Cara Menghitung CC Motor Dengan Benar – Untuk pembahasan kali ini kami akan mengulas mengenai bagaimana cara menghitung CC motor, nah agar lebih dapat memahami dan dimengerti simak pemaparan selengkapnya dibawah ini. Bagi pengguna kendaraan sepeda motor pasti sudah mengetahui dengan yang namanya cc bukan..?? Dalam hal ini CC merupakan kepanjangan dari Centimeter Cubic, didalam dunia Otomotif, hal ini tentu saja yang dinamakan dengan volume di ruang bakar dari masing-masing sepeda motor tersebut pasti berbeda-beda. Karena itu supaya kalian mengetahui besaran volume yang terdapat di ruang bakar tersebut. Baik itu di silinder maupun piston, maka yang perlu dilakukan ialah dengan cara menghitung CC “Centimeter Cubic” pada sepeda motor kalian terlebih dahulu. Nah berikut ini langkah-langkah yang perlu kalian lakukan sebagai berikut. Untuk langkah yang pertama untuk menghitung CC mesin ialah dengan menghitung terlebih dahulu berapa diameter piston tersebut. Langkah selanjutnya perlu diketahui juga ukuran panjang stroke ataupun lengan ayunan pada mesin tersebut. Dalam hal ini kalian tidak usah pusing cara bagaimana menghitung kapasitas silinder mesin motor yang sudah dioprek atau di bore up. Terdapat cara yang mudah bagaimana menghitung kapasitas silinder mesin, dapat dihitung dengan menggunakan sebuah rumus. Hanya tinggal mencari tahu berapa diameter piston “bore” serta panjang langkah stang seher “stroke” jika keduanya sudah diketahui tinggal menghitungnya dengan menggunakan rumus. Cara Menghitung CC Motor Adapun rumus untuk menghitung kapasitas silinder mesin yang umumnya dipakai sebagai berikut: Keterangan: П = Rumus absolute sebuah lingkaran “3,14” D = Diameter silinder atau piston L = Panjang langkah piston atau stroke Kalau kalian bingung menggunakan rumus diatas ada cara paling gampangnya untuk menghitung cc motor yakni dengan rumus 0,785 X Bore x Bore x Stroke. Maka hasilnya akan sama dengan rumus diatas. 0,785 merupakan hasil dari 3,14 : 4 dari rumus diatas. Rumus ini supaya lebih mudah untuk dapat diingat saja. Untuk cara menghitung CC motor bisa dicoba dengan sebuah contoh, misalnya pada Yamaha Mio J yang punya diameter piston standar 50 mm dengan stroke 57,9 mm. Kalian dapat melakukan bore up menggunakan piston yang berdiameter 58 mm, jadi berapa kapisitas mesin motor Mio J tersebut setelah di bore-up…??? Jawabannya ialah sebagai berikut: Rumus : 0,785 X Bore X Bore X Stroke Diketahui diameter piston (Bore) Mio J setelah di bore up 58 mm. Panjang langkah piston “Stroke” tetap 57,9 mm. Jadi bisa dihitung dengan rumus yaitu: 0,785 X 58 mm X 58 mm X 57,9 mm = 152898,8 mm. Dan untuk menghasilkan hitungan CC, hasil tersebut tinggal bagi 1.000, jadi 152898,8 mm : 1000 maka hasilnya yaitu 152,8 cc. Nah mudah bukan,,, tinggal geser koma ke arah kiri sebanyak tiga kali. Simak ulasan selengkapnya DISINI