[SHARE] 5 Penyebab Keluar Darah Pada Saat BAB

5 Penyebab Paling Umum Keluar Darah Saat BAB

Buang air besar (bab) merupakan kondisi alamiah manusia yang memang harus dilakukan. Buang air besar adalah cara manusia atau makhluk hidup untuk membuang kotoran dari sisa-sisa makanan yang ada di dalam tubuh mereka. BAB yang normal dilakukan minimal satu hari sekali. Jika dalam satu minggu hanya melakukan bab beberapa kali, menunjukan bahwa ada masalah pada pencernaan anda. Masalah lain yang sering muncul dari pencernaan adalah keluar darah saat bab.

Anda pasti akan merasa panik ketika anda mengalami gangguan bab dan gangguan tersebut berupa bab yang disertai darah. Baik pria dan wanita, dapat terserang buang air beserta darah. Kondisi seperti ini menjadi sinyal adanya masalah pada organ pencernaan anda. Maka sebaiknya segeralah melakukan pemeriksaan diri untuk mengetahui darah yang keluar bersamaan dengan feses tersebut.

Penyebab bab keluar darah pun dikarenakan oleh beberapa penyakit yang tumbuh di dalam tubuh anda. Sebagian kondisi tersebut adalah kondisi alami, namun jika bab keluar darah secara terus menerus maka anda patut mencurigai kondisi tersebut dan segeralah untuk mengobati kondisi itu agar anda bisa mengetahui apa yang menjadi penyebabnya.

Penyebab BAB Keluar Darah

Ada beberapa penyebab yang menjadi timbulnya darah ketika anda menggeluarkan feses. Meskipun terkadang permasalahan ini sering dianggap terlalu serius, terkadang bab berdarah pun bukanlah sesuatu yang serius. Berikut beberapa penyebabnya.

Wasir/Ambeien

Penyebab pertama yang paling sering terjadi keluar darah saat bab adalah wasir atau ambeien. Wasir yakni adanya pembengkakan pada pembuluh darah yang berada disekitar anus. Bengkaknya pembuluh darah akan menimbulkan semacam benjolan. Jika sudah dalam kondisi yang cukup parah, maka benjolan yang terkena feses dari dalam anus akan berdarah. Darah tersebutlah yang keluar bersamaan saat bab.

Bab berdarah menjadi salah satu gejala yang sering muncul. Gejala lain dari penyakit ambeien adalah rasa gatal pada anus, sakit saat duduk, dan anus terasa terdapat benjolan di dalamnya. Anda bisa mengatasi ambeien memperbanyak mengkonsumsi makanan banyak serat.

Peradangan Usus

Radang usus atau yang dikenal juga sebagai kolistis. Kondisi ini adalah kondisi usus yang mengalami inflamasi. Hal ini disebabkan oleh reaksi sistem imun tubuh dengan jaringan pencernaan. Gejala umum dari peradangan usus adalah keluarnya darah saat bab, kurangnya nafsu makan, nyeri pada perut, berat badan menurun, dan merasa mudah lelah. Hingga saat ini penyebab kolistis atau radang usus belum diketahui secara jelas.

Divertikulistis

Divertikulistis adalah keluarnya kantung pada usus bawah dari area kolon yang lemah pada dinding usus besar. Penyakit ini lebih sering menyerang orang-orang yang berusia di atas 40 tahun. Belum diketahui secara pasti apa yang menjadi penyebab utama munculnya divertikulistis ini. Dalam keadaan yang cukup parah, divertikulistis akan menyebabkan pendarahan ketika bab.

Fissura Ani

Fissure ani adalah robekan yang terjadi pada kulit lapisan yang terdapat di lubang anus. Salah satu gejala yang sering ditemukan dari fissure ani yakni keluar darah saat bab. Darah yang keluar disebabkan oleh adanya gesekan luka dengan feses. Kondisi ini dapat pulih dengan sendirinya tanpa harus melakukan perawatan berat, cukup dengan mengkonsumsi makanan penuh serat.

Kelima hal tersebutlah yang menjadi penyebab saat bab mengeluarkan darah. Untuk menangani masalah tersebut, maka sebaiknya anda melakukan pemeriksaan medis, agar bab berdarah dapat segera di atasi. Anda bisa datang langsung ke klinik andrologi untuk melakukan pemeriksaan dan konsultasi tentang keluar darah saat bab.