Obat Herbal Mengobati Usus Buntu kronis dan Akut 100% Ampuh

Apa si itu usus buntu? apa penyebabnya sehingga bisa kronis dan akut? Usus buntu adalah penyakit yang sangat serius serta memerlukan penanganan khusus cepat dalam penyembuhannya. Penyakit ini menyerang usus yang memiliki panjang 5-10cm berbentuk seperti tabung dengan ukuran kecil dan tipis dan terhubung ke usus besar.

Penyakit ini bisa menyerang siapa saja, anak-anak atau orang dewasa kisaran umur 10-30 tahun.



Penyebab usus buntu kronis bisa dari berbagai hal diantaranya penyumbatan pada saluran usus buntu, bakteri sehingga menyebabkan infeksi, penumpukan feses serta banyak penyebab lainnya.

Penyebab usus buntu yang paling sering terjadi adalah adanya penumpukan feses sehingga menimbulkan tumbuhnya bakteri Escerichia Colli, bakteri ini yang menyebabkan usus buntu menjadi infeksi.

Usus buntu sangat berperan penting dalam pertahanan tubuh karena usus buntu merupakan tempat keluar kotoran.

jika pada usus buntu terjadi penyumbatan dan kotoran tidak keluar, maka kotoran akan tersebar ke seluruh perut bagian bawah sehingga menyebabkan usus buntu mengalami peradangan dan infeksi.

Beberapa hal yang dapat menyebabkan usus buntu menjadi kronis dan akut:

1. Keturunan

Selain penyumbatan feses atau benda asing, ternyata faktor genetik juga bisa menjadi faktor munculnya usus buntu akut. sekitar 56% penyebab usus buntu merujuk ke faktor genetik.

Hal ini bisa terjadi jika seorang anak terikat darah dengan anggota keluarga yang memiliki riwayat usus buntu (masih atau sudah pernah diobati), meningkat sekitar 10x lipat dibandingkan pada anak yang berasal dari keluarga yang tidak memiliki riwayat usus buntu.

Penyebab usus buntu akut karena faktor genetik diturunkan melalui sistem HLA (Antigen Leukosit manusia) dan golongan darah. Bahkan golongan darah A memiliki risiko lebih tinggi daripada golongan darah O.

1. Penyumbatan

Penyumbatan biasanya terjadi karena adanya penumpukan sisa makanan atau kotoran yang telah mengeras dan tidak dapat keluar. Sisa makanan yang sulit keluar dan menyumbat usus buntu antara lain biji-bijian yang susah dicerna seperti biji cabe, biji cabe.

Bagi penderita usus buntu kronis dan akut dilarang mengonsumsi makanan pedas, karena makanan pedas selain tidak baik untuk kesehatan usus juga bisa memperparah usus buntu jika anda sudah mengidap penyakit usus buntu.

1. Infeksi

Biasanya infeksi terjadi karena virus, salah satu virus yang dapat menyebabkan infeksi adalah virus gastrointestinal serta bisa juga disebabkan oleh pembengkakan.

Virus yang masuk kedalam tubuh dapat melalui makanan. Oleh karena itu kita dianjurkan mengonsumsi makanan yang bersih dan higinis. Biasakan cuci sayur dan buah sebelum dikonsumsi agar makanan terhindar dari virus yang dapat menimbulkan usus buntu.

Gejala Pada Usus Buntu
Ada beberapa gejala yang harus dikenali, apakah anda menderita usus buntu atau bukan. Antara lain:

• Sakit Perut

Kita harus dapat membedakan antara sakit perut biasa dengan sakit perut gejala usus buntu. perbedaan terletak pada rasa sakit perut, gejala usus buntu biasanya akan terasa lebih sakit dibandingkan dengan rasa sakit perut biasa dan dapat berpindah-pindah.

Biasa terjadi di perut bagian bawah pusar lalu berpindah ke bawah perut bagian bawah. Peradangan yang terjadi di usus buntu ini menyebabkan perut terasa sangat sakit dan akan bertambah jika terkena sentuhan atau jika sengaja disentuh.

• Gangguan Sistem Pencernaan

Usus buntu ternyata berpengaruh pada sistem pencernaan, karena usus buntu berhubungan dengan sistem pencernaan.

Penderita akan mengalami penurunan pada nafsu makan atau mogok makan sehingga menyebabkan kondisi tubuh lemas.

perbedaan adanya penurunan nafsu makan juga berbeda dengan penyakit lainnya. pada usus buntu kondisi mogok makan biasanya terjadi karena adanya sakit perut yang berlebihan.

Pencegahan Usus Buntu

Usus buntu merupakan jenis penyakit yang pengobatannya tergolong susah. Sebelum kita mengobati sebaiknya kita memahami cara pencegahannya. Dibawah ini merupakan beberapa cara pencegahan usus buntu kronis dan akut :

• Pilih Makanan Yang Sehat

Usus buntu merupakan penyakit yang berhubungan dengan sistem pencernaan, oleh karena itu kita harus pandai memilih makanan yang harus kita konsumsi. Makanan yang dikonsumsi tidak harus mahal tetapi harus sehat.

Karena sering kali kita memilih makanan mahal yang notabennya kurang baik untuk kesehatan tubuh. makanan sehat adalah makanan yang terpenuhi gizi seimbang sehingga kebutuhan gizi terpenuhi.

• Perbanyak Minum Air Putih

Air putih merupakan kebutuhan tubuh yang harus dipenuhi. Selain untuk memperlancar sistem pencernaan air putih juga berfungsi untuk aktivitas tubuh lainnya.

Jika sistem pencernaan lancar maka tidak akan terjadi penyumbatan feses pada usus buntu. minumlah air putih minimal 2 liter per hari untuk kesehatan tubuh. hal ini juga mencegah usus buntu menjadi lebih kronis.

Cara Pengobatan Usus Buntu kronis dan Akut
Usus buntu biasa diobati dengan jalan operasi. Jika dibiarkan terus menerus usus buntu dapat menyebabkan infeksi yang terjadi semakin parah dan kronis. Untuk itu kita perlu mempelajari bagaimana cara mengidentifikasi penyakit usus buntu ini.

Pengidentifikasian bisa dilakukan dengan cara konsultasi kedokter, apakah usus buntu masih dalam tahap gejala, usus buntu dengan appendix belum pecah atau usus buntu dengan appendix sudah pecah. Setelah mengetahuinya, dibawah ini merupakan cara-cara pengobatan usus buntu.

Pengobatan usus buntu juga memiliki tahapan yang berbeda sesuai dengan kondisi usus buntu yang diderita.

• Cara Pengobatan Usus Buntu Appendix Belum Pecah

Pengobatan usus buntu yang belum pecah dapat dilakukan dengan cara alami. Gejala awal tidak harus disembuhkan dengan cara operasi tetapi pengobatan dengan obat tradisional ataupun dengan antibiotik.

Beberapa obat tradisional dibawah ini dapat mencegah peradangan yang terjadi di usus buntu sehingga mampu membantu dalam proses penyembuhan.

Berikut obat tradisional yang dapat mencegah dan menyembuhkan usus buntu menjadi kronis dan akut:

• Sambiloto

Sambiloto atau Andrographis paniculata ini dapat menyembuhkan usus buntu. bahan yang harus disiapkan untuk membuat ramuan sambiloto yaitu daun sambiloto sekitar 30gram, 400ml air, serta 1-2 sendok makan madu.

Cara pembuatannya yaitu : cuci bersih daun sambiloto kemudian rebus dengan air sampai airnya tersisa setengah. Saring air rebusan kemudian campurkan madu kedalam air rebusannya. Tunggu sampai dingin lalu minum 2-3x sehari.

• Temulawak

Selain untuk menyembuhkan penyakit pada sistem pencernaan, juga sebagai obat penambah nafsu makan alami temulawak juga dapat dijadikan obat penyembuhan usus buntu. bagaimana caranya? Anda hanya perlu menyiapkan sekitar 30 gram , kunyit 20 gram dan air sekitar 500 ml.

Cuci bersih temulawak dan kunyit kemudian potong-potong kecil. Rebus hingga airnya tersisa setengah, saring hasil rebusan dan dinginkan.

Air rebusan temulawak dan kunyit ini dapat dikonsumsi 3xsehari secara teratur.

• Mengkudu dan Madu

Mengkudu yang dicampur madu ternyata dapat mengobati usus buntu. cara pembuatan ramuannya yaitu, siapkan bahan-bahan seperti 1 buah mengkudu yang sudah masak dan 1-2 sendok makan madu murni.

Cara : mengkudu dibersihkan kemudian di parut. Peraslah hasil parutan mengkudu tersebut kedalam gelas. Tambahkan madu ke dalam air perasan tersebut. Minumlah secara rutin 2x sehari.

Cara Mengobati Usus Buntu yang Kronis dan Meradang Tetapi Belum Pecah
Bagaimanakah mengobati usus buntu kronis yang sudah meradang? Operasi adalah cara yang terbaik untuk mengobati usus buntu yang sudah Kronis dan meradang bahkan akut tetapi belum pecah, jika sudah pecah maka perlu penanganan lebih dari operasi.

Operasi yang dimaksudkan adalah dengan cara pengangkatan usus buntu.

Usus buntu tidak terlalu penting bagi tubuh, jadi seandainya dilakukan operasi pengangkatan usus buntu pun tidak berimbas apapun bagi tubuh.

Resiko yang mungkin terjadi adalah resiko infeksi luka operasi dan pendarahan saat operasi sama halnya seperti operasi-operasi lain. Operasi pengangkatan usus buntu lebih sering berhasil serta tidak menimbulkan komplikasi apapun dalam jangka panjang.

Ada dua jenis operasi pengangkatan usus buntu. yang pertama yaitu laparoskopi (Lubang Kunci) dan kedua bedah sayatan terbuka.

Operasi yang sering diminati adalah operasi laparoskopi terutama untuk orang yang usianya sudah lanjut, selain hanya membutuhkan beberapa sayatan juga masa pemulihannya lebih cepat. Sedangkan operasi bedah sayatan terbuka dilakukan jika usus buntu sudah kronis dan akut bahkan sudah pecah.

• Cara Mengobati Usus Buntu Kronis dan Akut Ketika Appendix Sudah Pecah

Usus buntu kronis dan akut yang sudah dalam keadaan pecah proses penyembuhannya adalah dengan jalan operasi, karena usus buntu yang sudah parah tidak dapat diobati. Karena mengobati dengan cara tradisional ataupun dengan pemberian antibiotik sudah tidak mempan atau sudah tidak ada pengaruhnya.

Dalam proses operasi pun berbeda dengan usus buntu kronis tetapi belum pecah. perbedaannya adalah jika usus buntu yang belum pecah dengan operasi laparoskopi sedangkan usus buntu yang sudah pecah dengan bedah sayatan terbuka. Operasi ini dilakukan karena usus buntu kronis dan akut yang sudah pecah menyebabkan infeksi menyebar ke seluruh rongga perut, sehingga operasi sayatan terbuka dilakukan juga untuk membersihkan rongga perut.

Operasi bedah sayatan terbuka ini juga memerlukan waktu yang lama baik waktu operasi atau masa penyembuhannya.

Usus buntu yang sudah kronis dan akut yang pecah juga dapat menyebabkan kematian jika terlambat dalam penanganannya, pecahnya usus buntu juga dapat menyebabkan penyakit komplikasi seperti peritonitis dan abses.



baca juga :

Usus Buntu Kronis Haruskah Dioperasi

3 Gejala Serta Cara Penanganan Usus Buntu Pecah

4 Penyebab Usus Buntu Pada Remaja, Gejala Serta Cara Penanganannya

Apakah Appendix Kronis Harus Dioperasi? Ini Penjelasannya!!

Penyebab dan Gejala Apendisitis Kronis Eksaserbasi Akut Adalah?