Siap-Siap Untuk Menghadapi Kehamilan Trimester Ketiga

Discussion in 'Health & Medical' started by IndriMaya12, Sep 5, 2018.

  1. IndriMaya12

    IndriMaya12 Member

    Joined:
    Dec 19, 2017
    Messages:
    111
    Likes Received:
    6
    Trophy Points:
    18
    [​IMG]

    Senang sekali ketika kehamilan sudah hampir mencapai trimester ketiga. Pasalnya, masa berat sudah Anda lewati. Setidaknya, masa kritis ketika bayi di dalam kandungan rawan mengalami keguguran sudah terlewati. Saat kandungan mencapai usia 8 bulan, bayi sudah berkembang sempurna

    Ada berapa tanda yang bisa Anda ketahui. Rasakan saja pergerakannya. Bayi tidak hanya sering menendang di siang hari tapi juga di malam hari. Bahkan, saat Anda mengajaknya bicara atau bernyanyi, ada respon yang bayi berikan. Itu artinya, bayi sudah berkembang dengan sangat sempurna.

    Akan tetapi, hal tersebut tidak lantas membuat Anda tenang. Tetap saja ada tantangan yang akan Anda hadapi.

    Tantangan Yang Bakal Anda Hadapi

    Sebenarnya, Anda sudah bisa tebak apa saja tantangan yang akan Anda hadapi di masa kehamilan trimester ketiga. Perut yang semakin besar akan sangat menggangu aktivitas Anda setiap hari.

    Namun, ada hal lain yang juga tak kalah mengganggu
    • Mood Swing
    Apa itu mood swing? Ini adalah istilah yang digunakan di dalam dunia medis untuk menunjukkan bahwa seorang ibu hamil mudah sekali emosi. Mood berubah dengan sangat mudah. Bahkan, seorang ibu hamil tua tiba-tiba marah tanpa ada alasan yang jelas.

    Mengapa ini bisa terjadi? Secara medis, ini dipengaruhi oleh hormon. Namun, bisa juga hal ini disebabkan oleh faktor eksternal seperti stress karena pekerjaan.

    • Kram
    Sebenarnya, saat hamil trimester kedua, Anda pasti sudah sering mengalami kram. Akan tetapi, ini beda. Saat kehamilan tua, kram yang Anda rasakan ada pada bagian perut. Ini disebabkan adanya tekanan yang begitu kuat dari perut.

    Para ahli kesehatan ibu hamil menyarankan agar saat hamil tua, seorang ibu hamil menyempatkan waktu untuk berenang atau sekedar berendam di kolam renang. Ini cara yang paling efektif untuk mengatasi kram perut yang sering terjadi.

    • Pre-Baby Blues
    Apa itu pre-baby blues? Ini semacam sindrom yang dialami oleh seorang ibu hamil tua. Sindrom ini disebabkan rasa khawatir yang berlebihan. Kekhawatiran ini bisa disebabkan oleh ketakutan saat proses persalinan. Apalagi jika seorang ibu hamil sering mendengar kabar tentang proses persalinan yang begitu sulit. Kekhawatiran pasti muncul.

    Dan sebenarnya ada faktor penyebab yang lain seperti stress, khawatir mengenai masa depan anak ketika sudah lahir nanti, dan lain sebagainya.

    Imbasnya pada menurunnya kondisi kesehatan ibu hamil. Dan ini berakibat buruk juga pada bayi yang ada di dalam kandungan. Hal inilah yang membuat dokter kandungan sangat menyarankan agar sebisa mungkin ibu hamil trimester ketiga bisa menghindari hal ini. Apalagi sebenarnya ia butuh tenaga yang fit untuk persiapan persalinan. Bagaimana bisa fit jika justru ia mengalami pre-baby blues syndrome?

    Setidaknya ketiga hal tersebutlah yang menjadi tantangan tersendiri bagi ibu hamil tua. Lalu, kira-kira apa yang bisa Anda lakukan?

    Mempersiapkan Kehamilan 8 Bulan

    Sebelum masuk usia kehamilan ke 8 bulan, sebaiknya ada persiapan yang harus dilakukan.

    Yang pertama adalah memperkuat kekuatan. Ini bisa dilakukan dengan cara ikut kelas senam ibu hamil. Selain untuk memastikan fisik siap, ini juga bagus untuk persiapan persalinan. Kabarnya, senam kehamilan ini memang didesain agar seorang ibu hamil lebih mudah untuk melahirkan secara normal.

    Yang kedua adalah terpenuhinya nutrisi. Apakah Anda selama ini sudah minum susu ibu hamil? Jika sudah, pertahankan ya. Lakukan secara rutin. Susu ibu hamil akan memastikan nutrisi ibu hamil terpenuhi setiap hari.

    Selain itu, tentu saja Anda tetap harus mengkonsumsi makanan yang bergizi. Sumber nutrisi utama bukanlah dari susu, melainkan dari makanan. Susu ibu hamil hanya sebagai suplemen saja.

    Yang ketiga, lakukan manajemen stress yang tepat. Ini penting untuk mencegah pre-baby blues syndrome. Apa itu manajemen stress? Ini adalah cara agar terhindar dari stress. Mulailah dengan hal yang sederhana, yaitu mengatur waktu. Anda harus patuh dengan aturan yang Anda buat sendiri, seperti kapan waktunya beraktivitas dan kapan waktunya istirahat.

    Yang keempat, meditasi. Ada kelas senam ibu hamil. Ada juga kelas yoga ibu hamil. Kelas yoga untuk ibu hamil ini semacam meditasi untuk menumbuhkan pikiran positif. Ini penting agar stress hilang. Dan pikiran positif juga akan memberikan pengaruh yang baik untuk perkembangan janin 8 bulan lho.

    Yang kelima, rutin kontrol ke dokter. Di usia kehamilan trimester 3, sebaiknya Anda lakukan kontrol ke dokter agar dilakukan pemeriksaan USG. Ini penting untuk mengetahui bagaimana perkembangan fisik bayi di dalam kandungan serta kondisi detak jantungnya.

    Setidaknya itulah yang bisa Anda lakukan. Mungkin Anda merasa mudah sekali untuk melakukan tips tersebut. Akan tetapi, pada kenyataannya tidak demikian. Khususnya bagaimana cara agar mengatur stress. Faktanya, banyak ibu hamil tua yang mengalami stress. Stress ini bisa disebabkan oleh banyak hal.

    Yang pasti, stress saat hamil tua tidak baik, entah itu nuntuk kesehatan ibu hamil ataupun bayi yang ada di dalam kandungan. Ini harus ditanggulangi.

    Peran suami untuk menjaga kesehatan ibu hamil trimester ketiga apalagi jika ada potensi ibu hamil mengalami pre-baby blues syndrome. Apapun faktor penyebabnya, sindrom ini bisa diatasi ketika peran suami begitu baik.
     
Loading...

Share This Page