Warga Amerika Serikat mengenal sosok Jackie Chan sebagai aktor ceria dan punya kemampuan beladiri akrobatik dalam film-film laga seperti "Rumble in the Bronx" dan "Rush Hour". Jackie cukup sukses dalam seni bela diri yang dia padukan dengan komedi. Orang China mengenal Jackie, pria asal Hong Kong itu, tidak jauh berbeda seperti orang Amerika. Tapi mereka juga mengetahui apa yang tidak banyak diketahui warga Amerika: Jackie orang yang suka dunia politik. Dia juga adalah pendukung Partai Komunis China dan kerap mengkritik orang yang menentang pemerintahan Beijing, termasuk Amerika Serikat. Dalam wawancara dengan sebuah stasiun televisi China, Jackie pernah mengatakan Amerika adalah negara paling korup sejagat. Dia juga pernah mengecam rakyat China yang mengkritik negara mereka. Ketika ditanya soal China Jackie memuji keberhasilan negara itu dalam belasan tahun terakhir. "China cukup sukses dalam beberapa tahun terakhir. Presiden kami mengakui ada masalah korupsi tapi kami sudah membuat kemajuan," kata Jackie, seperti dilansir surat kabar the Washington Post, awal tahun lalu. Saat ditanya bagaimana dengan Amerika? Jackie menjawab,"Amerika negara paling korup di dunia." Jackie kemudian menjelaskan soal krisis ekonomi dunia saat ini. Menurut dia, krisis ekonomi dimulai dari Amerika. "Sewaktu saya diwawancara di Amerika saya katakan hal yang sama. Saya bilang kini China sudah semakin kuat." Wawancara semacam itu boleh jadi tidak aneh lagi bagi warga China. Jackie sudah beberapa kali menimbulkan kontroversi lantaran kritiknya terhadap Taiwan dan Hong Kong yang menurutnya sudah kelewat kebablasan soal kebebasan. Dalam hal sensor film, dia pernah mengatakan, "Orang China harus dikontrol. Jika tidak mereka bisa berbuat apa pun." Merdeka