Obat-Obatan Kimia Menyebabkan Penyakit Ini

Mengenal Sekilas Penyakit Liver Bengkak

Organ hati ini merupakan organ yang ada pada dalam tubuh yang mempunyai peranan yang sangat penting untuk sistem tubuh kita. Jika seseorang dari mereka mengalami gangguan fungsi pada hatinya parah, maka dapat dipastikan terserang penyakit liver. Penyakit liver ini merupakan salah satu penyakit yang mematikan karena fungsi dari hati sangat penting dan berpengaruh untuk kelangsungan hidup. Organ hati berfungsi untuk memproduksi empedu, menyaring racun dalam darah, menyimpan glukosa, mengkonversi amonia menjadi urea, menjadi tempat menyimpan vitamin dan zat besi, memecah hemoglobin, dan menghancurkan sel-sel darah merah yang tua.

Penyebab Penyakit Liver Bengkak

Terjadinya Liver Bengkak ini disebabkan akibat adanya penimbunan lemak atau (lipid) yang berlebihan di dalam sel-sel hati, sehingga tentunya organ hati tidak akan dapat berfungsi secara baik. Hal ini dapat membuat kondisi kesehatan tubuh kita menjadi terancam. Berikut ini beberapa penyebab umum yang mengakibatkan terjadinya hati menjadi bengkak, diantaranya :

- Terlalu mengutamakan diet, sehingga asupan nutrisi dan gizi tidak terpenuhi secara maksimal.

- Sering mengkonsumsi minum-minuman beralkohol dan bersoda.

- Akibat penyakit lain, seperti diabetes dan obesitas.

- Terlalu sering mengkonsumsi obat-obatan kimia.

Gejala Penyakit Liver Bengkak

Apabila anda sering melakukan hal-hal seperti diatas, anda harus lebih waspada. Kemungkinan besar anda akan mengalami gejala-gejala penyakit liver. Karena jika seseorang telah terlihat mengalami gejala penyakit liver, harus segera diobati atau pencegahan. Berikut ini ciri-ciri seseorang yang terkena gejal penyakit liver bengkak, diantaranya :

- Kulit mengalami perubahan warna menjadi kuning.

- Sering sekali mudah merasa lelah.

- Otot, tulang, dan sendi mengalami pegal-pegal.

- Warna urine berubah menjadi berwarna kecoklatan seperti minuman teh.

- Hilangnya selera nafsu makan.

- Berat badan mengalami penurunan secara drastis.

- Mudah sekali mengalami stress atau depresi.

- Lebih sering mengalami mual-mual dan muntah-muntah.

- Gairah untuk beraktivitas menjadi berkurang.

- Pembuluh darah mengalami pembesaran.