Mengenal kekerasan mineral

Dalam tulisan ini yang akan di bahas adalah mineral dalam pengertian pertambangan, walaupun dalam bidang farmasi dikenal juga istilah mineral yang merujuk pada vitamin dan unsur -unsur logam yang terkandung dalam suatu bahan makanan.

Merujuk kepada International Mineralogical Association (IMA) definisi mineral adalah suatu unsur atau senyawa kimia yang dalam keadaan normal nya memiliki bentuk kristal dan terbentuk akibat proses geologi (Ernest H. Nickel, IMA Report 1995).

Tingkat kekerasan mineral yang terkenal di ukur berdasarkan skala Mohs. Skala ini ditemukan oleh seorang ahli mineral Jerman yang bernama Friedrich Mohs, pada tahun 1812. Kekerasan mineral berkenaan dengan ketahanan mineral terhadap goresan.

Berikut diurutkan skala kekerasan mineral standar mulai dari skala terlunak (Skala 1) sampai skala terkeras (skala 10).


Skala Mohs Nama Mineral

1 Talk
2 Gypsum
3 Kalsit
4 Flourit
5 Apatit
6 Feldspar
7 Kuarsa
8 Topaz
9 Korondum
10 Intan

Bila ingin mengetahui tingkat kekerasan suatu mineral lain, atau benda keras lainnya dapat dilakukan dengan cara menggoreskan benda yang ingin diketahui tingkat kekerasannya dengan mineral standar skala Mohs tersebut, sebab mineral yang lebih lunak akan tergores oleh mineral yang lebih keras.

Sebagai contoh kuku jari kita dapat menggores talk (skala 1) dan juga dapat menggores gypsum (skala 2), tapi tidak dapat menggores Kalsit (skala 3) berarti kuku jari mempunyai tingkat kekerasan >2 dan <3. Baja mempunyai tingkat kekerasan sekitar 6 jadi pisau lipat yang terbuat dari baja tidak dapat menggores kaca yang terbuat dari kuarsa yang berskala 7. Sedangkan intan adalah mineral yang paling keras karena itu sering disebut kilau intan adalah abadi karena memang tidak ada yang dapat menggoresnya,juga ini adalah alasan mengapa intan yang digunakan sebagai mata bor dalam eksplorasi bahan tambang.

Semoga tulisan ini dapat menambah pengetahuan sobat muda semua.

Salam.

NB: Bila ingin tau lebih lengkap rumus kima dari masing-masing mineral, rekan semua bisa baca di blog saya: http://benysatyahadi.blogspot.co.id/2010/11/mengenal-kekerasan-mineral.html#more

 

Bagaimana dengan air mineral ?

 

Itu kembali lagi ke tulisan saya Om, mineral pada air mineral ini istilah di farmasi.....dalam bidang farmasi dikenal juga istilah mineral yang merujuk pada vitamin dan unsur -unsur logam yang terkandung dalam suatu bahan makanan.

Disebut air mineral karena dalam air tersebut yang biasanya air dari pegunungan memang terkandung mineral-mineral yang dibutuhkan tubuh baik kation maupun anion seperti Ca, Mg, Na, Cl, HCO3, dll.

Demikian yang saya ketehui. Tks

 

Wah ternyata beda ya antara mineral dengan air mineral?
Saya baru tau kalau ternyata ada perbedaan dari antara air sama mineral wkwk

 

Mas Radit, salam kenal. Saya pernah juga pegang WTP, WWTP Q= 50m3/h, BOD = 3500 ppm. Tapi masih pakai sistem lama, Trickling Filter n Activated sludge. Wah bisa belajar banyak nih.

 

Baru saja saya posting : WWTP Engineering, my lost knowledge di blog saya, he..he