Trading Forex Mini Account di Broker Lokal

Discussion in 'General Business' started by lagunaseca, Jan 2, 2014.

  1. lagunaseca

    lagunaseca New Member

    Joined:
    Jan 2, 2014
    Messages:
    63
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
    Technical Outlook 27 Maret

    Technical Outlook 27 Maret 2014


    · EUR/USD. Bias masih bearish dalam jangka pendek terutama jika harga dapat menembus konsisten ke bawah area 1.3755 menguji area 1.3700. Resisten terdekat ada di sekitar area 1.3800, break ke atas area tersebut dapat membawa harga menuju zona netral dalam jangka pendek menguji area 1.3850 yang mana harus ditembus untuk menjaga skenario bullish ascending triangle.



    · GBP/USD. Bias netral dalam jangka pendek. Range penting harian ada di sekitar area 1.6530 – 1.6600. Break ke atas area 1.6600 dapat memicu tekanan bullish lanjutan menguji 1.6640 atau lebih tinggi lagi. Di sisi lain, break ke bawah area 1.6530 dapat memicu tekanan bearish lanjutan menguji area 1.6485.



    · USD/JPY. Bias bullish dalam jangka pendek terutama jika harga dapat menembus ke atas area 102.70 untuk memicu skenario bullish lanjutan menuju resisten pada area 103.20. Untuk pergerakan turun, break ke bawah area 101.85 dapat membawa harga menuju zona netral setelah arah menjadi tidak jelas dalam jangka pendek menguji support kunci pada area 101.40.



    · USD/CHF. Bias bullish dalam jangka pendek terutama jika harga dapat menembus ke atas area 0.8870 untuk memicu momentum bullish lanjutan menuju resisten kunci pada area 0.8910. Untuk pergerakan turun, support terdekat ada di sekitar area 0.8800, break konsisten ke bawah area tersebut dapat membawa harga menuju zona netral dalam jangka pendek menguji area 0.8750.



    · AUD/USD. Bias bearish dalam jangka pendek namun diperlukan break ke bawah area 0.9200 untuk memicu skenario koreksi bearish lanjutan menuju support pada area 0.9160. Resisten terdekat ada di sekitar area 0.9260, break ke bawah area tersebut dapat mengubah bias harian kembali bullish menguji resisten pada area 0.9290.



    · XAU/USD. Pada grafik harian, emas sedang menguji MA200 di sekitar area 1298, break ke bawah area ini dapat memicu tekanan bearish lanjutan menuju support pada area 1278 dalam jangka menengah. Resisten terdekat ada di sekitar area 1308, break ke atas area ini dapat memicu koreksi bullish seperti yang diindikasikan oleh RSI dan stochastic pada graifk harian yang berada pada area oversold yang dalam. Koreksi akan menuju resisten di sekitar area 1320, hanya break ke atas area ini yang dapat menjadi ancaman bagi outlook bearish saat ini.



    · Hang Seng Futures. Bias bullish dalam jangka pendek menguji area 22030. Penembusan di atas area tersebut seharusnya memicu momentum bullish menguji area 22185. Disisi lain, support terdekat terlihat disekitar area 21845, penembusan konsisten dibawah area tersebut akan memberikan lebih banyak tekanan ke bawah menguji area 21730.



    · Nikkei Futures. Bias masih netral dalam jangka pendek, resisten terdekat terlihat disekitar area 14490. Dibutuhkan penembusan di atas area tersebut untuk memicu momentum bullish menguji area 14630. Disisi lain, support terdekat terlihat disekitar area 14375. Penembusan konsisten dibawah area 14215 akan membawa harga turun menguji area 14220.



    · Kospi Futures. Bias bullish dalam jangka pendek menguji area 257.70. Penembusan di atas area tersebut seharusnya memicu momentum bullish lebih lanjut menguji area 258.90. Kegagalan menembus diatas area 257.70 dapat mengkoreksi harga ke 255.20. Penembusan dan gerakan konsisten dibawah area tersebut akan membawa harga turun menguji kembali area 254.40.


    DISCLAIMER:
    Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini.
     
  2. lagunaseca

    lagunaseca New Member

    Joined:
    Jan 2, 2014
    Messages:
    63
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
    Technical Outlook 31 Maret

    Technical Outlook 31 Maret 2014


    · EUR/USD. Bias masih bearish dalam jangak pendek terutama jika harga dapat menembus konsisten ke bawah area 1.3720 – 1.3700 menguji area 1.3660. Resisten terdekat ada di sekitar area 1.3805, break ke atas area tersebut dapat membawa harga menuju zona netral dalam jangka pendek menguji area 1.3860 yang mana harus ditembus untuk mempertahankan skenario bullish ascending triangle.



    · GBP/USD. Bias netral dalam jangka pendek. Range penting harian ada di sekitar area 1.6570 – 1.6685. Break ke atas area 1.6685 dapat memicu tekanan bullish lanjutan menguji 1.6715 atau lebih tinggi lagi. Di sisi lain, break ke bawah area 1.6570 dapat memicu tekanan bearish lanjtuan menguji area 1.6530.



    · USD/JPY. Bias bullish dalam jangka pendek terutama jika harga dapat menembus ke atas area 103.00 untuk memicu skenario koreksi bullish lanjutan menuju resisten pada area 103.55. Untuk pergerakan turun, break kembali ke bawah area 102.30 dapat membawa harga menuju zona netral setelah arah menjadi tidak jelas dalam jangka pendek kembali menguji support kunci area 101.85.



    · USD/CHF. Bias bullish dalam jangka pendek terutama jika harga dapat menembus ke atas area 0.8900 untuk memicu momentum bullish lanjutan menuju resisten pada area 0.8940. Untuk pergerakan turun, support terdekat ada di sekitar area 0.8830, break konsisten ke bawah area tersebut dapat membawa harga menuju zona netral dalam jangka pendek menguji area 0.8785.



    · AUD/USD. Bias bearish dalam jangka pendek namun diperlukan break ke bawah area 0.9220 untuk memicu skeanrio koreksi bearish lanjutan menuju support pada area 0.9145. Resisten terdekat ada di sekitar area 0.9300, break ke bawah area tersebut dapat mengubah bias harian kembali bullish menguji resisten pada area 0.9340.



    · XAU/USD. Bias masih bearish menuju area 1275 sebagai target bearish selanjutnya, break ke bawah area ini dapat memicu momentum bearish lanjutan menuju area 1260. Namun RSI dan stochastic yang oversold harus diperhatian karena dapat memicu koreksi bullish menuju resisten terdekat pada area 1308. Break ke atas area ini dapat memicu skenario koreksi bullish lanjutan menuju area 1315.



    · Hang Seng Futures. Bias bullish dalam jangka pendek seiring spekulasi stimulus dari China yang dapat mendongkrak performa bursa saham. Resisten terdekat ada pada area 22215, break ke atas area ini dapat mendorong membawa harga naik untuk menguji resisten pada area 22440. Untuk pergerakan turun, support terdekat ada pada area 22000, hanya break ke bawah area ini yang dapat membatalkan outlook bullish.



    · Nikkei Futures. Seperti terlihat pada grafik harian, Nikkei berada dalam fase koreksi bullish menuju MA00 di sekitar area 15165, terutama jika harga dapat menembus ke atas resisten psikologi pada area 15000. Break ke atas MA100 dapat mengubah outlook jangka panjang menjadi bullish menuju 15635. Support terdekat ada pada area 14570, break ke bawah area ini akan menekan harga turun kembali ke area 14370.



    · Kospi Futures. Bias masih bullish dalam jangka pendek meskipun dibutuhkan penembusan konsisten lainnya di atas area 258.25 untuk memicu momentum bullish lebih lanjut menguji ulang area 259.30 atau bahkan 259.80. Pada sisi sebaliknya, support terdekat berada di area 256.45. Sebuah clear break di bawah area tersebut berpotensi mengubah bias intraday menjadi bearish untuk mengincar area 255.25.

    DISCLAIMER:
    Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini.
     
  3. lagunaseca

    lagunaseca New Member

    Joined:
    Jan 2, 2014
    Messages:
    63
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
    Market Movers: Menanti FOMC

    Market Movers: Menanti FOMC Minutes
    Rabu, 9 April 2014


    Monexnews - Kemarin berbagai market mover menghampiri pasar keuangan yang memberikan dampak yang berbeda pada beberapa instrumen. Sikap Bank Sentral Jepang (BoJ) yang tidak merilis stimulus baru mendorong kembali penguatan yen Jepang dan menekan turun indeks saham Jepang hari ini. Sementara pernyataan beberapa pejabat Bank Sentral Eropa (ECB) yang menjelaskan bahwa ECB tidak akan memberlakukan pelonggaran moneter dalam waktu dekat mendorong penguatan nilai tukar euro terhadap dollar AS. USDJPY melemah ke level 101, EURUSD menguat ke level 1.3788. Poundsterling juga menguat, mendapatkan dorongan dari bagusnya data Produksi Manufaktur Inggris yang naik 1% di bulan Februari, lebih bagus dari prediksi 0,3%.

    Harga minyak mentah WTI kembali menguat, menembus level $102 per barel karena dipicu oleh ekskalasi konflik di Ukraina. Ini mendorong penguatan dollar Kanada terhadap dollar AS. USDCAD turun menyentuh level 1.0918. Komoditi lain, harga emas juga menguat ke level $1312 per troy ons karena pelemahan dollar AS dan ekskalasi konflik di Ukraina.

    Pagi ini telah dirilis data Pinjaman untuk Perumahan Australia untuk bulan Februari yang naik 2,3% lebih tinggi dari prediksi 1,7%. Pinjaman yang meningkat ini mendorong penguatan AUDUSD untuk mencetak rekor tertinggi baru 2014 di kisaran 0.9385.

    Dari kawasan Eropa akan dirilis data Neraca Perdagangan untuk Jerman dan Inggris. Jerman diprediksi akan surplus 18 miliar euro sementara Inggris diprediksi akan defisit sebesar 9,3 miliar poundsterling. Hasil yang surplus atau defisit yang mengecil biasanya akan membantu penguatan nilai tukar.

    Dari AS akan dirilis data stok minyak mentah WTI yang diperkirakan akan naik 1 juta barel dari sebelumnya turun 2,4 juta barel. Kenaikan stok minyak bisa menekan turun harga minyak. Dinihari nanti, Bank Sentral AS akan merilis FOMC Minutes (notulen rapat FOMC tanggal 17-18 Maret). Pasar akan mencari indikasi pengetatan moneter dari notulen ini. Bila mayoritas diskusi membahas berbagai alternatif kebijakan pengetatan moneter, dollar AS bisa menguat. (Ariston Tjendra)


    DISCLAIMER:
    Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini.
     
Loading...

Share This Page