Inilah Gejala Perikoronitis

Discussion in 'Health & Medical' started by ima hafidhotul, Feb 13, 2023.

  1. ima hafidhotul

    ima hafidhotul New Member

    Joined:
    Jun 1, 2020
    Messages:
    34
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
    Perikoronitis adalah infeksi yang terjadi pada jaringan lunak sekitar mahkota gigi yang sebagian terimpaksi. Peradangan pada penyakit ini terjadi pada gusi dari gigi geraham bungsu, yaitu gigi yang terletak paling dalam dan tumbuh paling terakhir. Kondisi ini tidak boleh dianggap sepele dan perlu ditangani segera.

    Jika tidak ditangani, peradangan yang terjadi bisa memicu kerusakan pada susunan gigi. Kondisi ini juga menyebabkan infeksi menyebar ke hampir semua bagian dalam mulut. Infeksi terjadi pada gigi geraham yang tidak tumbuh dengan normal, tumbuh miring, atau tertanam. Kondisi ini paling sering menyerang gigi geraham bagian bawah, tetapi bisa juga menyerang gigi lainnya.

    Gejala Perikoronitis

    Penyakit ini bisa muncul secara tiba-tiba dan dalam waktu singkat (akut), bisa juga timbul secara perlahan dan berlangsung dalam waktu lama (kronis). Gejala yang muncul bisa bebeda antara satu orang dengan yang lainnya. Tingkat keparahan gejala ditentukan oleh kondisi tubuh dan bagian gigi yang mengalami peradangan.

    Pada perikoronitis akut, gejala yang bisa muncul adalah sebagai berikut:

    - Gusi bengkak.
    - Nyeri tajam yang terasa di sekitar gigi geraham.
    - Sulit dan nyeri ketika membuka mulut atau mengunyah makanan.
    - Keluar nanah dari gusi yang terinfeksi.
    - Pembengkakan kelenjar getah bening di bawah rahang atau leher.
    - Demam.

    Sementara itu, perikoronitis kronis biasanya akan menyebabkan gejala yang sedikit berbeda. Kondisi ini ditandai dengan gejala:

    - Bau mulut.
    - Nyeri di gigi selama 1–2 hari.
    - Rasa tidak enak di dalam mulut.
     
Loading...

Share This Page