Alhamdulillah, Menag Juga Ikut Mengantar Para Jamaah Haji

​

MutiaraPublic.com - Lukman Hakim Syaifuddin, Menag (Menteri Agama), pagi tadi telah memantau langsung operasional bus shalawat. Lukman Hakim Syaifuddin juga ikut berdesak-desakan di dalam bus itu, yang mengantarkan para jamaah ibadah haji ke Masjidil Haram.

{" Saya (telah) memantau (perihal) operasional bus shalawat yang melayani para jamaah ibadah haji kita mulai dari pemondokan menuju ke Haram (pulang pergi). Bus tersebut tentunya disediakan khusus bagi para jamaah haji yang (tempat) tinggalnya berjarak lebih dari 2 Km yakni dari Masjidil Haram "} papar Lukman Hakim Syaifuddin, di Makkah pada hari Minggu tanggal 28/9/2014.

Rombongan dari Menag tersebut berangkat mulai dari terminal Mahbasjin hingga menuju Bab Ali. Setelah Menag itu ngobrol dengan para jamaah haji, maka rombongan pun kembali menuju ke terminal Mahbasjin. Setelah itu para rombongan Menag juga turut ikut mengantarkan para jamaah haji menuju ke Masjidil Haram lewat jalur terminal Syari Sittin hingga menuju terminal Al-Ghazza dekat dengan Masjidil Haram.

Lukman Hakim Syaifuddin sangat bersyukur terhadap kondisi bus tersebut yang cukup nyaman. dan para Jamaah menunggu dalam situasi dan kondisi batas yang wajar sebelum mereka diangkut menuju Masjidil Haram tanpa biaya (secara gratis).

{" Alhamdulillah.., kondisi bus sangat memadai, semua bus pun ber-AC, jumlahnya sangat cukup, dan kalaulah (para jamaah) harus menunggu tidak sampai lebih dari 15 menit "} tutur Menteri Agama ini.

Menteri beserta para rombongan ibadah haji kemudian melaksanakan shalat dzuhur di Masjidil Haram. Setelah itu kemudian, para rombongan menteri kembali antre di terminal Bab Malik untuk kembali menaiki bus shalawat menuju (kembali) ke hotel.

Meskipun sempat terjadi masalah dalam bus tersebut yaitu, terjadi penumpukan penumpang se-usai melaksanakan shalat. Setelah mengantre akhirnya Lukman Hakim Syaifuddin kembali mendapatkan bus.

{" Sedikit masalah timbul ketika selesai (selepas) melaksanakan shalat subuh, zuhur, serta shalat Isya', khususnya dari Haram menuju ke sejumlah titik di pemondokan. para Jamaah haji kita yang berpostur tak besar (kecil) haruslah berebutan adu cepat dengan para jamaah dari negara lain dalam memasuki bus tersebut "} ungkap Menag.

Di dalam bus, Lukman Hakim Syaifuddin mempersilakan bagi para jamaah yang usia lanjut (tua) untuk duduk di (menempati) kursinya. Lukman Hakim Syaifuddin pun berdiri sepanjang dalam perjalanannya sembari juga mengobrol dengan para jamaah haji.





Redaktur : Aminatul Jannah

 

baru sadar kalau mentri agamanya sudah ganti, btw besok mentri agama udah gak ada ya?