Ketahui Inilah Gejala Syaraf Otak Rusak

Sistem saraf otak manusia merupakan jaringan sel-sel saraf yang akan bertanggung jawab untuk mentransfer implus dari otak ke seluruh tubuh agar bisa menjalankan fungsi organ. Oleh karena itu, tak heran jika sistem saraf yang rusak bisa mempengaruhi fungsi tubuh. Kerusakan saraf ini bisa disebabkan oleh banyak alasan seperti cedera, penyakit autoimun, diabetes melitus dan yang lainnya.

Melemahnya pada daya ingat otak juga dapat disebabkan karena dari benturan ringan. Semua orang pasti pernah mengalami akibat dari benturan ringan, baik itu di kepala ataupun di punggung. Secara langsung benturan yang ringan ini memang tidak terasa berdampak buruk pada otak, beda halnya dengan benturan yang sangat keras. Namun demikian merupakan salah satu faktor yang harus perlu kita hindari, agar tidak menjadi penyebab pada kerusakan pada otak Anda.

Dibawah ini ada beberapa gejala dari syaraf otak rusak diantaranya yaitu :

• Sulit Untuk Berkonsentrasi

Sebagian besar tanda dari kerusakan otak yang jarang kita sadari yaitu akan melemahnya daya konsentrasi. Semua orang pasti pernah mengalami situasi seperti ini. Banyak alasan yang akan membuat diri kita akan kehilangan konsentrasinya.

• Sering Stres

Selain akan merasa sulit untuk berkonsentrasi, kerusakan syaraf otak juga dapat melibatkan seseorang akan menjadi stres. Bahkan apabila perasaan stres ini terjadi pada seseorang dengan kurun waktu yang lama, maka akan berpengaruh yang besar terhadap kinerja otak.

• Pola Pikir Tidak Wajar

Mungkin ada sebagian orang yang gemar untuk menyampaikan pendapat. Namun dengan keterbatasn pemikirannya, pendapat tersebut tidak termasuk ke dalam topik pembahasan. Biasanya demikian disebut dengan pemikiran yang tidak nyambung dapat penyampaian pendapat.

• Melemahnya Daya Ingat

Perasaan stres yang berkepanjangan akan memicu kenaikan hormon glukokortikoid, bahkan dapat melemahkan daya ingat pada otak. Dalam masalah ini dapat terjadi karena ujung syaraf yang tua tidak bisa berkomunikasi dengan sel otak yang masih baru.

 

Saya punya teman kecil, tepatnya teman sekampung waktu SD. Kayaknya masuk yang ini, bukan karena stress atau apa? tapi akibat saat masih bujangan dia suka mabuk, minum alkohol.. eror dikit otaknya. Kadang nggak nyambung, walau sudah berhenti minum-minuman setelah beristri dan punya anak.