Pertolongan Pertama untuk Hipotermia Gunung Himalaya

Discussion in 'Health & Medical' started by Yana Mulyana, Nov 22, 2016.

  1. Yana Mulyana

    Yana Mulyana Member

    Joined:
    Aug 31, 2016
    Messages:
    98
    Likes Received:
    10
    Trophy Points:
    8
    [​IMG]
    [​IMG]
    Hipotermia merupakan keadaan medis seseorang dimana mekanisme tubuh untuk pengaturan suhu kesulitan dalam mengatasi tekanan suhu dingin. Singkat kata hipotermia adalah suhu tubuh di bawah 35°C.
    Hipotermia di bagi berdasarkan temperatue tubuh diantaranya :
    Hipotermia Rigan : 34-36°C.
    Hipotermia Sedang : 30-34°C.
    Hipotermia Parah : <30°C.
    [​IMG]
    Gejala hipotermia ringan bagi pasien antara lain berbicara ngelantur, kulit sedikit berwarna abu-abu, detak jantung melemah, tekanan darah menurun, serta terjadi kontraksi otot.

    Kasus hipotermia pertengahan adalah detak jantung dan proses pernafasan melemah sehingga hanya mampu 3-4 kali bernpas dalam 1 menit.
    Sedangkan hipotermia patal, pengidap tidak sadarkan diri, badan menjadi sangat kaku, pupil mengalami dilatasi, adanya hipotensi akut serta pernafasan melambat tanpa terlihat.
    Hipotermia bisa muncul akibat penurunan suhu inti tubuh di bawah 35°C atau sekitar 95°F. Pada suhu tersebut, mekanisme kompensasi fisiologis tubuh gagal untuk menjaga panas tubuh.

    Prihal tentang pertolingan pertama saat terjadi hipotermia di Gunung Himalaya diantaranya :

    ■ Bila penderita pingsan atau tidak sadarkan diri, langkah awal dengan memberi nafas buatan. Tidak lupa memeriksa denyut nadinya.
    ■ Memindahkan penderita ke tempat tidak terlalu dingin.
    ■ Menggosokan tangan dengan hati-hati pada telapak tangan atau telapak kaki penderita.
    ■ Memeluknya hingga suhu badanya perlahan-lahan mereda.
    ■ Menyelimutinya dengan jacket atau pakaian yang hangat.
    ■ Memberinya minum yang hangat bila penderita sadarkan diri.
    ■ Menggosokan minyak kayu putih atau sejenisnya untuk menghangatkan badan penderita.
    ■ Jika keadaan sungguh mendesak dan kehabisan perbekalan makanan, setidaknya bisa berburu hewan, entah dengan memancing, atau berburu hewan melintas di sekitar dan meneteskan darah ke mulut penderita hipotermia kutub utara.
    ■ Ada solusi lain dari hipotermia melalui penghangatan badan yaitu dengan membuat api unggun pada tempat yang terbilang kering jauh dari salju.

    Demikian hanya sedikit bahasan yang di buat kali ini semoga bermanfaat untuk anda semua sebagai para pembaca.
     
    Last edited: Nov 22, 2016
  2. Erlin Herlina

    Erlin Herlina Member

    Joined:
    Aug 28, 2015
    Messages:
    560
    Likes Received:
    40
    Trophy Points:
    28
    Kalau hipotermia hanya terjadi saat di gunung himalaya saja kah?
     
Loading...

Share This Page