Ahrefs Bikin Riset Keyword Semakin Mudah

Keyword research merupakan salah satu faktor penentu penting kesuksesan suatu website. Bahkan dengan cara konvensional sekalipun tetap dapat menghasilkan keyword yang potensial. Ada begitu banyak cara dalam menganalisa dan menentukan suatu keyword yang potensial untuk sebuah website. Nah, kali ini kita akan mengupas beberapa cara yang terbukti efektif untuk menghasilkan organic traffic & conversion dari suatu keyword.

• Menyontek halaman paling populer dari kompetitor kamu

Setiap orang memiliki cara riset keyword yang berbeda-beda, itulah kenapa terkadang kompetitor sering kali mendominasi suatu keyword di search engine dengan kata kunci yang tidak pernah kamu duga. Tenang, ini bukan hal buruk kok!.

Dengan menyontek laman organic search paling populer, kamu bisa memanfaatkan kerja keras kompetitor kamu untuk menemukan keyword & topik yang memiliki potensi trafik yang cukup baik

Lalu, Bagaimana cara riset keywordnya?

Masukkan situs kompetitor kamu ke dalam Ahref Site Explorer, kemudian cek ke bagian paling atas report, di situ akan terlihat halaman yang paling sering dikunjungi dari organic search


Pada dashboard ini, kamu juga dapat memfilter sumber traffic dari negara tertentu. Dengan demikian kamu bisa selalu menyesuaikan setiap analisa traffic dengan kebutuhan SEO kamu. Mudah bukan?

Lalu, Bagaimana jika kamu belum tahu siapa kompetitor kamu? Gampang!. Ada dua cara untuk menganalisa siapa kompetitor kamu. Pertama, kamu bisa melakukan manual search di Google dengan keyword yang kamu targetkan, dari hasil pencarian kamu akan melihat siapa saja yang berada di top 10 Google dan itulah mereka kompetitor kamu.

Kedua, kamu bisa memasukkan situs kamu ke Ahref site Explorer, setelah itu pergi ke Competing domain report, kemudian klik similar site. Pastikan kamu hanya memilih kompetitor yang memiliki organic traffic yang cukup baik.

• Temukan laman dengan organic traffic yang tinggi tapi dengan sedikit atau bahkan tidak ada backlink

Menurut penelitian yang kita lakukan, ada hubungan antara jumlah unique backlink terhadap performance suatu website dan hasil pencarian organiknya.

Artinya, bukan tidak mungkin bagi setiap orang untuk dapat meranking suatu keyword dengan hanya mengandalkan sedikit backlink atau bahkan tidak sama sekali. Secara tidak sengaja, mungkin kamu pernah mengunjungi suatu website yang memiliki organic traffic cukup tinggi namun tanpa backlink sama sekali.

Contohnya halaman website ini, artikel pada laman ini fokus pada tema Asuransi Kesehatan Syariah dan bisa mendatangkan 2100 organic traffic hanya dengan 3 backlink.


Jadi, percayalah SEO hari ini bukan semata-mata tentang backlink lagi. Ada hal yang jauh lebih realistis yakni quality content dan keyword research. Langkah awal untuk menggapai ranking paling cepat adalah dengan menulis suatu tema yang memiliki jumlah pencarian yang cukup baik namun dengan kompetisi yang rendah. Setelah itu, konversi keyword kamu kedalam suatu artikel, jangan lupa untuk mencari tahu cara membuat artikel yang menarik agar ramai dikunjungi.

Terus, gimana caranya saya menemukan halaman semacam ini?

Pertama, kamu pergi ke Ahrefs Content Explorer kemudian cari topik yang relevan, jika tema website kamu tentang kesehatan maka kamu bisa mulai dengan keyword “kesehatan”, “asuransi”, “asuransi kesehatan” dan semacamnya. Kemudian filter hasilnya minimal dengan 500-1000 monthly organic search dan sedikit referring domain (backlink).


Setelah itu, kamu perhatikan hasil yang ditampilkan. Periksa organic keyword tab untuk memeriksa jumlah search volume, keyword difficulty, score dan ranking position dari laman tersebut.


Untuk mendapatkan hasil analisa yang lebih mendalam, kamu juga bisa mengambil salah satu cuplikan keyword yang menurut kamu potensial kemudian masukkan ke dalam keyword explorer dan cek lebih mendalam mengenai turunan keywordnya, click ratio, search volume, kompetitor dan lainnya.

• Temukan keyword yang diranking oleh FORUM

Google cukup jarang memprioritaskan ranking user-generated konten karena biasanya kualitasnya rendah dan ditulis dengan tidak terampil. Jadi, jika kamu melihat forum post yang berhasil berada di top 10 ranking itu tandanya dia berada pada topik yang kurang kompetitif.

Contohnya thread pada forum indowebster yang berada di posisi 7 dengan keyword “kode cabang BCA” dan bisa mendapatkan 165 visit setiap bulan.




Menurut Keyword explorer, keyword “kode cabang BCA” memiliki tingkat kesulitan yang rendah, scorenya 0 dan search volume yang cukup tinggi yakni, 3800. Hanya saja click rationya hanya 36%, artinya untuk mendapatkan traffic yang mirip dengan gambaran search volumenya, keyword tersebut harus berada di posisi yang lebih atas lagi, antara ranking 1-3.




Final Thought

Keyword research bisa dilakukan dengan berbagai macam cara dan beragam perspektif. salah satu yang paling saya gemari adalah dengan mengkombinasikan cara konvensional dan menggabungkannya dengan tools.

Sumber : Ngobroldigital

 

Saat ini saya cenderung nggak mikir hal-hal seperti ini lagi. Yang penting nulis...

 

Boleh juga dicoba nih soalnya belum pernah pakai ahrefs atau sejenisnya. Saya biasa riset pakai penelusuran terkait di google. Kalau mastah seperti @KangAndre sih yang penting nulis, riset pakai feeling good aja karena database keywordnya sudah tersimpan semua di kepala

 

Sayangnya ahref itu membutuhkan biaya ya om?
kadang suka pake keyword planner atau ubbersuggest
suka gratisan kalau pake modal suka males bayarnya

 

Thanks informasi lengkapnya gan, selama ini gw pakai ahrefs cuman buat cek backlink doang, itupun versi gratis..

 

Ini sudah cukup.
Kalau banyak riset, blog-blog yang lain nggak sempat update

 

kadang bikin keyword sendiri yang muncul di kepala.. yang penting jadikan itu informasi bermanfaat untuk pembaca. xixixi

 

Saya belum ngerasain menggunakan Ahrefs, biasanya pakai ubersuggest / google keyword planner.

 

Saya sudah ngerasain Ahref, hasilnya bagus sih. Tapi harganya itu lhooo

 

bagus mana yah sama moz pro. saya pakai moz ht7ps; //dramanim com

 

harga di ahref mahal., selama ini cuma bisa pakai yang gratisan dulu.

 

Info yg menarik, layak dicoba. Thanks sharingnya.

 

Ahrefs mahal tapi ada kualitas, keakuratannya bisa mencapai 80%

 

harganya mahal yah untuk langgananya

 

ahrefs memang tools yang lengkap utk riset dan intip backlink kompetitor, tapi harganya yang kurang bersahabat utk pemula

 

Masih pakai yg gratisan

 

Kalau pakai moz untuk bahasa indonesia yang melakukan riset kw data pencariannya gg ada!

No data
Ahref kalau trial 7 hari bayar 7 dolar

 

emg dr tools keyword lainnya saya jg ngerasa ahrefs paling enak... cm emg butuh biaya. kl ditanggung kantor sih enak hahaha

 

tools ini memang idaman sih, tapi harga langganan bikin ku menangis

 

nyoba ahrefs yang versi gratisan aja, kalo di tempat ane pakai semrush yang berbayar