Tips Membuka Usaha Warung Kelontong

Bagi anda yang ingin membuka usaha atau bisnis wirausaha warung kelotong,saya akan memberikan sedikit tips dan trik berdasarkan atas pengalaman pribadi saya 4 tahun ini.Kebetulan memang saya juga membuat usaha ini dirumah saya dan sudah berjalan sekitar 4 tahun lamanya.

Warung kelotong jika memang bisa dijalankan dengan baik,ini masuk kedalam daftar usaha atau bisnis kecil dengan modal sedikit tetapi untungnya menjanjikan loh.Buktinya selama 4 tahun ini keluarga saya hidup hanya bergantung dari penghasilan itu saja.





Warung adalah sebuah usaha atau bisnis berskala kecil yang memyajikan atau menjual berbagai macam kebutuhan rumah tangga pada umumnya.

Bisnis seperti ini sanat cocok dan memang paling pas untuk dijalankan didaerah pedesaan,karena untuk didaerah perkotaan,mungkin akan sedikit kalah persaingan dengan mall atau pasar swalayan.

Untuk anda yang mungkin ingin membuka bisnis ini,ada beberapa tips dan trik yang akan saya berikan supaya bisnis yang anda jalankan paling tidak memiliki sedikit " pencerahan ".Berikut tipsnya :


1. Jangan Memulai dengan Hutang

Saya tidak akan menyinggung masalah agama dan kepercayaan apalagi tentang dosa.Yang saya maksudkan jangan berhutang ini,pakai rumus nalar saja.Begini :

Baynagkan jika anda memulai bisnis dengan hutang ke bank atau rentenir atau semacamnya.Ketika anda menjalankan bisnisnya nanti,hidup anda tidak akan tenang karena selalu terbayang-bayang hutang.Fikiran juga jad tidak bisa berfikir jernih.

Lalu bagaimana caranya? Simple saja,anda bisa menabung mulai dari sekarang dan ketika sudah cukup nanti,anda bisa membuka bisnis ini.Atau jika anda ingin segera membuka bisnis ini,maka :

Belilah atau stock barang belanja " YANG PASTI LAKU " dulu untuk memutar uang dan menyisihkan sebagian keuntungan.

Barang yang pasti laku ( maksudnya pasti itu setiap orang butuh yaa,bukan pasti ada yang beli ) antara lain :

• Minuman ( bisa air mineral atau yang lainya )
• Beras
• Aneka bahan dapur
• Rokok

Jangan stock barang yang tidak terlalu dibutuhkan,nanti ketika bisnis anda mulai naik,barulah stock berbagai macam barang dagangan.

Sedikit demi sedikit saja dulu.Dengan begitu,anda akan terhindar dari hutang-piutang.Utang itu sama pusingnya dengan ketika tidak punya uang lohh,kecuali anda masuk kategori orang tidak tau diri,udah hutang,habis itu santai-santai saja kaya ndak punya masalah.


2. Fahami Lingkungan

Hampir satu tali dua tiang dengan point pertama.Tujuan dari ini supaya anda tidak menyetok barang yang tidak berguna atau barang yang tidak sesuai atau barang yang agak susah lakunya.

Maksudnya memahami lingkungan itu begini : Silahkana anda lihat sekitar anda itu mayoritas atau calon pembeli anda itu siapa.

Kalau anak kecil,maka makanan ringan dan jajanan anak adalah pilihan tepat.Kalau ibu-ibu,maka bahan dapur akan sangat mantap untuk anda sediakan.Jika semua orang atau semua ada,gunakan point pertama untuk memulai bisnis ini.


3. Hindari " Penghutang "

Ketika anda memulainya nanti,cepat atau lambat,anda akan menemukan tetangga yang ternyata HOBINYA ADALAH KASBON!

ANDA NAIF kalau mengganggap orang berhutang itu PASTI tidak punya uang.Saya sudah hampir 4 tahun menjalani bisnis ini dan tau apa yang saya dapatkan soal para KASBONER ini?

Orang yang tidak punya uang justru jarang hutang,karena mereka malu dan tidak enak.Yang sering hutang itu malah orang yang sebenarnya mampu,tapi malas ngambil uang di ATM atau malas bayar.Dalam fikiran mereka " Ahhh,segitu doang inii,gampang lah ntar ".

Saya punya buku catatan khusus untuk mereka yang suka kasbon,dan sebagian dari mereka justru orang yang mampu.Kalau orang yang kurang mampu,hanya utang 5.000 rupiah saja sudah tidak berani datang lagi karena takut mungkin.

Tapi kalau orang yang mampu,justru menumpuk dan ditumpuk hutangnya.Seperti yang saya katakan sebelumnya,fikiran mereka itu,gampang lah ntar-ntaran saja,kecil itu maahhhhh.

Untuk menghadapi orang seperti ini,TEGASLAH! Saya sering tolak kalau mau kasbon lagi orang-orang model begini.Bahkan sering saya tagih ke istri atau suaminya kalau kebetula lewat,biar kapok sekalian.Oran mampu kok kasbon,ente pikir ini duit keluar dari hidung!

Tegas yaa,kalau seandainya yang hutang itu memang orang tidak mampu,BERIKAN KELONGGARAN.Tapi jangan selalu dikasih,kenapa? Bukan pelit,dengan kita membatasi hutang seseorang,paling tidak kalau dia meninggal nanti,dia tidak disiksa di akhirat karena lupa membayar hutang.


4. Pintarlah Mengatur Uang

Hati-hati untuk anda yang mungkin orang yang boros atau mungin pasangan hidup anda yang boros.Orang seperti itu TIDAK COCOK diberikan kepercayaan untuk mengatur keuangan,besar pasak daripada tiang nanti.

Bisnis jual beli itu kan bisnis " perputaran uang ",dimana uang selalu berputar.Uang yang masuk akan digunakan untuk membeli barang lagi dan untungnya disimpan atau untuk menambah barang dagangan.

Kalau tidak bisa mengatur perputaran uang ini,mau sebesar dan selaris apapun bisnis anda,yakin saja tinggal menunggu waktu " BONCOS nya " saja.

Sebenarnya saya sudah menjelaskan banyak hal tentang ini di WEBSITE pribadi saya.Mungkin akan saya share disini juga nantinya.Trims,see uu.

 

tetangga ane buka warung kelontong sukses juga gan

 

mantaps jiwah... gans tips nya semoga aku bisa bisa mencontohnya

 

Trimakasih om, Semakin semangat dalam membangun bisnis..

 

mantap.. terimakasih dah share gan

 

Memang KASBONER ini ada dimana-mana dan sudah merajalela..

 

Saya ingin membuka toko kelontong untuk orangtua saya

 

tima om, teman kantor ada yang ngajak usaha kelontong , kerja sama dengan toko bokap nya di pasar, cuma ane ragu karena ga punya pengalaman , mkasih tips nya om