Ingin Memulai Bisnis Travel? Ketahui Syarat Mendirikan Biro Perjalanan Wisata Berikut

​

Bisnis travel adalah salah satu bisnis yang menjanjikan. Ketahui syarat mendirikan biro perjalanan wisata untuk memulainya.



Belakangan ini, sektor pariwisata mendapatkan perhatian lebih dari masyarakat. Dengan tuntutan hidup dan pekerjaan yang semakin berat, semakin banyak orang membutuhkan liburan sebagai sarana untuk menyegarkan pikiran. Hal ini juga membuat perusahaan biro wisata atau travel memiliki prospek yang baik.




Karena berhubungan dengan pariwisata, syarat mendirikan biro perjalanan wisata pun harus mendapatkan izin dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar).






Berikut adalah hal-hal yang harus Anda persiapkan:

1. Akta Pendirian Perseroan Terbatas khusus travel

2. Surat Keterangan Domisili Usaha

3. NPWP atas nama perusahaan

4. Surat Izin Tempat Usaha (SITU)

5. Surat izin dari dinas pariwisata dan pemerintah daerah setempat untuk menjadi anggota ASITA (Association of Indonesian Tours and Travel Agencies)

6. Perusahaan harus berbentuk PT

7. Menyetor modal perusahaan minimal Rp300 juta

8. Memiliki Surat Izin Gangguan (HO)

9. Tanda Daftar Usaha Pariwisata (TDP BPW)

10. Membayar biaya administrasi pembuatan perusahaan





Tanda daftar usaha yang dibutuhkan oleh biro perjalanan wisata berbeda dengan perusahaan perdagangan biasa.



Berikut adalah berkas yang harus Anda berikan pada saat membuat TDP BPW:

1. Foto direktur utama perusahaan berukuran 3 x 4 cm dan 4 x 6 cm, masing-masing 4 lembar dengan latar belakang merah

2. Surat Keterangan Domisili Usaha

3. Akta pendirian PT dan SK Menteri

4. NPWP Perusahaan

5. Surat Izin Gangguan (HO)

6. Proposal bisnis

7. Profil perusahaan








Mengenai ASITA

ASITA sendiri adalaha asosiasi untuk perusahaan travel. Kantor representasi ASITA berada di berbagai kota di Indonesia. Dengan bergabung menjadi anggota ASITA, perusahaan travel akan mendapatkan informasi terkini mengenai kebijakan pariwisata dari pemerintah serta memiliki kesempatan untuk mengembangkan keterampilan sebagai pebisnis di bidang pariwisata.



Untuk mendapatkan kartu anggota ASITA, Anda harus menyerahkan beberapa berkas berikut:

1. Denah lokasi dan foto interior dan eksterior kantor

2. Daftar riwayat hidup pemilik perusahaan, pimpinan, dan tenaga ahli perusahaan

3. Struktur organisasi perusahaan

4. Melampirkan SITU

5. Melampirkan status kantor tempat usaha (sewa atau milik sendiri)


Menjadi anggota ASITA juga memberikan kredibilitas tertentu bagi biro perjalanan wisata Anda. Ini tentunya akan berdampak pada kepercayaan pelanggan terhadap perusahaan.








Tantangan Bagi Biro Perjalanan Wisata Baru

Syarat mendirikan biro perjalanan wisata hampir sama dengan syarat mendirikan perusahaan biasa. Jika dilakukan dengan langkah yang benar, dalam waktu kurang dari dua bulan perusahaan pariwisata sudah bisa terbentuk. Namun, ada beberapa tantangan yang harus dihadapi oleh para pemula di bisnis pariwisata ini.


Salah satunya adalah mengenai tempat. Salah satu syarat mendirikan biro perjalanan wisata adalah adanya Surat Izin Gangguan (Hinder Ordonantie/HO). Surat izin tersebut hanya bisa dikeluarkan kepada perusahaan yang memiliki tempat sendiri dan bukan berupa virtual office.



Ini berarti, perusahaan harus memiliki alamat kantor yang dibeli atau disewa atas nama perusahaan. Penggunaan rumah tinggal juga tidak diperbolehkan karena surat perizinan untuk usaha hanya akan dikeluarkan untuk alamat kantor yang berada di zonasi usaha.



Tantangan berikutnya adalah membentuk biro perjalanan wisata yang sesuai dengan ekspektasi pemerintah. Biro perjalanan wisata bukanlah perusahaan yang hanya menjual tiket atau menawarkan hotel kepada pelanggan. Kemudahan legalitas yang diberikan pada perusahaan travel berjalan seiring dengan harapan pemerintah mengenai fungsinya terhadap promosi daerah.



Perusahaan biro wisata perjalanan diharapkan dapat mengemas tujuan-tujuan wisata setempat menjadi paket perjalanan yang menarik bagi pelanggan. Dengan begitu, perusahaan travel bisa dengan mudah berkembang dan mendapatkan dukungan dari pemerintah daerah.



Prospek yang baik dan syarat mendirikan biro perjalanan wisata yang cukup mudah sebenarnya menjadi sarana bagi Anda untuk memajukan dunia pariwisata Indonesia. Untuk itu, kreativitas pun sangat dibutuhkan dalam membangun perusahaan biro perjalan wisata yang maju dan terus berinovasi.

 

wah tipsnya lengkap sekali ya saya jadi sangat terbantu, terima kasih sudah mau berbagi

 

kantor juga penting gan, apalagi bisnis travel, meskipun pembicaraan bisa melalui telpon atuapun email, tapi dengan adanya kantor jadi membuat bisnis travel terlihat terpercaya. sebenarnya gk harus kantor asli juga gapapa, cukup virtual office atau gk serviced office aja udah cukup