Industri Manufaktur Di Indonesia

Discussion in 'General Business' started by Mohammad Nashiruddin, Sep 28, 2016.

  1. Mohammad Nashiruddin

    Mohammad Nashiruddin Member

    Joined:
    Dec 17, 2015
    Messages:
    83
    Likes Received:
    11
    Trophy Points:
    8
    Industri manufaktur merupakan suatu cabang industri yang mengaplikasikan mesin, peralatan dan tenaga kerja seta medium proses untuk mengubah bahan mentah menjadi barang jadi untuk dapat dijual. Industri manufaktur biasanya ada dalam segala bidang sistem ekonomi, seperti dalam ekonomi pasar bebas manufaktur biasanya selalu dapat diartikan produksi secara massal untuk dijual pada konsumen atau pelanggan untuk mendapatkan keuntungan. Industri manufaktur di Indonesia sendiri kini mulai menggeliat atau mengalami peningkatakan, karena terbukti dari beberapa produk-produknya yang berhasil berada di pangsa pasar dunia. Bahkan peningkatan industri Indonesia sudah terjadi serta melebihi laporan badan pusat statistik, industri makanan dan minuman merupakan peningkatan yang pertumbuhannya sudah telah mencapai double digit.

    [​IMG]

    Selain industri makanan dan minuman, bidang industri otomotif mesin dan elektronika juga mengalami pertumbuhan yang dinilai naik tajam/ pesat, yakni dengan tingkat kenaikan di atas 20 %. Atas dasar peningkatan tersebut maka pantaslah apabila dikatakan bahwa industri manufaktur di Indonesia telah memberikan kontribusi hampir seperempat bagian dari produk domestik bruto ( PBD ) nasional. Tak hanya itu saja Indonesia juga merupakan negara urutan ke-10 dunia di industri manufaktur, hal tersebut didasarkan laporan UNIDO, saat ini Indonesia berhasil mencapai ranking 10 besar negara industri manufaktur di dunia. Atau dalam istilah bahasa lain disebut top ten manufactures of the world. Peningkatan pada industri manufaktur ini diharapkan dapat bertahan, dan bahkan lebih meningkat lagi untuk industri lainnya seperti industri textile.

    Peningkatan industri manufaktur Indonesia yang mengalami peningkatan juga didukung dengan adanya investasi-investasi ke berbagai industri manufaktur yang ada, dan peranan BKPM sebagai penghubung utama antara dunia usaha dan pemerintah, juga turut menjadi mediasi bagi pemberi investasi baik dari dalam maupun dari luar negeri. Melalui promosi yang diberikan oleh BKPM diharapkan investasi yang bermutu akan dapat memperbaiki kesenjangan sosial dan mengurangi pengangguran. BKPM ( Badan Koordinasi Penanaman Modal ) ini selain sebagai advokat yang proaktif di bidang investasi manufaktur, textile dan yang lainnya, namun juga dapat disebut sebagai fasilitator antara pemerintah dan pihak yang memberikan investasi.

    Semoga bermanfaat!
     
Loading...

Share This Page