4 Jenis Content Pillar Sebagai Strategi Social Media Marketing

sumber pinhome.id​

Di era digital yang penuh persaingan, media sosial telah menjadi arena yang tak terhindarkan bagi perusahaan. Namun, meskipun semua perusahaan bisa membuat konten media sosial, tidak semua bisa menghasilkan konten berkualitas yang dapat memikat perhatian masyarakat. Sebagian besar masalah ini disebabkan oleh perencanaan konten yang tidak teratur dan tidak terfokus. Bagaimana perusahaan dapat menghadapinya?

Perencanaan yang efektif adalah kunci. Gunakan juga alat pedukung lainnya seperti social media market research untuk mengenali audiens dan juga konten yang cocok dengan bisnismu di sosial media. Dan Inilah mengapa Content Pillar, atau pilar konten, menjadi salah satu elemen terpenting dalam strategi konten media sosial. Content Pillar adalah tema atau topik utama yang akan menjadi dasar untuk keseluruhan strategi pembuatan konten media sosial perusahaan.

1. Entertainment - Menghibur Audiens
Tipe pertama adalah Entertainment. Konten dengan jenis Entertainment hadir untuk menghibur audiens. Ini termasuk dalam kategori "snackable" konten yang ringan dan menghibur. Pilar ini dapat mencakup topik seperti Viral Things, Daily Activity, dan Quiz/Challenge. Ini mencakup segala hal, dari video viral hingga meme dan tantangan yang melibatkan audiens.

2. Promotional - Memperkenalkan Produk dan Jasa
Jenis kedua adalah Promotional. Pilar ini berkaitan dengan konten yang dibuat untuk mempromosikan produk atau jasa. Namun, promosi dalam konteks ini harus kreatif dan menarik. Ini mungkin termasuk testimonial yang menampilkan pengalaman positif pengguna produk atau jasa. Testimonial ini memperoleh "persetujuan sosial" dari orang yang menggunakannya, yang dapat meningkatkan kepercayaan audiens.

3. Education - Memberikan Informasi Bermanfaat
Education adalah tipe ketiga. Pilar ini berkaitan dengan konten yang memberikan informasi bermanfaat kepada audiens. Ini bisa berupa panduan "how-to" atau informasi yang berguna tentang produk, layanan, atau topik umum lainnya. Topik yang bisa dicakup termasuk Informasi Produk, Tips, Trik, dan Behind The Scenes (di balik layar). Saat ini, BTS menjadi sangat menarik bagi audiens.

4. Convince - Menggerakkan Audiens ke Tindakan
Jenis Content Pillar yang terakhir adalah Convince. Ini berfokus pada konten yang mendorong audiens untuk mengambil tindakan tertentu. Pilar ini bertujuan untuk meyakinkan audiens agar melakukan sesuatu yang diinginkan perusahaan. Ini mungkin mencakup panggilan ke tindakan (call-to-action) atau kampanye yang merangsang partisipasi audiens.

Content Pillar adalah fondasi bagi strategi pembuatan konten media sosial perusahaan. Membuat rencana konten yang baik, yang mencakup berbagai jenis konten yang sesuai dengan target audiens, adalah langkah awal untuk sukses di dunia media sosial. Dengan Content Pillar yang tepat, perusahaan dapat menciptakan konten yang khas, menarik, dan bermakna, yang akan memikat audiens dan memperkuat kehadiran mereka di dunia maya. Maka, bergeraklah dengan Content Pillar yang kuat, dan saksikan media sosial Anda berkembang pesat.

 

Betul. Nyatanya konten pilar masih sangat dibutuhkan

 

susah juga, agar blog tetap bertahan di mesin pencari google..

 

untuk poin 4 - convince apa bisa diberikan contoh kontennya seperti apa?

 

Apalagi dengan kata kunci yang high competition, sudah jelas content pillar dibutuhkan untuk menguatkan kata kunci yang di targetkan, seolah olah itu bekerja secara natural

Semangat terus bang, kalo memang ada usaha dan terus mengupdate blog/website kita sesuai kemauan Google pasti bisa. Dan kita nya juga harus pinter juga nyari celah keyword yg low competition tapi traffic estimasi nya sedep. Semangat bang.

kurang lebih konten yang mengandung CTA (Call To Action) bisa juga lebih detailnya di artikel ini bang https://www.webarq.com/id/blog/call-to-action