Sebenarnya Lebih Bahaya Mana? Penyakit Miom Atau Kista?

Sebenarnya Lebih Bahaya Mana? Penyakit Miom Atau Kista?
Annyeong haseyo sahabat bersosial Selamat hari senin yah
Kali ini, saya ingin membahas mengenai permasalahan penyakit miom dan kista. Diantara kedua penyakit itu sebenarnya mana sih yang lebih berbahaya?
Tahukah AndA? Banyak wanita yang menderita penyakit miom ataupun kista tidak memiliki gejala apapun. Lalu, lebih bahaya mana? penyakit miom atau kista?

Penyakit miom merupakan pertumbuhan non-kanker yang muncul di rahim. Penyakit miom terdiri dari otot dan jaringan lainnya. Miom sangat umum terjadi pada wanita usia subur dan cenderung hilang atau menyusut setelah menopause. Wanita dengan penyakit miom umumnya tidak memiliki gejala dan jarang memerlukan perawatan medis. Pengobatan dapat terjadi apabila terjadi komplikasi.

SEDANGKAN

Penyakit kista ovarium merupakan penyakit yang dapat menyerang wanita terutama dengan wanita yang masih mendapat menstruasi. Penyakit kista ovarium merupakan kantong padat atau berisi cairan di dalam atau di ovarium Anda.

Sebagian besar waktu mereka tidak menyakitkan dan tidak berbahaya. Anda mungkin mendapatkannya setiap bulan sebagai bagian dari siklus Anda dan tidak pernah mengetahuinya. Penyakit kista biasanya pergi sendiri tanpa perawatan. Kista juga umum terjadi saat Anda sedang hamil

Penyakit kista menjadi masalah saat tidak hilang atau menjadi lebih besar. Hal itu bisa menjadi menyakitkan. Ada juga kemungkinan kista menjadi penyakit kanker.

Miom dalam rahim dan kista pada ovarium merupakan pertumbuhan jinak (tidak kanker), yang tidak menyebabkan gejala, gejala nyeri ringan, atau kembung, atau perdarahan. Baik miom rahim dan kista ovarium mempengaruhi 75% wanita. Penyakit miom dapat berkisar dalam jumlah dan ukuran dari pertumbuhan tunggal ke beberapa pertumbuhan, dari kecil ke besar.

Ovarium dapat memiliki kista tunggal atau ganda, kecil atau besar. Perbedaan utamanya adalah lokasi dan tekstur. Kista adalah cairan yang penuh sedangkan miom merupakan jaringan padat. Keduanya didiagnosis melalui Pelvic Ultrasound.

Anda dapat mencegah dan mengobati baik penyakit miom dan kista hanya dengan memahami penyebabnya. Pencegahan selalu lebih mudah. Jika salah satu dari mereka sampai pada titik yang membalikkan melalui perubahan gaya hidup tidak berhasil, pengobatan konvensional mungkin diperlukan.

Pengobatan konvensional untuk miom dan kista melibatkan pengobatan nyeri atau penekanan hormonal dengan Pil KB. Baik miom dan kista bisa saja dioperasi. Miom dapat diobati dengan mengurangi suplai darah ke fibroid (embolisasi), miomektomi (menghilangkan fibroid), histerektomi (menghilangkan rahim) atau ablasi endometrium dengan panas atau dingin untuk menstabilkan lapisan rahim.

Dan jika membandingkan bahaya penyakit miom atau kista, penyakit miom lebih berpengaruh pada kesehatan karena letaknya dekat dengan rahim dan dapat mempengaruhi pada kehamilan. Dan apalagi jika penyakit miomnya semakin besar bisa mengganggu pertumbuhan pada janin.

Dan bahaya juga apabila penyakit miom berada di leher rahim karena bisa menghalangi jalan lahir. Dan penyakiy kista kebanyakan tidak berpengaruh pada kehamilan karena lokasinya di luar rahim, jadi janin bisa tumbuh tanpa gangguan kista.

Itulah sedikit artikel mengenai permasalahan penyakit miom dan juga kista. Semoga bermanfaat ​

 

Iya memang bener gan ..

 

Informasi yang sangat relepan .. nambahin dikit aja
pantangan untuk penyakit kista

 

Uuuuuhhh bapak nyepam

 

Engga juga .. itu namabahin doank salam blogger aja

 

Hehe, okebaik pak

 

Informasinya bagus banget

 

Lebih bagus yang postingnya loh kak