Ingin Pindah Dari Blogger Ke Wordpress? Sebaiknya Baca Posting Ini Dulu

Hai semua forumer Bersosial.Com, dari Admin, Moderator hingga Member. Saya Abi, ingin berbagi kisah yang mengandung kiat bagi rekan semua yang ingin berpindah platform blog dari Blogspot Blogger ke Wordpress.

Ini berdasarkan kisah nyata yang dialami oleh teman saya pada awal tahun 2017 lalu. Karena kesalahan ia lakukan, maka ia mendapatkan bencana. Alih-alih ingin dapat hasil lebih tinggi setelah di Wordpress malah sebaliknya, kerugian.

Dia memutuskan pindah ke Wordpress, karena seringnya posting di Blogspot, sehari bisa 40 hingga 50 posting, dan setelah bebebrapa bulan, hasilnya ia capai naik trafik hingga PageView diangka belasan ribu.

Namun karena frekuensi posting yang tinggi itulah, seringkali ia hadapi masalah setiap tekan tombol Publish. Selalu ada popup pesan dari Blogspot bahwa anda telah banyak posting ini hari ini dan ia diwajibkan isi chaptcha dulu.

Tiba-tiba timbul rasa khawatir, kalau-kalau blognya di hapus oleh pihak Blogspot, akhirnya ia putuskan pindah ke Wordpress -- karena ia sudah mendapatkan hasil 20 hingga 40 an dollar lebih setiap harinya selama beberapa bulan -- intinya sudah banyak duit dia). Maka ia putuskan ambil VPS hosting.

Inilah kesalahan yang menjadi bencana bagi teman saya.

Perlu diketahui, perpindahan dari Blogspot ke Wordpress itu adalah perkara mudah. Namun kita harus teliti dan siap capek jikalau artikel kita sudah banyak jumlahnya.

Kebiasan ngeblog teman saya inilah yang membuatnya kena masalah.

1. Kebiasannya.

Ia selalu menulis judul posting yang dibedakan dengan url.

Misalkan judul postingnya "Download Game Pokemone Terbaru".

Dan di URL Blogspotnya, kata Terbaru tidak dia masukan namun hanya: .com/2017/04/download-game-pokemon.html.

Katanya URL begini agar lebih SEO.

Masalah terjadi ketika ia pindahk ke Wordpress, dan upload file xml pakai Blogger Importer Plugin. Wordpress menuliskan permalinknya sesuai dengan judul yakni.

.com/2017/04/download-game-pokemon-terbaru.html.

Jadi URL dari Blogspot yang tanpa kata Terbaru berstatus 404 Not Found.

Dan jumlah artikel macam itu ada ratusan jumlahnya.

Alhasil di GWT status Not Found menjadi ratusan pula.




Sebenarnya tanpa kita mengedit sendiri permalinknya, tetap saja Blogspot membuatkan permalink sendiri apabila judul posting kita melebihi space permalink mereka tetapkan secara default.

Misalkan judul posting kita; Saya Pergi Jalan-Jalan Bersama Teman Hingga Malam Hari Sekali.

Dan Blogspot tidak mencantumkan semua kata di permalinknya, seringkali di potong, biasanya seperti ini.

.com/2017-04/saya-pergi-jalan-jalan-bersama-teman.html.

Dan Hingga Malam Hari Sekali hilang.

Nah ketika kita switch ke Wordpress, maka di permalink pihak Wordpress mencantumkan semua kata di judul.

Lagi-lagi halaman kita akan berstatus Not Found, ini amat disayangkan jikalau halaman kita sudah di posisi rangking tinggi.

Dan artikel-artikel teman saya yang tadinya banyak di halaman satu dan juga di urutan 5 besar, bertumbangan terlempar jauh kebelakang mungkin juga hilang entah kemana.

2. Males ngecek.

Format URL antara Blogger dan Wordpress berbeda dalam membaris atau memberi - antara kata atau angka.

Di Blogspot pemisahan . tidak akan diakui, semua dibariskan tanpa spasi -, sedangkan di Wordpress di akui dan diberi spasi -.

Contohnya misalkan judul posting; Pokemon v1.3.4.

Permalink di Blogger adalah /pokemon-v134.html.

Permalink di Wordpress adalah /pokemon-v-1-3-4.html.

Dari sini cukup sudah menjadikan halaman kita not found.

Walaupun ini tidak sering terjadi karena jika setelah upload file xml ke Wordpress langsung mengikuti format URL Blogspot. Akan tetapi ada beberapa posting teman saya itu yg kena masalah ini.

Imbasnya penurunan trafik amat signifikan.


Dan trafiknya terus menukik turun hingga angka 2 hingga 3 ribuan.

3. Pastikan redirect URL ?m=1 dan ?m=0

Seperti kita ketahui bahwa Blogspot memasang ?m=1 atau ?m=0 di akhir permalink untuk visitor yang mengunjung blog kita menggunakan smartphone, tablet dan feature phone.

Setelah pindah ke Wordpress, permalink itu akan menjadi Not Found, dan akan pengaruhi pula jumlah kunjungan.

Karenanya pastikan menaruh kode tag ini di .htacces anda.

Untuk ?m=1.

RewriteCond %{QUERY_STRING} ^m=1$
RewriteRule (.*) $1? [R=permanent]

Untuk ?m=0.

RewriteCond %{QUERY_STRING} ^m=0$
RewriteRule (.*) $0? [R=permanent]

Jangan dilupakan ini, jikalau perlu tempatkan di urutan pertama sebagai tindakan yang harus dilakukan setelah pindah ke Wordpress.

Itulah pelajaran yang harus di pertimbangkan sebelum rekan semua memutuskan pindah ke Wordpress dari Blogger agar tidak menyesal dikemudian hari.

Jadi anda harus teliti dan lihat setiap permalink yang ada, apakah berubah setelah migrasi ke Wordpress, inilah tindakan yang melelahkan. Semoga bermanfaat.

 

Sampai saat ini masih suka sih dengan blogsp belum ad niatan ke wp di blogsp udah capek apalgi pindahan rumah malah capek

 

Iya semua tergantung kondisi dan kebutuhan. Ngurus blog memang melelahkan ditambah lagi harus pula migrasi seluruh konten. Pasti juga bisa jd melelahkan.

 

tadi nya niatnya mau pindah ke WP,, tp setelah baca postingan ini jadi ragu dehh..
makasih infonya

 

Harus benar-benar dicek satu-satu postingan kita ya, kalau gak mau traffic blog kita turun drastis. Kalau postingannya udah ribuan bagaimana solusinya?

 

Bagi saya kalau tiada kebutuhan yang besar, nggak perlu pindah dari blogger ke wordpress kerana efeknya sangat besar kepada traffik.

 

daripada di bikin ribet,mending bikin blog baru aja pake wordpress ?