Kenali Gejala Penyakit Demam Berdarah Beserta Cara Mencegahnya

​

Salah satu penyakit yang disebabkan oleh virus akibat gigitan nyamuk adalah demam berdarah. Demam berdarah merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh gigitan nyamuk aedes aegypti yang membawa virus dengue. Gejala penyakit demam berdarah ada yang bisa langsung dikenali. Namun terkadang banyak orang yang salah dalam mengartikan gejala dari demam berdarah. Sehingga demam berdarah akan semakin parah dan menyebabkan kematian. Yuk kenali cara merawat tubuhmu agar tidak terkena penyakit demam berdarah

Kenali Gejala Penyakit Demam Berdarah

Gejala demam berdarah biasanya muncul ketika seseorang telah mendapat gigitan nyamuk aedes aegypti selama kurang lebih lima sampai sepuluh hari. Anak-anak yang mengalami demam berdarah biasanya akan rewel karena gejala yang timbul lebih parah. Berikut ini beberapa gejala dari penyakit demam berdarah.

1. Nyeri yang terjadi pada otot

Salah satu gejala yang menjadi tanda ketika seseorang mengalami demam berdarah adalah nyeri yang terjadi pada seluruh otot tubuh. Seluruh sendi akan terasa pegal-pegal. Kemudian diikuti dengan kondisi tubuh yang menggigil disertai keringat. Biasanya seseorang yang mengalami gejala ini akan terus menggigil meski tidak dalam keadaan dingin. Suhu tubuhnya akan berbeda dengan suhu tubuh manusia normal. Tulang akan terasa seperti linu.

2. Demam tinggi secara mendadak

Demam biasa terjadi ketika seseorang mengalami sakit atau semacamnya. Berbeda dengan gejala demam yang terjadi pada demam berdarah. Demam yang terjadi ketika demam berdarah biasanya terjadi sangat mendadak dan seringkali tidak diperhatikan. Karena banyak orang yang tidak bisa membedakan antara demam biasa dengan demam yang terjadi karena demam berdarah.

Gejala demam yang diakibatkan oleh demam berdarah bisa terjadi sangat parah hingga mencapai 40 derajat celcius. Biasanya demam yang terjadi akibat flu atau pilek disertai dengan batuk atau bersin-bersin sedangkan demam pada demam berdarah tidak disertai dengan batuk atau bersin. Demam yang terjadi akibat demam berdarah biasanya akan bertahan selama dua atau tujuh hari.

3. Merasa mual dan muntah

Sebagian orang yang terjangkit demam berdarah akan mengalami masalah pencernaan hingga membuat orang tersebut merasa mual atau muntah. Gejala mual dan muntah biasanya terjadi dalam kurun waktu sebentar hanya 3 sampai 4 hari saja.

4. Rasa lelah yang begitu cepat

Selain demam dan nyeri otot, gejala yang timbul akibat demam berdarah adalah rasa lelah yang datang begitu cepat. Apalagi nafsu makan yang hilang membuat badan cepat lemas.

5. Ruam dan bintik merah pada kulit

Apabila orang tersebut sudah mengalami demam tinggi dan demam berdarah yang sudah sangat parah maka permukaan kulit bagian tangan dan punggung biasanya akan muncul bintik-bintik atau ruam yang berwarna merah. Selain itu, pada permukaan area wajah juga akan muncul ruam atau bintik merah yang akan menjalar ke bagian leher.

Bintik-bintik merah yang muncul biasanya akan terlihat seperti gigitan nyamuk. Namun perlu diketahui bahwa bintik merah tersebut tidak mengandung air. Pada gejala ini seseorang harus segera mendapat perawatan medis.

Setelah mengenali beberapa gejala penyakit demam berdarah, hal selanjutnya yang perlu anda ketahui adalah cara mencegah penyakit demam berdarah.

Cara Mencegah Penyakit Demam Berdarah

Penyakit demam berdarah merupakan penyakit yang sangat mematikan dan dapat menyerang siapa saja tanpa mengenal usia. Demam berdarah dapat menyebabkan kematian, untuk itu anda harus bersikap waspada dan mengenali beberapa cara untuk mencegah penyakit demam berdarah.

1. Melakukan upaya gerakan 3M

Salah satu tindakan yang dapat mengurangi penyebaran virus yang diakibatkan oleh gigitan nyamuk adalah melakukan gerakan 3M atau yang disebut dengan menguras, menutup, dan mengubur. Upaya ini telah dicanangkan pemerintah sejak lama setelah penyakit demam berdarah menyerang masyarakat Indonesia hingga menyebabkan kematian. Seperti yang diketahui bahwa nyamuk hidup dan berkembangbiak sangat cepat pada genangan air. Banyak genangan air yang terdapat di sekitar rumah misalnya kamar mandi, dapur, hingga vas bunga bahkan akuarium.

Agar nyamuk tidak berkembang biak dengan cepat, langkah yang harus dilakukan adalah rajin membersihkan dan menguras wadah-wadah yang bersisi genangan air. Setelah dibersihkan maka hal yang harus anda lakukan adalah menutup wadah penampungan air yang telah di bersihkan. Kemudian memastikan bahwa disekitar lingkungan tidak memiliki sampah kaleng atau tumpukan plastik yang dapat menyebabkan sarang nyamuk.

2. Menghiasi rumah dengan tanaman yang dapat mengusir nyamuk

Selain melakukan 3M ada juga cara lain untuk mencegah penyakit demam berdarah yaitu dengan menghiasi rumah dengan tanaman yang mampu mengusir nyamuk seperti tapak dara atau geranium, daun mint, tanaman bunga lavender, sereh, dan yang terakhir adalah tanaman jeruk. Beberapa tanaman tersebut dikatakan sebagai pengusir nyamuk karena memiliki aroma yang sangat dibenci oleh nyamuk. Selain digunakan untuk mengusir nyamuk, beberapa tanaman diatas dapat digunakan untuk hiasan rumah yang sangat cantik.

3. Memanfaatkan segala wadah yang dapat menjadi sarang nyamuk

Cara yang ketiga memang agak menguji kreativitas anda. Apabila anda memiliki kolam kecil yang tidak terpakai dan malah menjadi sarang nyamuk, anda bisa memanfaatkan kolam tersebut untuk memelihara ikan yang jenisnya adalah pemakan jentik-jentik nyamuk seperti ikan mas, ikan cupang, atau ikan cere. Cara ini dapat mengurangi perkembangbiakan nyamuk pembawa virus dengue.

4. Hindari penumpukan dan menggantung baju dalam waktu yang lama

Salah satu hal sederhana yang dapat anda lakukan untuk mencegah penyakit demam berdarah adalah menghindari penumpukan baju di dalam rumah karena baju yang ditumpuk merupakan hal yang paling disukai oleh nyamuk. Baju kotor biasanya tidak langsung dicuci melainkan ditumpuk di keranjang dalam waktu yang cukup lama hingga dapat menimbulkan aroma apek. Aroma apek itulah yang menyebabkan nyamuk bersarang di tumpukan baju. Ketika anda mempunyai baju kotor maka langsung dicuci jangan ditumpuk hingga menyebabkan bau apek.

Nyamuk aedes aegypti yang menyebabkan demam berdarah bisa menyebar dan berkembangbiak kapan saja terutama ketika musim hujan. Oleh karena itu anda perlu mewaspadai gejala penyakit demam berdarah dan segera mengantisipasi demam berdarah dengan melakukan pencegahan.