Persiapan Berwisata di Masa Era New Normal

Memasuki masa new normal, berbagai sektor kembali beroperasi demi menumbuhkan perekonomian masyarakat dengan mengutamakan protokol kesehatan. Salah satu sektor yang kembali dibuka adalah pariwisata.

Kerinduan untuk lakukan perjalanan bagi orang-orang yang hobi berwisata mulai terobati. Akan tetapi, kewaspadaan sangat diperlukan jika ingin berwisata di tengah pandemi COVID-19 yang belum reda. dankita harus bisa melakukan persiapan wisata di era new normal seperti sekarang ini.

"Prinsipnya saat ini kalau mau traveling adalah sehat dulu, traveling kemudian. Kita harus tahu kondisi fisik kita seperti apa ketika ingin melakukan traveling. Jika sudah siap traveling, harus patuh dengan protokol kesehatan dengan pakai masker, jaga jarak dan senantiasa cuci tangan," ujar M. Arif Rahman, travel blogger, dalam dialog di Media Center Gugus Tugas Nasional.

Di samping itu, perhatikan destinasi wisata yang dituju, apakah berada dalam zona aman COVID-19. Kita dapat membuka situs Gugus Tugas nasional yaitu covid.19.go.id untuk melihat apakah destinasi wisata yang kita tuju masuk zona hijau, kuning, oranye, atau merah.

"Cukup mudah untuk melakukan traveling, tinggal booking tiket pesawat dan hotel lalu kita siap berangkat. Namun di tengah pandemi seperti ini, kita harus tahu terlebih dahulu zona mana yang aman untuk traveling,” jelasnya.

Selanjutnya, perhatikan protokol transportasi pada daerah yang dituju. Transportasi apa yang diizinkan beroperasi dan syarat yang harus dipersiapkan untuk dapat memanfaatkan sarana transportasi itu.

"Yang tidak kalah penting adalah kita harus memeriksa kesiapan lokasi wisata untuk menerima kunjungan, apakah tempat tersebut sudah siap dengan protokol kesehatan yang baru," tambahnya.

Usai memastikan kemanan tujuan wisata dan transportasi, jangan lupa untuk menyesuaikan diri dengan menjalankan kebiasaan-kebiasaan baru yang harus dilakukan selama berwisata.

1. Hindari keramaian. Hindari berkumpul di tengah kerumunan saat berada di tempat wisata.
2. Cek suhu badan secara berkala. Pastikan badan benar-benar sehat ketika kembali berwisata. Suhu badan tak boleh lebih dari 37,3 derajat celcius.
3. Gunakan metode contactless. Batasi transaksi tunai sebisa mungkin. Gunakan aplikasi pembayaran yang ada di telepon pintar atau manfaatkan kartu debet.
4. Bawa peralatan makan sendiri. Demi menjaga kebersihan, sebaiknya membawa peralatan makan sendiri, termasuk botol air minum sendiri jika diperlukan.
5. Cuci tangan secara teratur. Segera cuci tangan dengan sabun dan air atau hand sanitizer setiap bersentuhan dengan barang yang ada di tempat umum. Lakukan ini terutama sebelum makan.
6. Selalu bawa health kit dalam tas. Siapkan hand sanitizer dan tisu basah untuk membersihkan permukaan yang banyak disentuh orang.

Setelah menjalankan kebiasaan di atas, berdisiplin lah mengenakan masker. Jangan lepaskan masker, kecuali sedang makan. Dengan demikian, perjalanan wisata tetap aman, hati pun terhibur.

 

Agak susah memang jalan-jalan di masa2 kayak gini... Tapi mau bagaimana lagi, kalau nggak kemana2 ya bisa stress di rumah aja

 

kalo kemaren ane sih cuma jalan2 ke mall aja sama keluarga , kalau pariwisata ga tau udah pada buka apa belom