Trading Forex Mini Account di Broker Lokal

Discussion in 'General Business' started by lagunaseca, Jan 2, 2014.

  1. lagunaseca

    lagunaseca New Member

    Joined:
    Jan 2, 2014
    Messages:
    63
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
    Minyak Flat Jelang Data

    Minyak Flat Jelang Data Persediaan dan FOMC
    Rabu, 29 Januari 2014

    Monexnews - Minyak bergerak flat pada hari ini, jelang dirilisnya data persediaan minyak AS dan hasil rapat kebijakan FOMC. Pada hari Selasa kemarin, American Petroleum Institute (API) melaporkan persediaan minyak AS naik 4,8 juta barel pada pekan lalu. Sementara itu Energy Information Administration (EIA) hari ini akan merilis data persediaan minyak AS.

    Pada perdagangan kemarin minyak melonjak hingga hampir $2 per barel menyusul ekspetasi pengoperasian secara bertahap pipa Keystone milik TransCanada Corp. akan mengalirkan lebih banyak pasokan minyak dari Cushing, Oklahoma menuju Gufl Coast.

    Federal Reserve diperkirakan akan memangkas pembelian obligasi sebesar $10 miliar untuk kedua kalinya pada rapat kali ini. Survei yang dilakukan oleh Bloomberg mengatakan ekonom memperkirakan Fed akan terus mengurangis stimulus moneter dalam tiap pertemuan, dan akan mengakhiri program pembelian obligasi perbulan tersebut pada tahun ini.

    Minyak saat ini diperdagangkan pada kisaran $97,13 per barel, dengan level terendah harian $96,99, dan tertinggi $97,34. (pap)


    DISCLAIMER:
    Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini.
     
  2. lagunaseca

    lagunaseca New Member

    Joined:
    Jan 2, 2014
    Messages:
    63
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
    Sterling Terlihat

    Sterling Terlihat Berkonsolidasi
    Kamis, 30 Januari 2014

    Monexnews - Pada grafik harian, mendatarnya indikator MACD dan Stochastic dapat isyaratkan bahwa sterling tengah berkonsolidasi. Sentimen masih bullish seiring sterling diperdagangkan di dalam channel bullish, dan di atas MA 50-100-200. Meski demikian, sterling masih perlu mencatatkan level penutupan harian di atas resisten 1.6665 untuk melanjutkan momentum rally; dimana kegagalan dapat memicu aksi profit-taking.

    Fokus hari ini adalah data penyaluran kredit Inggris pada jam 16.30 WIB. Data mungkin dapat berikan harapan akan berlanjutnya momentum pemulihan ekonomi Inggris dan ini dapat memberikan sentimen positif untuk sterling. Meski demikian, investor juga terlihat waspada setelah Federal Reserve kembali mengurangi program pembelian obligasinya sebanyak $10 miliar menjadi $65 miliar per bulan.

    Untuk jangka pendek, posisi long lebih sesuai dengan stop-loss 1.6460 dengan potensi kenaikan 1.6665.

    Sementara bila harga stabil di bawah support 1.6470 maka sterling berpotensi menuju 1.6410. Resisten berada di 1.6590 dan 1.6665 (harga tertinggi 2 dan 24 Januari). Support di 1.6515 dan 1.6470 (harga tertinggi 10 Januari dan terendah 27 Januari).

    Resistance Level : 1.6590, 1.6665, 1.6745

    Support Level : 1.6515, 1.6470, 1.6400

    (Zulfirman Basir)


    Disclaimer :
    Semua informasi yang terdapat dalam website monexnews ini hanya bersifat informasi saja. Monexnews berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian monexnews tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia.
    Monexnews dan penulis tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari website monexnews ini.
     
  3. lagunaseca

    lagunaseca New Member

    Joined:
    Jan 2, 2014
    Messages:
    63
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
    Technical Outlook 04 Febuari 2014

    Technical Outlook 04 Februari 2014

    · EUR/USD. Bias bearish untuk jangka pendek namun diperlukan penembusan area 1.3480 untuk memicu momentum bearish lebih lanjut dengan target
    penurunan 1.3420. Area 1.3550 – 1.3580 akan menjadi resiten dimana penembusan area tersebut dapat memicu kenaikan menuju 1.3625.

    · GBP/USD. Bias cukup netral untuk jangka pendek meskipun terlihat tekanan penurunan menguji area support 1.6300. Penembusan 1.6300 dapat menambah momentum bearish dengan target 1.6255. Resisten terdekat 1.6425, dimana penembusan level resisten tersebut dapat memicu koreksi bullish menuju 1.6480.

    · USD/JPY. Bias cukup bearish untuk jangka pendek dimana penembusan area 101.10 dapat menambah tekanan penurunan menuju 100.60. Resisten berada di area 102.20, dimana penembusan area tersebut dapat menciptakan zona netral yang dapat juga mendorong pengujian area 102.60.

    · USD/CHF. Bias cukup netral untuk jangka pendek namun penembusan area 0.9065 dapat mendorong bias bullish menuju 0.9120. Support terdekat di area 0.9000, dimana penembusan level tersebut akan menambah tekanan penurunan untuk menguji area 0.8945.

    · AUD/USD. Bias cukup neutral untuk jangka pendek dengan area perdagangan 0.8700 – 0.8865. Penembusan area 0.8700 dapat menambah tekanan penurunan untuk kembali menguji support 0.8645. Sementara itu, penembusan area 0.8865 dapat menciptakan bias bullish untuk menguji resisten 0.8900.

    · XAU/USD. Bias masih netral seiring emas terperangkap di antara MA 50-harian dengan MA 100-harian. Emas mungkin akan bergerak sideways di kisaran $1235 (MA 50) - $1273 (MA 100) untuk sementara waktu dan emas perlu menembus salah satu level tersebut untuk memicu pergerakan lebih lanjut. Meski demikian, posisi short lebih sesuai dengan stop-loss $1274 dan target penurunan $1235. Namun, jika harga stabil di atas $1274 maka ini dapat mendorong kenaikan untuk menguji harga tertinggi 2014 yakni $1279.

    · Hang Seng Futures. Pada grafik harian, indikator Stochastic yang berada di area oversold dapat menyediakan kesempatan naik untuk jangka pendek. Namun, potensi kenaikan masih bersifat koreksi mengingat bias masih bearish seiring Hang Seng diperdagangkan di bawah MA 50-100-200 harian dan turunnya indikator MACD. Posisi short masih sesuai dengan stop-loss 22200 dan target penurunan 21660. Namun, jika harga stabil di atas 22200 maka ini dapat menciptakan potensi kenaikan untuk menguji area 22500.

    · Nikkei Futures. Bias masih bearish seiring Nikkei diperdagangkan di bawah MA 50-100-200 harian dan turunnya indikator MACD. Namun, Nikkei perlu mencatatkan level penutupan harian di bawah 13990 untuk menambah tekanan penurunan. Kegagalan mengatasi area 13990 dapat memicu aksi bargain-hunting terutama dengan indikator Stochastic yang berada di area oversold. Posisi short lebih sesuai dengan stop-loss 14600 dan target penurunan 13990. Namun, jika harga stabil di atas 14600 maka dapat memicu tenaga kenaikan menguji 15000.

    · Kospi Futures. Turunnya indikator MACD dan Stochastic pada grafik harain dapat memberikan tekanan penurunan bagi Kospi. Bias masih bearish selama Kospi masih diperdagangkan di dalam channel bearish dan berada di bawah MA 50-100-200 harian. Namun, Kospi perlu mencatatkan level penutupan harian di bawah 248.25 untuk menambah tekanan bearish. Posisi short lebih sesuai dengan stop-loss 253.00 dan target penurunan 248.25. Namun, jika harga stabil di atas 253.00 maka dapat memicu tenaga kenaikan untuk menguji area 258.00.

    DISCLAIMER:
    Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini.
     
  4. lagunaseca

    lagunaseca New Member

    Joined:
    Jan 2, 2014
    Messages:
    63
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
    Market Movers

    Market Movers: Pasar Masih Fokus ke Data Ekonomi AS
    Rabu, 5 Februari 2014


    Monexnews - Sentimen pasar hari ini nampak positif dan berangsur mulai pulih dari keterpurukannya kemarin berkat bursa Wall Street berakhir ditutup menguat semalam.

    Namun demikian kalangan pelaku pasar secara umum masih nampak pesimis lantaran data-data ekonomi Amerika yang rilis semalam masih mengecewakan. Tercatat sejumlah data seperti factory orders, durable goods dan sentimen ekonomi dari IBD masih jauh dari harapan pasar.

    Sedangkan sehari sebelumnya, para investor melakukan aksi lepas posisi besar-besaran menyusul buruknya indeks ISM manufaktur AS. Aktivitas manufaktur yang melambat tersebut sontak mengagetkan pasar sehingga membuat kalangan investor kembali ragu-ragu dan cemas terhadap kelangsungan perekonomian di negeri Paman Sam.

    Selain itu, data-data yang buruk tersebut juga turut memicu dollar AS (USD) langsung melemah sehingga berdampak pada penguatan tajam nilai tukar yen Jepang. Kurs valuta yen hari ini ditransaksikan menguat hingga mencapai 101.21 dibanding dengan level penutupan sesi kemarin pada 101.64 setelah rally hingga 100.74.

    Dan hari ini, perhatian pasar akan tertuju pada laporan payrolls dari ADP Research Institute AS serta data aktivitas non manufaktur ISM bulan Januari yang diekspektasi mengalami peningkatan. Sementara sepanjang siang hingga sore hari, pasar akan disuguhkan data service PMI yang di rilis mulai dari Jerman, zona euro dan Inggris termasuk data retail sales dari zona euro yang diperkirakan mengalami penurunan.
    (Ariston Tjendra)

    DISCLAIMER:
    Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini.
     
  5. lagunaseca

    lagunaseca New Member

    Joined:
    Jan 2, 2014
    Messages:
    63
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
    AUSSIE Menguat

    Neraca Perdagangan Australia Surplus
    Kamis, 6 Februari 2014

    Monexnews - Australia secara mengejutkan mencatat surplus neraca perdagangan di bulan Desember, sementara analis memperkirakan Australia akan mengalami defisit. Surplus neraca perdagangan tersebut diropang oleh kuatnya ekspor sektor pertambangan.

    Perekonomian yang kaya akan sumber daya alam yang muncul dari ledakan investasi pertambangan kembali mengalami peningkatan ekspor, setelah sebelumnya melambat. Ekspor dari perusahaan tambang terbantu oleh melemahnya nilai aussie, yang telah ankjlok 15% dari puncaknya pada tahun 2013.

    Biro Statistik Australia mengatakan pada bulan Desember neraca perdagangan Australia surplus sebesar A$468 juta, dibandingkan dengan surplus pada bulan November sebesar A$83 juta. Surplus di bulan November tersebut direvisi naik dari sebelumnya defisit sebesar A$118 juta. Sementara analis sebelumnya memperkirakan neraca perdagangan Australia akan mengalami defisit sebesar A$270 juta.

    Biro Statistik Australia juga mengatakan ekspor naik sebesar 4% pada bulan Desember, sementara impor naik 2%. (pap)


    DISCLAIMER:
    Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini.
     
  6. lagunaseca

    lagunaseca New Member

    Joined:
    Jan 2, 2014
    Messages:
    63
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
    Indeks Saham Asia Menguat

    Asia Ikuti Jejak Penguatan Wall Street
    Jumat, 7 Februari 2014

    Monexnews - Bursa saham Asia menguat pada hari perdagangan terakhir pekan ini menjelang data tenaga kerja AS sementara fokus kembali ke Shanghai seiring perdagangan kembali dibuka pasca hari libur tahun baru Imlek selama sepekan. Sentimen positif dari Wall Street ikut dirasakan oleh bursa Asia. Dow Jones Industrial Average dan S&P 500 mencetak persentase kenaikan harian terbesar tahun ini setelah data menunjukkan tingkat klaim pengangguran turun lebih dari perkiraan pekan lalu. Data ini mengindikasikan pasar tenaga kerja AS membaik, sehari menjelang laporan payrolls bulan Januari.

    Investor juga mencerna langkah dari bank sentral kemarin. European Central Bank (ECB) mempertahankan tingkat suku bunganya pada hari Kamis, memilih untuk menunggu proyeksi ekonomi terkini yang akan dirilis di bulan Maret untuk memutuskan apa kebijakan baru yang dibutuhkan. Sementara Bank of England juga tidak merubah tingkat suku bugna pada 0.5%, namun tidak berkomentar mengenai petunjuk suku bunga.

    Indeks Nikkei Jepang menguat akibat pelemahan mata uang seiring yen diperdagangkan di level sekitar 102 per dollar. Investor Jepang juga mencerna data yang menunjukkan cadangan mata uang asing bulan Januari naik menjadi 1.28 trilyun dollar, lebih tinggi dari periode yang sama tahun lalu.
    (xiang)


    DISCLAIMER:
    Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini.
     
  7. lagunaseca

    lagunaseca New Member

    Joined:
    Jan 2, 2014
    Messages:
    63
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
    Fokus Pasar Pada Yellen

    Spekulasi Tapering Kokohkan Dollar, Fokus pada Testimoni Yellen Besok
    Senin, 10 Februari 2014


    Monexnews - Dollar bertahan di level tinggi terhadap yen seiring keyakinan investor bahwa Federal Reserve akan kembali melanjutkan pemangkasan stimulus menjelang testimonial oleh Janet Yellen besok. Indeks dollar menghentikan pelemahan selama 5 hari beruntun, meski setelah data tenaga kerja tanggal 7 Februari lalu menunjukkan tingkat pertumbuhan pekerjaan AS bulan lalu lebih sedikit dari perkiraan analis.

    Sementara yen melemah terhadap sebagian besar mata uang utama setelah Menteri Keuangan Jepang mengatakan defisit current-account melebar mencapai rekor di bulan Desember. Euro mengakhiri rally dari pekan lalu menjelang data hari ini yang diperkirakan akan menunjukkan penurunan pada tingkat produksi industri di Perancis.

    “Testimoni dari Yellen akan kembali menegaskan bahwa mereka nyaman dengan laju tapering saat ini,” ucap Stan Shamu, strategis pasar pada IG Ltd di Melbourne. “Ekspektasi tersebut akan mendukung dollar AS untuk menguat terhadap mata uang utama.” (xiang)



    DISCLAIMER:
    Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini.
     
  8. lagunaseca

    lagunaseca New Member

    Joined:
    Jan 2, 2014
    Messages:
    63
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
    Berita Dari OECD

    OECD: Pemulihan Negara Maju Kokoh, Dipimpin AS dan Jepang
    Selasa, 11 Februari 2014


    Monexnews - Outlook untuk sebagian besar negara maju membaik, dengan pemulihan di Amerika Serikat dan Jepang memimpin kenaikan, menurut indikator utama bulanan terkini OECD pada hari Senin. Organization for Economic Cooperation and Development mengatakan indikator utamanya yang meliputi 33 negara anggota mencapai level tertinggi sejak Febuari 2011 di bulan Desember, mengindikasikan bahwa tingkat pertumbuhan sedang menguat.

    Indikator, yang menjadi sinyal awal pemulihan pada aktivitas perekonomian, naik menjadi 100.9 di bulan Desember 2013, naik dari 100.8 di bulan November, ucap OECD. Diantara negara perekonomian besar, indeks untuk Amerika Serikat naik menjadi 101.0 dari 100.9, mencapai level tertinggi sejak bulan Maret 2008 – sebelum krisis keuangan dan ekonomi yang dipicu oleh gelembung hutang sub-prime.

    Sementara indikator milik Jepang naik menjadi 101.4 dari 101.3 di bulan November, yang juga menyentuh level tertinggi sejak krisis keuangan seiring bank sentral mendorong perekonomian dengan stimulus moneter besar-besaran. Zona euro yang masih dibayangi krisis juga tidak ketinggalan, dengan indikatornya naik menjadi 101.1 dari 100.9, yang mana dikatakan oleh OECD mengindikasikan “perubahan positif pada momentum." Di Inggris, OECD mengatakan indikaotrnya stabil di bulan Desember dari bulan November pada 101.3.

    Trend kurang bagus pada negara berkembang yang diikuti oleh OECD, dengan indikator untuk China stabil pada 99.3 dan Rusia juga tidak berubah pada 99.7. Indikator untuk India turun tipis menjadi 97.0 dari 97.2 dengan aktivitas perekonomian di bawah trend jangka panjangnya, menurut OECD. (xiang)


    DISCLAIMER:
    Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini.
     
  9. lagunaseca

    lagunaseca New Member

    Joined:
    Jan 2, 2014
    Messages:
    63
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
    Credit Suisse Prediksi Emas

    Credit Suisse Prediksi Emas Akan Sentuh $1000
    Rabu, 12 Februari 2014

    Monexnews - Meski emas telah rally hingga meraih $1293 pada 11 Februari, namun Credit Suisse masih skeptis dengan outlook logam mulia tersebut. Pimpinan riset logam mulia Credit Suisse, Tom Kendall, mengatakan jika kondisi ekonomi dunia membaik maka emas dapat menyentuh $1000 tahun ini. "Kenaikan harga emas belakangan lebih ditopang oleh aksi short-covering dari pada penambahan posisi long. Saya tidak akan terkejut jika emas dapat naik sedikit di atas $1300 dalam beberapa sesi mendatang. Namun momentum kenaikan sepertinya tidak akan berlangsung lama," ujar Kendall ketika diwawancarai oleh CNBC.

    "Cukup realistis memprediksikan emas dapat turun hingga meraih $1000 pada tahun 2014. Ini mungkin terjadi di semester kedua, mendekati akhir kuartal keempat 2014. Ini mungkin terjadi terutama jika ekonomi AS terus membaik dan tingkat suku bunga riil kembali meningkat," tutur Kendall. "Jika yield obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun kembali naik dan kinerja bursa saham terus membaik maka emas akan kesulitan untuk melanjutkan momentum rally." (fr)


    DISCLAIMER:
    Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini.
     
  10. lagunaseca

    lagunaseca New Member

    Joined:
    Jan 2, 2014
    Messages:
    63
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
    Emas Ditutup Dengan Reli

    Emas Ditutup Dengan Reli Terpanjang Sejak Juni 2012
    Kamis, 13 Februari 2014

    Monexnews -
    Emas memperpanjang reli di tahun 2014, naik ke level tertinggi dalam tiga bulan di tengah spekulasi bahwa stimulus AS akan terus meningkatkan daya tarik pada asset alternatif. Perak juga menguat dalam reli terpanjang sejak tahun 2011.
    Ketua Federal Reserve Janet Yellen kemarin mengatakan bahwa sementara ini pemulihan di pasar kerja AS masih “jauh dari sempurna,” stimulus akan di pangkas dalam “langkah yang terukur.” Emas naik sebanyak 70 persen dari Desember 2008 sampai Juni 2011 seiring Fed memompa dana lebih dari $2 triliun ke dalam sistem keuangan.

    Emas, yang tergelincir ke level paling dalam sejak tahun 1981 pada tahun lalu karena beberapa investor kehilangan kepercayaan pada logam mulia sebagai asset haven. Emas settle di atas rata-rata pergerakan 100 hari dalam dua hari terakhir. Presiden bank Fed St. Louis, James Bullard pada hari Rabu mengatakan bahwa bank sentral belum akan “mengambil tindakan“ untuk menghapus stimulus.
    “Bullard dan Yellen membuat pernyataan yang jelas bahwa the Fed tidak terburu-buru untuk akhiri stimulus,” kata Adam Klopfenstein, yang merupakan analis pasar senior di Archer Financial Service di Chicago. “Berlanjutnya suntikan pelonggaran moneter ke system keuangan akan membantu emas.”

    Emas berjangka untuk pengiriman bulan April menguat 0.4% untuk settle di $1.295 di Comex New York, setelah sebelumnya sempat mencapai $1.296.40, level tertinggi sejak 8 November. Harga emas di tutup untuk reli enam sesi beruntun, reli terpanjang sejak Juni 2012.
    (fsyl)

    DISCLAIMER:
    Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini.
     
  11. lagunaseca

    lagunaseca New Member

    Joined:
    Jan 2, 2014
    Messages:
    63
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
    Buruknya Data AS Lambungkan

    Buruknya Data AS Lambungkan Emas Lewati Level $1,300
    Jumat, 14 Februari 2014

    Monexnews -
    Emas berjangka tembus ke atas level $1,300/onz pada hari Kamis, menandai untuk penutupan tertinggi dalam lebih dari tiga bulan seiring penurunan yang lebih besar dari perkiraan pada penjualan retail AS di bulan Januari dan melonjaknya klaim tunjangan pengangguran yang membantu memicu pelemahan dollar dan membuat investor kembali melirik asset safe haven seperti logam mulia.

    Emas untuk pengiriman bulan April menguat $5,10, atau 0.4%, untuk settle di $1,300.10/onz di divisi Comex New York Mercantile Exchange setelah sempat mencapai level tertinggi di $1,301.60. Harga belum pernah di level tinggi seperti saat ini, atau di atas $1,300 sejak 7 November, menurut data FactSet. Emas saat ini naik untuk sesi ketujuh beruntun untuk total penguatan hampir 4%.
    Emas naik atas “angka penjualan retail yang lebih buruk dari perkiraan yang bersamaan dengan tingginya klaim pengangguran, keduanya berkontribusi terhadap pelemahan dollar dan membuat harga emas melonjak,” kata Jeffrey Wright, direktur utama di H.C Winwright.

    Departemen perdagangan AS pada hari Kamis melaporkan bahwa penjualam retail turun sebanyak 0.4% di bulan Januari. Sedangkan hasil jajak pendapat dari para analis sebelumnya menunjukkan perkiraan untuk turun sebesar 0.1%.
    Klaim tunjangan pengangguran untuk tingkat mingguan naik sebanyak 8,000 aplikasi menjadi 339,000, di bandingkan total klaim tunjangan pengangguran sebesar 330,000 yang di proyeksikan oleh analis.

    Para ekonom mengatakan bahwa angka tersebut mungkin tidak akan mengubah rencana Federal Reserve untuk terus mengurangi pembelian obligasi. Emas pada tahun 2013 telah merosot dengan tajam seiring the Fed bersiap untuk mengurangi stimulus yang mana program tersebut adalah penggerak utama reli emas pada masa krisis keuangan yang mana ide tersebut di tujukan untuk melemahkan dollar.

    “Emas bullish setelah mengambil keuntungan dari komentar Yellen bahwa tapering tidak pada jalur yang pasti,” kata Jason Rotman, presiden di Lido Isle Advisors. Dari sini, harga mungkin akan menuju setidaknya ke level $1,307, yang mana itu merupakan target selanjutnya dari pandangan teknikal kami, tambahmya. (fsyl)


    DISCLAIMER:
    Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini.
     
  12. lagunaseca

    lagunaseca New Member

    Joined:
    Jan 2, 2014
    Messages:
    63
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
    Technical Outlook 17 Februari

    Technical Outlook 17 Februari 2014



    · EUR/USD. Bias bullish dalam jangka pendek menguji ke area 1.3700 yang mana perlu di tembus ke atas untuk memicu tekanan bullish lebih lanjut menguji ulang ke area kunci resisten di 1.3760. Support terdekat terlihat di kisaran area 1.3620, break konsisten di bawah area tersebut akan membawa harga menuju zona netral seiring petunjuk akan menjadi tidak jelas dalam jangka pendek.



    · GBP/USD. Bias masih bullish dalam jangka pendek menguji ke area 1.6780, break konsisten lainnya di atas area tersebut akan memicu momentum bullish lanjutan menuju ke wilayah 1.6830. Support terdekat terlihat di kisaran area 1.6650, break di bawah area tersebut dapat membawa harga menuju zona netral dalam jangka pendek. Selama harga masih di atas area 1.6600 skenario utama bullish masih berlaku.



    · USD/JPY. Bias bullish dalam jangka pendek terutama jika harga mampu break di atas area 102.35 untuk memicu skenario koreksi bullish lebih lanjut menuju setidaknya ke area 102.65. Pada sisi bawah, hanya break kembali di bawah area 101.50 yang akan merubah bias harian kembali menjadi bearish menargetkan ke area 101.25 atau bahkan lebih rendah lagi.



    · USD/CHF. Bias bullish dalam jangka pendek terutama jika harga mampu break di atas area 0.9000 untuk memicu momentum bullish lebih lanjut menargetkan ke wilayah 0.9050. Pada sisi bawah, support terdekat terlihat di kisaran area 0.8900, break konsisten di bawah area tersebut akan membawa harga menuju zona netral seiring petunjuk akan menjadi tidak jelas dalam jangka pendek menguji ulang ke wilayah 0.8855.



    · AUD/USD. Bias bullish namun kita perlu break di atas area 0.9030 untuk memicu skenario koreksi bullish lanjutan menguji ulang ke area resisten di 0.9085. Pada sisi bawah, support terdekat terlihat di kisaran area 0.8945, break konsisten di bawah area tersebut akan membawa harga menuju zona netral dalam jangka pendek seiring petunjuk akan menjadi tidak jelas dalam jangkla pendek.



    · XAU/USD. Bias bullish masih dalam jangka pendek seiring harga masih bertahan di atas indikator MA 50-100-200 pada grafik harian. Resisten terdekat terlihat di kisaran area 1.328, break di atas area tersebut dapat berikan momentum bullish lanjutan menuju area 1.340. Untuk sisi bawahnya, level support terdekat terlihat di kisaran area 1.310, break di bawah area tersebut mungkin akan berikan tekanan harga untuk bergerak turun menguji ulang ke level support kunci di 1.300.



    · Hang Seng Futures. Bias bullish dalam jangka pendek menguji area 22470. Break di atas area tersebut seharusnya memicu momentum bullish lebih lanjut menguji area 22640, sebelum membidik area 22730. Pada pergerakan ke bawah, support terdekat terlihat disekitar area 22250, break di bawah area tersebut akan memberikan lebih banyak tekanan pada harga menguji area 22100.



    · Nikkei Futures. Bias netral dalam jangka pendek, resisten terdekat terlihat disekitar area 14550, break diatas area tersebut akan memberikan dorongan pada harga untuk menguji area 14680. Disisi lain, support terdekat terlihat disekitar area 14380, tembus konsisten dibawah area tersebut seharusnya memicu momentum bearish menguji area 14290.



    · Kospi Futures. Bias bullish dalam jangka pendek, resisten terdekat terlihat disekitar area 254.50. Penembusan diatas area tersebut seharusnya memicu momentum bullish lebih lanjut menguji area 256.60. Disisi lain, penembusan dibawah area 252.00 akan membawa bias kembali ke netral akibat arah pergerakan menjadi tidak jelas, lebih jauh menguji area 251.10.

    DISCLAIMER:
    Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini.
     
  13. lagunaseca

    lagunaseca New Member

    Joined:
    Jan 2, 2014
    Messages:
    63
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
    Minutes RBA Kuatkan Aussie

    Minutes RBA Kuatkan Aussie
    Selasa, 18 Februari 2014


    Monexnews - Aussie menguat setelah publikasi meeting minutes RBA menegaskan persepsi investor bahwa bank sentral Australia kini mulai nyaman dengan nilai tukar Aussie. RBA tidak begitu mengkritik nilai tukar aussie pada pertemuan Februari; cukup kontras dari pertemuan sebelumnya yang sinyalkan keinginan untuk melihat berlanjutnya pelemahan aussie. AUD/USD kini diperdagangkan 0.9070; menjauhi level rendah harian 0.9012

    Minutes yang baru dirilis juga menunjukan sikap netral RBA terhadap outlook kebijakan moneternya. RBA menganggap kebijakan moneter saat ini masih sesuai dengan kondisi perekonomian Australia. RBA juga terlihat mulai khawatirkan kenaikan inflasi dan ini dapat mengurangi ekspektasi pelonggaran moneter lebih lanjut. (fr)


    DISCLAIMER:
    Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini.
     
  14. lagunaseca

    lagunaseca New Member

    Joined:
    Jan 2, 2014
    Messages:
    63
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
    Harga Minyak Meroket Di

    Harga Minyak Meroket Di Tengah Cuaca Buruk
    Rabu, 19 Februari 2014


    Monexnews - Harga minyak melejit pada hari Selasa, mendorong harga minyak mentah AS ke level tertinggi dalam lebih dari 4 bulan seiring pelemahan dollar, cuaca dingin di Amerika Serikat dan kecemasan mengenai ancaman terhadap suplai di Timur Tengah dan Afrika memicu aksi beli minyak. Turut memicu kecemasan suplai, output minyak Libia yang berkurang, pemberontak di Sudan Selatan mengatakan telah menduduki ibu kota negara bagian produsen minyak dan ekspektasi kemajuan pada diskusi nuklir antara Iran dan negara besar dunia kian mereda.

    Gangguan pada suplai juga memicu rally pada minyak jenis Brent. Tingkat produksi minyak Libya hanya mencapai 375,000 barel per hari seiring aksi protes menggangu aliran minyak dari salah satu kilang besar, menurut El Sharara, perusahaan minyak negara, pada hari Selasa. Pada hari Minggu lalu, output mencapai 390,000 barel per hari. Turut menambah kecemasan terhadap suplai, pemberontak di Sudan Selatan mengatakan telah menduduki ibukota negara bagian penghasil minyak Upper Nile, Malakal, pada hari Selasa. Minyak juga mendapat dukungan dari laporan International Energy Agency pekan lalu yang menunjukkan suplai minyak pada negara perekonomian maju telah mencetak penurunan kuartalan paling tajam sejak tahun 1999 pada kuartal terakhir tahun 2013. Laporan suplai minyak AS akan dirilis pekan ini. (xiang)


    DISCLAIMER:
    Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini.
     
  15. lagunaseca

    lagunaseca New Member

    Joined:
    Jan 2, 2014
    Messages:
    63
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
    Manufaktur Cina Lemahkan Hang

    Manufaktur Cina Lemahkan Hang Seng
    Kamis, 20 Februari 2014


    Monexnews - Hang Seng terpuruk setelah data manufaktur Cina menimbulkan kecemasan akan outlook perekonomian terbesar di dunia tersebut. Indeks manufaktur Cina (versi HSBC) mencapai level 48.3 untuk bulan Februari; lebih rendah dari estimasi 49.4 dan publikasi sebelumnya 49.5. Berkurangnya aktivitas manufaktur membuat investor khawatir dengan rapuhnya momentum pertumbuhan ekonomi Cina terutama setelah PBOC menyerap likuiditas dari sektor keuangan pada dua hari silam. Hang Seng futures turun 0,85% dan kini diperdagangkan di level 22445

    Investor juga khawatir dengan outlook perekonomian AS setelah minutes FOMC menunjukan Federal Reserve masih ingin melanjutkan pengurangan jumlah pemberian stimulus moneter. Ada kecemasan kondisi perekonomian AS saat ini mungkin tidak begitu tangguh menghadapi keberlanjutan kebijakan tapering Fed. Kecemasan tersebut tercermin dari data sektor perumahan AS yang cukup mengecewakan yang dirilis semalam. Izin pembangunan rumah AS hanya mencatatkan kenaikan 940.000 untuk bulan Januari; lebih rendah dari publikasi sebelumnya yang mencapai 990.000. Jumlah rumah yang dibangun di awal tahun 2014 juga hanya mencapai 880.000; lebih rendah dari publikasi Desember 1.050.000. (fr)

    DISCLAIMER:
    Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini
     
  16. lagunaseca

    lagunaseca New Member

    Joined:
    Jan 2, 2014
    Messages:
    63
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
    Aussie Menuju Penurunan

    Aussie Menuju Penurunan Mingguan Pertama Dalam 4 Pekan Terakhir
    Jumat, 21 Februari 2014


    Monexnews - Aussie diperdagangkan melemah terhadap dollar dan menuju penurunan mingguan pertama dalam empat pekan terakhir. Selain terbebani data manufaktur China, penguatan dollar akibat spekulasi akan berlanjutnya tapering juga menekan pergerakan aussie.

    Aktivitas manufaktur China berkontraksi dalam dua bulan beruntun, dan berada pada level terendah dalam tujuh bulan terakhir. Perkiraan awal aktivitas manufaktur China yang dirilis HSBC pada bulan Februari sebesar 48,3 turun dari bulan sebelumnya sebesar 49,5. Sementara ekonom sebelumnya memperkirakan aktivitas manufaktur sebesar 49,4.

    Notulen rapat terakhir Federal Reserve mengindikasikan anggota FOMC akan meneruskan program pemangkasan stimulus moneter, dan mempertimbangkan merevisi kebijakan suku bunga rendah jika tingkat pengangguran turun dibawah 6,5%. Selain itu buruknya data-data ekonomi AS yang dirilis belakangan ini diperkirakan akibat cuaca buruk yang melanda AS.

    AUDUSD saat ini diperdagangkan pada kisaran 0.8989 dengan level tertinggi harian 0.9013 dan terendah 0.8982. (pap)



    DISCLAIMER:
    Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini
     
  17. lagunaseca

    lagunaseca New Member

    Joined:
    Jan 2, 2014
    Messages:
    63
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
    EURJPY Bullish, Perhatikan

    EURJPY Bullish, Perhatikan Area Kunci Di 140.00
    Senin, 24 Februari 2014

    Monexnews -

    Pergerakan EURJPY terlihat masih dalam tren bullish pada hari ini seiring harga masih bertahan di atas indikator MA 50 dan 100 pada grafik 4 jam, walaupun kami melihat adanya potensi perubahan bias menjadi bearish seiring indikator stochastic yang menunjukkan pergerakan menurun, namun untuk merubah bias menjadi bearish pada hari ini, harga harus menembus dan bergerak konstan di bawah area 139.13 yang juga indikator MA 100.

    Dalam jangka pendek, harga terlihat akan bergerak turun menguji ke area 140.00 seiring bergerak turunnya indikator stochastic, area 140.00 akan menjadi level psikologis untuk hari ini dalam menentukan tren, break di bawah harga tersebut harga akan memasuki zona netral seiring tidak jelasnya petunjuk di zona ini dengan kembali menguji level supportnya di area 139.13.

    Sementara itu untuk sisi atasnya, jika harga bertahan di atas area 140.00 bias bullish masih terjaga untuk hari ini dengan menguji ke area 141.25 sebagai level resisten terdekat, menembus di atas area tersebut akan semakin berikan dorongan pada harga untuk bergerak lebih tinggi lagi dengan menguji ke area 142.40 sebagai level resisten kunci. (Faisyal)


    DISCLAIMER:
    Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung ma
     
  18. lagunaseca

    lagunaseca New Member

    Joined:
    Jan 2, 2014
    Messages:
    63
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
    Emas Ditutup di Level

    Emas Ditutup di Level Tertinggi 3 ½ Bulan
    Selasa, 25 Februari 2014

    Monexnews - Emas bertahan dekat level tertinggi dalam empat terakhir bulan pada hari Senin, menambah penguatan pekan lalu akibat investor menjadi cemas akan laju pemulihan ekonomi AS dan pertumbuhan ekonomi China. Lemahnya manufaktur AS dan pelambatan kenaikan harga rumah di China untuk pertama kalinya dalam 14 bulan terakhir pada bulan Januari, meningkatkan kekhawatiran baru akan kesehatan dua perekonomian terbesar di dunia tersebut, membuat investor beralih ke emas yang dipandang sebagai safe haven. Data China house price tahunan pada bulan Januari sebesar 9.6% dari periode sebelumnya di level 9.9%.

    Aktivitas manufaktur dari wilayah Philadelphia untuk bulan Februari yang dilaporkan Federal Reserve Bank of Philadelphia menunjukkan penurunan drastis menjadi -6,3 dari bulan sebelumnya sebesar 9,4. Data lain menunjukkan Indeks harga konsumen tumbuh 0,1% pada bulan Januari, sesuai dengan perkiraan para ekonom. Indeks harga konsumen inti, yang tidak memasukkan sektor energi dan pangan, juga tumbuh sebesar 0,1%, dan sesuai dengan perkiraan ekonom.

    Emas pada perdagangan Senin ditutup menguat pada level $1.337,05 per troy ons, dengan level terendah harian $1.319,11, dan tertinggi $1.338,84. (pap)


    DISCLAIMER:
    Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini
     
  19. lagunaseca

    lagunaseca New Member

    Joined:
    Jan 2, 2014
    Messages:
    63
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
    Minyak Menguat Seiring

    Minyak Menguat Seiring Anjloknya Cadangan Minyak AS
    Rabu, 26 Februari 2014

    Monexnews - Minyak West Texas Intermediate naik dari level terendah dalam lebih dari sepekan setelah sebuah laporan industri menunjukkan cadangan minyak merosot di pusat pengantaran untuk kontrak minyak AS.

    Minyak berjangka naik sebanyak 0.3 persen di New York. Cadangan minyak di Cushing, Oklahoma, yang merupakan hub cadangan minyak terbesar di AS, turun sebanyak 1.07 juta barel pada pekan lalu, berdasarkan laporan American Petroleum Institute, cadangan minyak suling, yang katagorinya termasuk minyak pemanas dan diesel, menurun sebanyak 693.000 barel, kata API di Washington kemarin.

    Minyak WTI untuk bulan April menguat sebanyak 28 sen menjadi $102.11 per barel dalam perdagangan elektronik di New York Mercantile Exchange dan saat ini bergerak di kisaran $101.95 pada pukul 08.43 wib. Kontrak tergelincir sebanyak 1 persen kemarin menjadi $101.83, turun ke level terendah dalam tiga pekan untuk penutupan terendah sejak 14 Februari. Volume dari semua kontrak berjangka yang di perdagangkan bergerak di kisaran 23 persen di bawah pergerakan rata-rata 100 hari. Harga sudah naik sebesar 3,7% pada tahun ini. (fsyl)


    DISCLAIMER:
    Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini
     
  20. lagunaseca

    lagunaseca New Member

    Joined:
    Jan 2, 2014
    Messages:
    63
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
    Dollar Pertahankan Penguatan

    Dollar Pertahankan Penguatan Sebelum Pidato Janet Yellen
    Kamis, 27 Februari 2014


    Monexnews - Dollar pertahankan penguatannya terhadap sebagian besar mata uang utama sebelum ketua Federal Reserve Janet Yellen berpidato pada hari ini ditengah prospek bank sentral akan melanjutkan pengurangan stimulus moneter.

    Greenback pertahankan lonjakan terbesar pada bulan ini terhadap euro sebelum di rilisnya ata pengangguran dan jumlah pemesanan barang tahan lama pada malam nanti yang di perkirakan akan menambahkan tanda-tanda bahwa pemulihan ekonomi AS masih bertahan setelah laporan kemarin yang menunjukan penjualan rumah baru secara tak terduga naik. Yen kemarin naik terhadap serangkaian mata uang utama seiring Rusia memerintahkan latihan militer di tengah gejolak di Ukraina.

    “Dollar mungkin menguat lebih lanjut jika data yang akan datang berubah menjadi kuat,” kata Yasuhiro Kaizaki, yang merupakan wakil presiden untuk pasar global di Sumitomo Mitsui Trust Bank Ltd. “Yen lebih mungkin di beli di tengah marak keluarnya arus modal.”

    Dollar bergerak di kisaran $1.3690 pada pukul 08.48 wib setelah menguat sebesar 0.4% kemarin, kenaikan tertinggi sejak 31 Januari, menjadi $1.3687. Dollar hanya sedikit berubah di 102.33 per yen. Mata uang JJepang di perdagangakn di kisaran 140.09 per euro setelah naik sebesar 0.3% menjadi 140.11.

    Presiden Rusia, Vladimir Putin memerintahkan latihan militer yang melibatkan sekitar 150.000 tentara di distrik militer tengah dan barat Rusia, termasuk area yang berbatasan dengan Ukraina, di laporkan oleh Interfax. (fsyl)


    DISCLAIMER:
    Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini
     
Loading...

Share This Page