7 Tanda Kamu Bawahan Yang Paling Dicari Oleh Atasan

Discussion in 'General Discussion' started by seotog, Oct 25, 2018.

  1. seotog

    seotog Guest

    7 Tanda Kamu Bawahan Yang Paling Dicari Oleh Atasan.jpg

    Halo sobat TOG, Dalam lingkungan kerja, Anda akan berhubungan dengan banyak orang termasuk atasan Anda dan rekan kerja. Pada praktiknya, Anda dituntut untuk menjaga hubungan baik tersebut, terutama dengan atasan. Hal ini penting dilakukan sehingga tercipta hubungan kerja yang harmonis, sehingga pada akhirnya dapat mencapai target perusahaan.

    Setiap karyawan memiliki cara kerja idealnya masing-masing. Cara kerja kamu belum tentu adalah cara kerja yang diinginkan rekanmu. Karena manusia diciptakan berbeda, maka cara berpikir dan berperilakunya juga jelas berbeda. Namun saat kalian berada dalam lingkup pekerjaan yang sama, pikiran tersebut mau tidak mau harus disatukan agar mendapat hasil kerja yang baik demi kemajuan bersama.

    Atasan Anda merupakan wakil perusahaan yang bertanggung jawab mengawasi pekerjaan, sekaligus mengarahkan untuk menyelesaikan berbagai tugas Anda. Setiap hari Anda akan bertemu dan berkomunikasi dengan dia. Apa jadinya kalau hubungan antara Anda dan dia tidak berjalan dengan baik? Yang ada kerjaan Anda bisa berantakan.

    Jika semuanya berjalan baik, maka berbagai pekerjaan tentu akan lebih mudah untuk diselesaikan. Sebagai wakil perusahaan, Atasan Anda tentu mengharapkan kinerja terbaik dari bawahannya, termasuk Anda. Pastikan Anda memahami hal ini dengan baik sejak awal, agar Anda lebih mudah untuk melakukannya.

    Jika semuanya berjalan baik, maka berbagai pekerjaan tentu akan lebih mudah untuk diselesaikan. Sebagai wakil perusahaan, bos Anda tentu mengharapkan kinerja terbaik dari bawahannya, termasuk Anda.

    Simak 7 tanda ini agar kamu memang orang yang paling dicari oleh atasan:

    1. Bekerja sama dengan baik di dalam Tim

    [​IMG]

    Kemampuan untuk bekerja sama di dalam sebuah tim, akan ikut serta mempengaruhi prestasi kerja Anda dan tim itu sendiri. Jika atasan melibatkan Anda di dalam tim kerja, pastikan Anda memiliki kemampuan yang baik dalam bekerja sama dan mencapai target tim bersama rekan kerja yang lain. Buang ego dan hal negatif lain yang Anda miliki, agar tim dapat bekerja untuk mencapai target yang telah ditetapkan.

    2. Bertanggung jawab pada pekerjaan

    Bertanggung jawab berarti melakukan apa yang sudah Anda janjikan. Hal tersebut tidak akan menjadi sesuatu yang sulit jika Anda tahu apa yang harus Anda janjikan di awal. Itu berarti Anda harus mengetahui kemampuan Anda sendiri agar tidak menjanjikan sesuatu yang tidak sesuai dengan kemampuan Anda.

    3. Memiliki rasa hormat dan etika kerja yang baik

    [​IMG]

    Anda bukan hanya perlu menunjukkan rasa hormat pada atasan tapi juga sesama rekan kerja, kebijakan perusahaan, prosedur, dan organisasi. Mereka percaya pada Anda—itulah sebabnya Anda dipekerjakan—dan tidak ada cara yang lebih baik untuk mengingatkan atasan Anda bahwa Anda adalah orang yang tepat dengan menghormati orang di sekitar Anda.

    Karyawan yang baik akan mengerti bagaimana cara menghormati atasan dan rekan kerjanya. Hal ini akan dipengaruhi oleh etika kerja yang Anda miliki di dalam diri.

    4. Mampu memberikan solusi

    Mungkin Anda pernah mendengar, “Jika Anda bukan bagian dari solusi, Anda merupakan bagian dari masalah.” Kenyataannya, satu-satunya alasan atasan Anda mendengarkan keluhan, masalah dan berita buruk adalah jika Anda juga mempunyai solusi mengenai keluhan tersebut atau dapat membantu menilai situasi.

    Jangan datang dengan masalah tanpa memikirkan solusi dari Anda sebelumnya. Paling tidak, bersiaplah untuk menawarkan beberapa saran untuk memperbaiki masalah. Menawarkan solusi akan menunjukkan bahwa Anda telah memikirkan situasi, dan ide Anda dapat menghasilkan solusi yang lebih baik.

    5. Gosip: hindari atau tinggalkan sama sekali

    [​IMG]

    Lingkungan kerja kerap menjadi “lahan gosip”, di mana ada banyak gosip lahir dan berkembang menjadi besar. Pada dasarnya gosip ini tidak bermanfaat, bahkan bisa saja membawa dampak negatif di dalam produktivitas kerja.

    Tidak ada yang lebih cepat tersebar di tempat kerja daripada gosip. Jika Anda ingin menjadi seseorang yang berbeda, fokus pada tugas pekerjaan yang menjadi alasan Anda dibayar dan jangan terlibat dalam urusan gosip di kantor.

    6. Bekerja maksimal sesuai target perusahaan

    Perusahaan sudah tentu memiliki sejumlah target dan hal lain yang ingin dicapai di masa yang akan datang. Sebagai bagian dari perusahaan, Anda akan terlibat dalam urusan yang satu ini. Bukan hanya Anda saja, tapi si bos juga memiliki tanggung jawab besar dalam pencapaian target perusahaan tersebut. Artinya, Anda akan terlibat langsung dan ikut berkontribusi terhadap target perusahaan.

    Atasan tentu sangat mengharapkan Anda untuk selalu bisa menyelesaikan berbagai tugas Anda, baik itu target harian, mingguan, atau bahkan tahunan. Berikan yang terbaik di dalam setiap pekerjaan yang Anda tangani untuk perusahaan.

    7. Lebih percaya diri dalam pekerjaan

    [​IMG]

    Jangan merasa tidak bisa jika Anda belum mencoba dan jangan takut mencoba berbagai macam cara untuk membuat pekerjaanmu lebih mudah. Atasan ingin kita percaya diri tentang apapun yang kamu kerjakan dan tidak merasa minder dalam apa yang kamu kerjakan.

    -

    PT TOG HR Indonesia masih terus mencari para talenta muda berbakat untuk di bidang IT, agar bisa mendapat kesempatan berkarir di perusahaan yang kalian mau atau sesuai dengan skill dan kompetensinya. cek info lowongan kerja disini ya, bisa langsung juga apply melalui e-mail kita di [email protected]

    -

    Salam Sukses

    [​IMG]
     
  2. WAP23

    WAP23 Member

    Joined:
    Aug 20, 2018
    Messages:
    208
    Likes Received:
    11
    Trophy Points:
    18
    Apakah iya benar kaya gtu?
     
Loading...

Share This Page