potensi pemirsa yang cukup besar.

Saat kita menelusuri informasi yang ada di mesin pencari, apa yang pertama kali kita lihat dan jadi menarik? Pasti judulnya kan?



Jadi, langkah utama yang kita mulai adalah dari judulnya.

Judul yang menarik, akan menyaring banyak pembaca. Tapi juga diingat, harus diimbangi dengan isi yang berkualitas pula.

3. Gunakan Format yang baik Agar Artikel Terbaca
Banyak artikel di internet, isinya bagus tetapi font atau tulisan terlalu kecil.

Ini akan menyusahkan orang lain saat akan membaca artikel yang anda buat.

Sebagus apapun isinya, bila sulit untuk dibaca akan memberikan dampak buruk bagi kesuksesan blog.

Terlebih sekarang orang di seluruh dunia mencari artikel entah berupa berita, informasi atau yang lainya melalui internet, dari usia muda sampai yang tua. Kalau untuk yang mudah font terlalu kecil tidak masalah, kalau untuk yang tua?

Bayangkan apabila,

1. Hurufnya terlalu kecil
2. Font sulit untuk dibaca
3. Jarak antar bari sangat sempit

Gunakanlah ukuran dan font yang mudah untuk dibaca.

Font – font yang umumnya dipakai untuk blog antara lain Arial, Hertevica, OpenSans, Georgia, dll. Lebih baik gunakan font tersebut daripada menggunakan font – font khusus.

Inilah cara lain yang dapat anda gunakan untuk memperjelas artikel adalah

1. Menyisipkan gambar
2. Gunakan listing (Angka, dot, atau yang lainya)

4. Tingkatkan kualitas isi artikel
Tidak hanya dengan menggunakan judul menarik saja untuk menggaet banyak pengunjung, lebih juga tingkatkan kualitas isi artikel anda.

Dengan kata lain, apabila antara judul dan isi tidak berimbang kualitasnya, maka sama saja seperti anda memakan buah yang busuk.

Buah tidak selalu nampak busuk diluar, tetapi didalamnya pasti busuk kan?

Artikel yang berkualitas itu yang panjang, tetapi artikel yang lebih panjang belum tentu berkualitas.

Kesalahan fatal para penulis artikel di blog adalah terlalu banyak menggunakan basa basi karena mengejar jumlah kata yang banyak.

Banyak yang bilang, dengan menulis artikel yang sangat panjang tentu bagus untuk SEO. Namun, tidak demikian.

Tapi yang lebih penting bukan panjangnya, tetapi kualitas dari isinya.

Tetapi bagaimana untuk menulis artikel dengan pembahasan yang singkat?
Sangat gampang sobat.

Artikel yang anda tulis jangan dibuat panjang kalau memang pembahasannya singkat.

Kalau topik yang diambil sempit, anda boleh menulis artikel dengan singkat.

Tetapi, bila topik yang diambil besar, jangan sekali – kali menulis artikel dengan singkat (karena malas). Ini akan mengurangi kualitas dari artikel yang anda tulis karena pembahasan kurang lengkap.

Atau usahakan memilih topik yang dapat dibahas dengan sangat panjang. Ini akan mendapatkan peringkat SERP bagus.

5. Lakukan Optimasi SEO Onpage
Proses optimasi seo onpage kali ini tidak berlangsung lama, mungkin hanya butuh waktu 1 – 3 menit saja. Banyak orang pusing dan tidak ingin melakukan optimasi ini, padahal ini penting untuk menggaet pengunjung.

Apa yang harus dioptimasi?

Meta Deskripsi
Meta deskripsi ini akan muncul dihasil pencarian (SERP) sebagai sebuah ringkasan dari isi artikel anda.

Perlu diperhatikan, kesalahan terbesar dalam menulis meta deskripsi adalah terlalu banyak memasukan kata kunci. Bukan tidak mungkin, google akan menganggap hal tersebut sebagai sebuah SPAM!

URL (Uniform Resource Locator)
Pada umumnya, url akan dibuatkan secara otomatis, tetapi saya lebih memilih untuk memodifikasi url agar terlihat lebih simple.

Tips dalam menulis url:

1. Mengandung keyword utama
2. tidak perlu panjang

Gambar
Artikel tanpa gambar bagaikan nasi tanpa lauk. Akan terasa hambar artikel yang anda sajikan bila tidak dilengkapi dengan gambar.

Terlebih bagi blog yang membahas topik mengenai tutorial. Akan terlihat lucu, ketika anda menulis artikel mengenai tutorial tanpa disertai dengan gambar.

Disertai, tetapi dalam ukuran yang pas. Bila ada yang perlu dikasih gambar ya dikasih, kalau tidak ya tidak usah hehe

Inilah manfaat dari menyertakan gambar :

1. Lebih banyak yang antusias membaca
2. Lebih banyak yang share
3. Jumlah suka meningkat
4. dan masih banyak lagi…

Jangan lupa untuk memasukan atribut alt untuk gambar. Hal ini bertujuan agar mesin pencari mengenali gambar anda.

6. Saatnya menggaet pembaca
Banyak penulis artikel blog, setelah menulis artikel lalu menekan tombol publish maka selesai sudah tugas mereka.

Tetapi, tidak demikian!

Terdapat jutaan artikel terbit setiap harinya, dan semua orang boleh atau dapat membacanya.

Dapatkah artikel anda muncul sebagai artikel yang diminati dari jutaan artikel yang terbit tadi?

Nah, hal itulah yang saat ini akan kita bahas.

Oleh karena itu, promosikan artikel anda! Promosi itu sangat penting untuk menggaet banyak pengunjung!

Bila tidak ada human yang membaca artikel anda, maka google tidak akan memberikan reputasi tinggi mengenai artikel yang anda tulis atau mungkin kepada blog anda.

So, jangan bersenang – senang dahulu ketika sudah menekan tombol publish.

Blog sukses pun melakukan teknik ini untuk menggaet banyak pengunjung.

Oke mungkin cukup sekian cara membuat artikel yang berkualitas agar bertengger di SERP teratas, namun saya tidak menjamin hal tersebut karena algoritma google berubah – ubah.

 

Sangat berguna dan memberi pencerahan, makasih Den.

 

sama sama gan semoga membantu hehe

 

Alhamdulillah saya dari dulu udah menerapkannya.

 

Mantabs... super sekali tulisannya gan.. setujuh... hny 1 saja yg saya beda pendapat.. memperpendek url. kalu saya, justru saya manfaatkan untuk keyword yng tidak tercover di content atau judul. krn pencari artikel mencari dengan menggunakan varian kata yang berbeda. jadi semakin banyak keyword, semakin bisa mengakomodir banyak permintaan. tapi y sewajarnya saja. kalau kepanjangan ya g enak juga...

 

Saya lagi cari artikel begini,

 

tentang kualitas gan ,,banyak artikel copas,,tapi bisa menjuarai pageone,,5 besar,,apakah ini tanda2 copaser akan bangkit

 

Sangat lengkap uraiannya, bener banget tuh, intinya perlu pertimbangan dan analisa yg cukup sebelum menerbitkan sebuah artikel yaa, jadi gak asal publish saja

 

Tutorial sangat bermanfaat

Sent from my CPH1701 using Bersosial.com mobile app

 

nice tutorial.. tips tambahan dari saya untuk optimisasi onpage jangan lupa gunain tag tittle, dan h1, h2, h3. jumlah kata lebih baik minimal 500 kata.

 

Terimakasih banyak atas share yg sangat lengkapnya, kadang kalau lagi males ya asal tulis aja sih di blog, ternyata membuat pengunjung kecewa juga bahaya

 

Mantap penjelasannya kak jadi masukan buat saya pribadi