Ini Dia, Kelemahan dan Kelebihan Samsung Galaxy J2. Andalan Baru Samsung

Kelemahan dan Kelebihan Samsung Galaxy J2. Samsung baru saja menghadirkan satu lagi harapan andalnya, Samsung Galaxy J2 di Indonesia. Ponsel gaya dengan desain menarik ini memang pantas untuk diperhatikan. Karena selain desain body yang tampak premium, handset Samsung Galaxy J2 ini juga menawarkan spesifikasi yang terbilang mempuni dan jelas lebih baik dari pendahulunya, Samsung Galaxy J1.

Namun demikian, dengan meningkatnya spesifikasi Samsung Galaxy J2, dengan otomatis juga harga Samsung Galaxy J2 dibanderol lebih mahal dari harga Samsung Galaxy J1. Hardware yang dipakai Galaxy J2 memang lebih berkualitas dan dapat diandalkan, sehingga tidak heran jika harga Samsung Galaxy J2 ini juga melambung.

Tapi tetap saja, sebagian pihak masih menyayangkan harga Samsung Galaxy J2 yang dinilai terlalu mahal untuk spesifikasi yang ditawarkan. Terutama di sejumlah faktor yang memang harusnya bisa lebih mempuni dari apa yang ditawarkan saat ini. Ya memang tidak heran bahwa dibalik kelebihan Samsung Galaxy J2 ini juga terdapat kelemahan Samsung Galaxy J2.

Lalu apa sajakah kelebihan Samsung Galaxy J2 dan kelemahan Samsung Galaxy J2 ini? Mari kita bahas saja bersama.

Spesifikasi Samsung Galaxy J2
Samsung Galaxy J2 ini sendiri hadir dengan menawarkan layar Super AMOLED dengan ukuran 4,7 inci dan resolusi layar mencapai 540 x 960 piksel. Layar ini sendiri menawarkan kepadatan mencapai 234 ppi dan dilengkapi dengan fitur multitouch juga.

Dapur pacu Samsung Galaxy J2 ini dibekali chipset Exynos 3475 dengan CPU quad-core 1,3 GHz Cortex-A7 dan dilengkapi juga dengan GPU Mali-T720, memori RAM 1GB dan memori internal berkapasitas 8GB. Ruang simpan ini sendiri masih bisa diperluas hingga 128GB melalui slot microSD. Samsung Galaxy J2 ini menggunakan OS Android 5.1.1 Lollipop sebagai OS utama.

Kamera utama dengan sensor 5MP menjadi andalan ponsel satu ini dengan dukungan autofokus dan LED Flash. Sementara kamera depan hanya menggunakan sensor 2MP.

Disisi lain, ia juga menawarkan konektivitas mobile berbekal slot dual-SIM dengan dukungan koneksi 4G LTE. Disertai koneksi WiFi 802.11, GPS, Bluetooth v4.1 dan microUSB v2.0. Ia juga mengandalkan baterai dengan kapasitas yang cukup mempuni mencapai 2000 mAh.

Harga Samsung Galaxy J2
Untuk harganya sendiri Samsung Galaxy J2 ini sudah tersedia di Indonesia. Harga Samsung Galaxy J2 bisa dikatakan cukup terjangkau, namun juga bisa dikatakan cukup mahal tergantung dari mana Anda menilainya, apakah dari kelebihan Samsung Galaxy J2 atau kelemahan Samsung Galaxy J2 ini.

Di situs Blanja.com misalnya, harga Samsung Galaxy J2 ini dibanderol seharga Rp1.850.000. Dan di Dinomarket harga Samsung Galaxy J2 ditawarkan Rp1.999.000.



Kelebihan Samsung Galaxy J2
Jika melihat spesifikasi Samsung Galaxy J2 di atas, maka Anda akan menyadari, bahwa Samsung Galaxy J2 ini membawa sejumlah kelebihan yang cukup dapat diandalkan. Dimulai dengan layar yang sudah menggunakan panel Super AMOLED yang dapat memberikan tampilan lebih hidup dan warna yang lebih mantap, serta ukuran layar yang lebih besar mencapai 4,7 inci.


Dapur pacunya juga menggunakan chipset Exynos 3475 yang dikenal cukup stabil dan cukup berkelas. Dukungan 1GB RAM juga membuatnya dapat lebih baik dalam manjalankan kinerja multitasking dan ia sudah mengusung Android 5.1.1 yang terbilang cukup baru.

Harga Samsung Galaxy J2 yang terbilang mahal juga tidak sia-sia, karena ia menawarkan konektivitas lengkap, termasuk teknologi 4G LTE dan Bluetooth v4.1 yang masih baru. Memori eksternal yang ditawarkan juga cukup memukau dengan kapasitas maksimal 128GB. Lebih luas.

Kelebihan Samsung Galaxy J2

Tipe layar Super AMOLED
Chipset Exynos 3475 1,3 GHz
1GB RAM
OS Android 5.1.1 Lollipop
Konektfitas lengkap dengan 4G LTE
Bluatooth v4.1
Desain premium
Layar lebih lebar mencapai 4,7 inci (seukuran Apple iPhne 6)

Kelemahan Samsung Galaxy J2
Dibalik kelebihan, tentunya ada juga kelemahan. Salah satu kelemahan Samsung Galaxy J2 ini tampak jelas pada harganya yang terlalu mahal, mengapa demikian?

Resolusi layar hanya 540 x 960 piksel. Padahal ponsel Xiaomi Redmi Note yang lebih murah saja sudah mengusung layar HD (720 x 1280 piksel). Kapasitas memori internal juga hanya 8GB yang dapat kita temukan di banyak ponsel harga Rp1 juta – 1,5 jutaan. Dan RAM 1GB juga rasanya terlalu kecil untuk sebuah smartphone dengan harga Rp1.999.000.

Kapasitas baterai yang ditawarkan hanya 2000 mAh. Jika melawan sesama ponsel Samsung sih masih ada kesempatan, namun jika bersaing di pasar Indonesia dimana banyak ponsel lokal dan luar yang menawarkan harga murah dengan spesifikasi mempuni, ini jelas suatu kelemahan.

Bagian kamera juga kalah jauh, dengan kamera 2MP di bagian depan dan kamera utama 5MP dengan fitur dangkal. Coba bandingkan dengan Alcatel OneTouch Flash 2 yang lebih gahar. Padahal sama-sama dijual Rp1.999.000.

Kelemahan Samsung Galaxy J2

Resolusi layar hanya 540 x 960 piksel
Memori internal terlalu kecil
RAM 1GB masih belum cukup
Kamera terlalu rendah, 5MP utama dan 2MP kamera depan belum cukup
Baterai 2000 mAh terlalu kecil

Demikianlah artikel mengenai kelemahan dan kelebihan Samsung Galaxy J2. Sekali lagi, hal ini hanyalah pertimbangan semata dan sisanya tetap tergantung pada kebutuhan pengguna sendiri. Apakah ponsel Samsung Galaxy J2 ini cocok dengan kebutuhan pengguna atau tidak. Artikel ini hanya ditujukan untuk membantu konsumen dalam menentukan ponsel andalan mereka dan menemukan ponsel yang benar-benar merseka cari, yang sesuai dengan apa yang mereka butuhkan. Dan jika Anda punya informasi tambahan mengenai kelemahan dan kelebihan Samsung Galaxy J2 ini, jangan ragu untuk menuliskannya di kolom komentar.

Sumber: Kelemahan dan Kelebihan Samsung Galaxy J2, Layar AMOLED dan Chipset Exynos

 

Thanks gan, informasinya membantu banget buat pertimbangan memibeli hp samsung. Ternyata samsung galaxy J2 kamera depannya hanya 2 mp. Good information

 

mengkanya ane gapernah beli hape low end, nyesel banget

 

samsung memang selalu berinovasi memperbaiki kualitas produknya. untuk segmen android smartphone, tetap belum mampu disaingi oleh vendor lain yang bermain di pasar Indonesia

 

Saya baca katanya frekuensi 4G nya beda-beda ya? (ada yg FDD only, ada yg bisa FDD dan TDD) Kalau gak salah ada 4-5 seri. Yg masuk di Indonesia seri yg mana aja gan?