Jangan Konsumsi Ini Kalau Ogah Kena Asam Urat!

image by : Klikdokter​

Berhati-hatilah saat kadar asam urat dalam tubuh sudah melewati batas normal. Hindari makanan dan minuman ini agar asam urat Anda tak makin parah. Anda pernah mengalami nyeri sendi yang tidak tertahankan sakitnya hingga membuat harus meringis kesakitan? Jika ya, bisa jadi Anda mengalami asam urat, atau yang dinamakan hiperurisemia.

Menurut dr. Andika Widyatama dari KlikDokter, hiperurisemia atau peningkatan kadar asam urat dalam darah sampai melewati batas normal, sering menjadi salah satu masalah kesehatan di tengah masyarakat. Salah satu jenis penyakit tidak menular ini bisa menyebabkan terjadinya beberapa penyakit, seperti gout arthritis atau yang biasa disebut radang sendi asam urat dan nephrolithiasis (batu ginjal asam urat).

Lalu jika sudah telanjur mengalami kondisi ini, apa yang perlu diperhatikan? Jenis asupan yang wajib Anda hindari! Asam urat merupakan hasil dari metabolisme zat bernama purin di dalam tubuh. Tinggi rendahnya kadar asam urat dalam darah dipengaruhi oleh peningkatan produksi asam urat atau adanya gangguan pengeluaran asam urat di dalam tubuh. Kadar normal asam urat berkisar antara 3,4-7,0 mg/dL pada pria dan 2,4-6,0 mg/dL pada wanita.

Perlu Anda ketahui bahwa purin bisa diproduksi secara alami dalam tubuh, dan bisa berasal dari makanan yang Anda konsumsi. Oleh karena itu, jika Anda sudah mengalami hiperurisemia atau asam urat, hindari sejumlah makanan dan minuman yang bisa memperburuk kondisi Anda.

Beberapa makanan yang wajib dihindari jika Anda memiliki kadar asam urat tinggi, antara lain:

1. Makanan tinggi purin. Makanan seperti jeroan, daging sapi, daging kambing, ikan tuna, ikan sarden, dan udang memiliki kadar purin tinggi. Jadi penderita asam urat wajib menghindari jenis makanan ini.
2. Makanan berkadar lemak tinggi. Tak hanya makanan tinggi purin yang harus dihindari, penderita asam urat juga dianjurkan membatasi asupan makanan tinggi lemak, karena makanan jenis ini menghambat proses pengeluaran asam urat dari ginjal. Contoh makanan tinggi lemak adalah produk olahan susu, daging berlemak, santan, atau minyak kelapa.
3. Alkohol. Bagi Anda yang memiliki kebiasaan mengonsumsi minuman beralkohol, hentikan segera, karena minuman ini berpotensi meningkatkan kadar asam urat tubuh. Minuman seperti bir memiliki kandungan purin yang tinggi. Parahnya, minuman ini juga menghambat proses pengeluaran asam urat dari dalam tubuh.
4. Makanan mengandung pemanis. Penderita asam urat mulai sekarang sebaiknya membatasi konsumsi makanan dan minuman dengan pemanis seperti permen, minuman bersoda, jus buah, atau sereal berpemanis. Makanan dan minuman jenis ini sangat berpotensi meningkatkan risiko asam urat jika dikonsumsi secara berlebihan.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh penderita asam urat untuk mencegah kambuhnya asam urat adalah membatasi beragam asupan di atas. Anda sangat disarankan untuk memilih beragam makanan sehat. Selain itu, Anda juga perlu mencukupi kebutuhan minum air putih 2 liter per hari, demi memaksimalkan fungsi ginjal dalam pengeluaran asam urat dari dalam tubuh. Asam urat yang tidak terkontrol dalam tubuh bisa mengakibatkan berbagai komplikasi penyakit. Jadi bagi Anda yang sudah menderita asam urat, pastikan kadar asam urat dalam tubuh terkontrol dengan memeriksakan diri ke dokter secara rutin.

 

Ternyata orang sakit itu tidak enak, makan apa-apa yang enak-enak tidak boleh
berbahagialah yang miskin, tidak mampu beli ikan dan jeroan, cukup sambel bawang badan sehat wal afiat

 

Baik gan. jangan lupa untuk senantiasa menjalani gaya hidup sehat dengan mengonsumsi makanan bergizi dan olahraga yang teratur.

 

Kebiasaan makan makanan sehat memang harus jd trend..kalo rajin olahraga jg,makan apapun juga Aman sih...

 

asam urat itu ga enak kalau udah kena, seumur hidup harus jaga pola makan. sebelum kena harus waspada dan tentunya tetep hidup sehatttt

 

efek penumpukan purin pada sendi yang menakutkan.... asam urat oh asam urat