Memiliki sebuah supercar memang bisa membuat pemiliknya 'naik kelas'. Namun, janganlah sekali-kali gegabah kala menunggangi mobil dengan tenaga besar seperti Ferrari 612 Scaglietti. Ya, seorang pengemudi harus mengalami kecelakaan hebat ketika mengendarai mobil di kelas gran tourer itu. Gawatnya lagi, sebagaimana dilansir dari Inautonews, Sabtu (24/5/2014), pengemudi mobil berkelir merah ini kecelakaan karena gagal menunjukkan aksinya di atas mobil seharga miliaran rupiah tersebut. Akibatnya, Ferrari 612 Scaglietti terpelanting dan menabrak hingga terbelah menjadi dua bagian. Tidak diketahui bagaimana nasib dari si pengemudi asal Rusia itu. Tapi yang jelas mobil tidak bisa digunakan kembali. Sekadar informasi, Ferrari memproduksi 612 Scaglietti di antara tahun 2004 hingga 2011. Mobil yang hadir dengan gaya dua pintu itu hadir dengan mesin di tengan dan sistem seluruh roda penggerak. Untuk urusan jantung pacu, Ferrari yang ditaksir seharga US$ 250 ribu atau setara Rp 2,8 miliar (estimasi kurs Rp 11.574) ini mengadopsi mesin V12 4,7 liter yang mampu menyemburkan tenaga 397 Kw dan torsi 588 Nm. Hadir dengan sistem transmisi manual 6-percepatan dan semi otomatis 6-percepatan itu bisa berakselerasi pada kecepatan 0-100 km per jam dalam 4,2 detik dan bisa digeber dengan kecepatan puncak 314 km per jam. - See more at: http://otomotif.liputan6.com/read/2...ferrari-rp-28-m-terbelah#sthash.wBJKvntL.dpuf
bisa sampe gitu yah bentuknya... berarti ada 2 yang perlu dicermati. pertama mungkin kualitas bahan mobil kurang bagus. kedua, kecepatan mobil memang sangat kencang dan nabrak materi superkeras.