Pemimpin Syiah Ini Tewas di Hukum Mati

Seorang pemimpin Syiah divonis hukuman mati oleh pengadilan Arab Saudi, Rabu (15/10). Pemimpin antipemerintah itu dihukum karena tuduhan menghasut dan melanggar aturan kerajaan.

Pemimpin kelompok agama, Nimr al Nimr memimpin demonstrasi pada 2011 melawan peraturan kerajaan Sunni. Syiah juga melakukan protes di negara tetangga Bahrain.

Nimr ditahan pada 2012 dan menjalani masa percobaan tahun lalu. Saudaranya, Mohammaed al Nimr menulis dalam akun twitternya, Nimr juga dituduh mencari campur tangan asing untuk masuk Saudi.

Keluarga menganggap dakwaan terhadap Nimr mengandung unsur sosial dan politik. Koleganya di provinsi timur Awamiya dan Qatif mengatakan keputusan tersebut murni politik.

Nimr memimpin aksi demo setelah kekerasan antara peziarah Syiah dan polisi religi di Madinah pada Februari 2011. Pada saat yang sama, penegak hukum Saudi mengirim pasukan untuk membantu kerajaan Sunni di Bahrain untuk meredakan Syiah di sana.

Pengadilan Saudi telah menghukum mati beberapa orang dan menahan puluhan yang terkait dengan demonstrasi. Nimr mengatakan pada November 2011 bahwa Syiah Saudi bertekad untuk menuntut hak sah mereka dengan cara damai.

Dia juga menuntut pembebasan semua orang yang ditangkap dalam protes, baik Sunni mau pun Syiah. Raja Abdullah menyerukan sebuah dialog antar agama Sunni-Syiah pada Agustus 2012. Namun, ketidakpuasan terus mendidih di timur dan kekerasan sesekali terulang.

Sumber

 

Timur tengah, Kapan yaaaa damainya

 

Kalo syiah wajar di hukum mati, MUI Indonesia juga merangin Syiah Loh, apalagi saudi arabia