Langkah budidaya ikan lele

Cara mudah budidaya ikan lele,memilih benih yang berkualitas dengan mengetahiui ciri cirinya seperti:
• Aktif bergerak kepermukaan untuk mengambil oksigen
• Memiliki gerakan yang gesit
• Memili warna kulit yang terang
• Rata rata memiliki ukuran ang sama


Penebaran
Untuk kepadatan pada kolam,ikan yang akan ditebarkan disesuaikan dengan ukuran ikan tersebut dan juga ukuran pada kolam.siapkan wadah terlebih dahulu dan diisi dengan menggunakan air pada kolam yang akan digunakan budidaya.Benih ikan dimasukkan pada wadah tersebut dengan menunggunya sekitar 30 hingga 60 menit bertujuan supaya ikan tidak stres dan dapat menyesuaikan keadaan air yang baru.Setelah itu ikan dapat ditebarkan pada kolam yang aslinya.Untuk penebaran bibit ikan alangkah baiknya dilakukan pada waktu pagi hari atau pada malam hari,dikarenakan suhu air pada waktu itu masih stabil nerbeda dengan siang hari.Setelah beberapa minggu dilakukan penebaran,ikan leleperlu dilakukan penyortiran ukuran antara yang besar dan yang kecil supaya nantinya dapat tumbuh bersamaan.Selain itu supaya lele tidak kalah bersaing dalam mendapatkan pakan.

Kualitas air
Untuk air pada kolam perlu diperhatikan mulai dari ketinggian air tersebut,jika ketinggian air berkurang dari ukuran semula,maka perlu ditambahkan dengan air yang baru.Biasanya air dengan warna yang agak hijau merupakan air yang baik untuk ikan tersebut,akan tetapi jika air tersebut terlalu pekat maka perlu dilakukan pergantian air dengan air yang baru.Caranya bengan menguran sepertiga air kolam pada bagian bawahnya saja,kemudian diganti dengan air yang baru sebanyak air yang yang telah dibuang.Jadi air tidak terlalu jernih dan tidak terlalu keruh dan lelepun tidak perlu beradaptasi kembali.

Pemberian pakan
Pakan untuk lele dapat diberikan sebanya 3 hingga 4 kali dalam satu hari biasanya pada waktu pagi,siang,sore,dan malam,atau pada waktu pagi,siang,dan sore.Pakan yang diberikan biasanya adalah pakan pelet yang mengandung nutrisi yang diperlukan ioleh ikan.Selai itu lele dapat diberikan pakan tambahan seperti limbah ayam,siput,keong,dll yang sebelumnya dibersihkan terlebih dahulu.Kalau bisa pakan yang diberikan jangan berlebihan,dikarenakan akan berdampak pada kualitas air kolam dan akan menimbulkan berbagai macam penyakit yang akan menyerang ikan.

Pengendalian hama dan penyakit
Serangan hama dan penyakit harus sangat diperhatikan mulai dari gejala penyakit muncul hingga terrjangkitnya dan cara pengobatannya.Untuk hama biasanya ialah dari serangan predator,dan perlu dilakukan pemantauan pada kolam dengan memasang seperti jaring atau saringan pada saluran air dan dibuatkan pagar pada sekitar kolam.Untuk penyakitnya yang sering menyerang adalah virus dan bakteri,untuk mencegahnya hanya perlu memperhatikan kebersihan kolam dan kualitas air.Jika sudah terserang oleh penyakit maka perlu dilakukanpenyembuhan dengan cara memberikan obat,kalau bisa ikan yang terserang penyakit diambil terlebih dahulu dan dipisahkan pada kolam yang lain hingga penyakitnya sembuh.Pemanenqan ikan lele rata rata dapt dilakukan setelah ikan lele berumur sekitar 3 bulan.

Artikel lain : Panduan budidaya ikan lele

 

wah kalo teorinya sih terlihat gampang tapi ada ga ya peternak lele yang mau ngasih ilmunya kepada newbie dengan cara praktek langsung gitu atau biasanya kita bisa dapet praktek langsungnya darimana ya?

 

luas lahannya berapa?

 

setuju mas,, harus serius menjalankanya..... insya alloh sukses