Penjualan Ponsel Tanpa Koneksi Internet Meningkat

​

Ponsel tanpa koneksi internet dan hanya dapat digunakan untuk melakukan panggilan dan mengirim teks menjadi semakin populer, bahkan penjualannya telah meningkat menjadi 5 persen tahun lalu. Sementara penjualan ponsel pintar hanya naik 2 persen.

Selain menyediakan cara bagi orang yang ingin lebih peduli lingkungan mereka, ponsel tanpa koneksi internet terbukti populer di kalangan orang tua yang menemukan ponsel pintar terlalu rumit untuk digunakan.

Statistik terbaru tersebut sangat kontras dengan penelitian baru-baru ini dilakukan dan menemukan bahwa 78 persen masyarakat di Inggris percaya bahwa mereka tidak dapat hidup tanpa smartphone mereka.

Sementara itu, menurut Ofcom, 92 persen orang percaya memiliki ponsel dengan konektivitas internet sangat penting.

Walaupun demikian, dua dari lima orang merasa mereka menghabiskan terlalu banyak waktu dengan ponsel pintar mereka, itulah sebabnya sejulah orang beralih menggunakan ponsel tanpa koneksi internet.

Psikolog Dr Daria Kuss percaya bahwa kecanduan ponsel pintar merupakan kondisi yang sangat nyata.

“Para pengguna ponsel pintar mungkin sadar bahwa mereka telah menggunakan waktu mereka terlalu banyak, namun mereka tidak dapat menghentikan diri mereka sendiri,” katanya seperti di kutip dari Sky News.

“Mereka mungkin takut kehilangan atau ketinggalan informasi pada saluran media sosial mereka. Ini menjadi salah satu alasan kenapa mereka menggunakannya secara kompulsif, sehingga dapat menyebabkan gejala yang dikaitkan dengan kecanduan seperti ketertarikan, keasyikan dan hilangnya control,” imbuhnya.

Jadi apabila kita merasa seperti terlalu banyak di budak oleh ponsel pintar kita, ada berbagai jenis ponsel tanpa koneksi internet yang ditawarkan. Seperti ponsel candy bar (ponsel berbentuk persegi panjang dengan layar kecil dan keypad angka), ponsel flip yaitu ponsel dengan keyboard QWERTY, yang bentuknya juga persegi panjang atau dengan layar slide-up.

Salah satu ponsel tanpa koneksi internet yang paling populer di pasar adalah Nokia 3310, harganya sekitar 49,99 poundsterling. Harga tersebut jauh lebih sedikit daripada smartphone terbaru, yang dijual seharga ratusan poundsterling.

Kembali ke teknologi lama mungkin bisa memberikan lebih banyak manfaat daripada hanya sekadar kemampuan untuk memainkan pemainan Snake lagi.

Sumber

 

Wah, ternyatadi balik maraknya pemakaian ponsel pintar, malah yang naik penjualannya ponsel tanpa koneksi internet.