Sudah Gonta-Ganti Usaha Tapi Belum Ada Yang Berhasil, Mengapa?

Discussion in 'General Lifestyle' started by Alpha Graphology Center, Sep 12, 2015.

  1. Alpha Graphology Center

    Alpha Graphology Center Member

    Joined:
    Sep 4, 2015
    Messages:
    45
    Likes Received:
    9
    Trophy Points:
    8


    Sekarang ini sedang marak para motivator entrepreneur mengajak masyarakat Indonesia untuk mandiri dengan menjadi entrepreneur, baik offline atau online. Mereka mengatakan bahwa negara yang maju adalah negara yang masyarakatnya mandiri, mampu menciptakan lapangan pekerjaan, bukan hanya menunggu adanya lapangan pekerjaan. Katanya Rata-rata negara maju mempunyai minimal 2% entrepreneur dari populasinya, sedangkan di Indonesia ? Saya belum tahu, sudah tanya mbah google juga belum ada data, mungkin teman-temna ada yang tahu?


    Dalam perjalanan naik kereta dari Cirebon ke Gambir, saya berkenalan dengan sebut saja Pa Herman, bekerja masih bekerja di perusahaan listing kendaraan bermotor. Dia menceriterakan tentang kegiatan istrinya punya usaha jualan kue kecil-kecilan, dititipkan ke warung-warung dekat rumahnya, tapi tidak lama, berhenti karena kurang laku. Sebelumnya juga buka usaha lain juga, tapi nasibnya sama, 'layu sebelum berkembang'.


    Karena dia tahu saya belajar grafologi dan buka jasa analisa tulisan tangan, dia penasaran ingin tahu karakter dirinya dan istrinya. Tidak lama setelah perkenalan tersebut, dia mengirim email sampel tulisan tangan dirinya dan istrinya.


    Dari sampel tulisan tangan istrinya tersebut terlihat tulisannya ada yang seperti ‘cacing’, kurang bisa terbaca. Dalam grafologi tulisan seperti ini mempunyai karakter negatif kalau dia menulis dalam keadaan ‘normal’, tidak terburu-buru seperti wartawan atau dokter yang memang sudah terlatih cara menulis cepat.



    [​IMG]



    Karakter negatif dari tulian seperti itu adalah :


    · Tidak mempunyai komitmen yang kuat


    · Takut diberi tanggung jawab.


    · Tekadnya kurang



    Sedangkan untuk menjadi entrepreneur, sangat dibutuhkan yang namanya komitmen, baik komitmen terhadap diri sendiri untuk terus menjalani proses usahanya tersebut maupun komitmen ke orang lain untuk berusaha melayani lebih baik dan sebagainya. Seorang entrepreneur juga harus berani bertanggung jawab dalam menjalani tugasnya sebagai entrepreneur. Dia juga harus mempunyai tekad yang kuat sebagai sumber energi dalam menjalani proses tersebut. Dan juga berpikiran terbuka, siap terhadap perubahan-perubahan, ide-ide orang lain untuk kemajuan usahanya.


    Orang yang seperti ini tetap bisa menjadi entrepreneur, tapi tidak bisa sendirian, butuh partner bisnis yang bisa saling melengkapi, bekerjasama dengan orang lain yang mempunyai kelebihannya untuk menutupi kekurangan tersebut. Carilah partner bisnis yang bisa dipercaya, berkomitmen, dan mempunyai kepemimpinan yang kuat.


    “Cukuplah ahli dalam satu bidang kelebihan kita dan biarkan orang lain menutupi kekurangan kita ”.




    Semoga Bermanfaat.


    Keep Your Handwriting

     
  2. Rumah Mode FaFa

    Rumah Mode FaFa Member

    Joined:
    Jun 21, 2015
    Messages:
    50
    Likes Received:
    3
    Trophy Points:
    8
    Oh .... bisa ya, dari tulisan tangan tahu karakter kita. Coba buka-buka webnya, bagus-bagus tuh artikelnya.
    Kapan-kapan saya juga mau di analisa tulisan tangan saya. Sukses ya usaha jasa grafologinya.
     
  3. soezzieharumi

    soezzieharumi Member

    Joined:
    Dec 24, 2014
    Messages:
    203
    Likes Received:
    23
    Trophy Points:
    18
    Berarti komitmen yang penting ya
     
  4. Expedisi Murah

    Expedisi Murah Member

    Joined:
    Feb 2, 2015
    Messages:
    386
    Likes Received:
    32
    Trophy Points:
    28
    Itulah sifat kebanyakan orang, untuk itu mengapa orang sukses lebih sedikit dari pada yang gagal. Karena tersaring dengan sendirinya seperti piramida sesuai dengan cara kerja dan komitmen nya.

    Dan untuk analisa tulisan, garis tanggan dan lainya bisa dibaca maupun di jelaskan berdasarkan pengalaman dan hasil riset, seperti mimik wajah sedih tidak bisa dibohongi bilang gembiara. begitupun tulisan dan lainnya karena terus menuerus akan menentukan karakter ydari sipemilik.

    Betul yang disampaikan penulis setiap kekurangan ada solusi akan tetapi kembali lagi karena takut berbagi dan tidak percaya dengan patner membuat mereka tidak mau bekerjasama. Memang banyak yang tertipu dan hanya dijadikan pion catur oleh mitra nya. Analisa dan referensi mungkin bisa dijadikan rujukan.

    Sukses untuk para pengusaha offline dan online Indonesia
     
Loading...

Share This Page